(Minghui.org) Mengikuti langkah kaki praktisi Falun Dafa di seluruh dunia, praktisi di Australia Selatan merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dengan mengirimkan kartu ucapan dan pesan, membuat rekaman video dan berbagai kisah kultivasi di website Minghui.
Praktisi Falun Dafa di Australia Selatan mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru Li yang terhormat.
Beberapa hari sebelum Hari Falun Dafa Sedunia, yang jatuh pada tanggal 13 Mei, beberapa praktisi berkumpul di rumah Zhang [Perempuan] untuk bertukar pemahaman yang didapat melalui belajar ajaran Falun Dafa.
Zhang berkata dulu ia memberi perhatian lebih kepada jumlah waktu yang dihabiskan untuk membaca ceramah. Ia kemudian sadar pentingnya memahami makna yang mendalam dari kata-kata Guru. Melalui belajar secara rutin, ia perlahan melepaskan keterikatannya. Pikirannya menjadi lebih sederhana dan ia bisa membina hubungan baik dengan sesama.
Ia merasa sangat beruntung bisa menghadiri konferensi berbagi pengalaman besar di banyak kesempatan dan telah mendapat kesempatan untuk mendengarkan Guru Li berbicara secara langsung. Ia berkata ia berterima kasih atas perlindungan dan bantuan Guru selama perjalanan kultivasinya. Ia telah pergi ke pecinan dan membuat percakapan telepon ke Tiongkok selama beberapa tahun dalam usaha untuk memberi tahu orang-orang Tiongkok fakta-fakta tentang Falun Dafa.
Zhang dan anak perempuannya mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li.
Dua tahun yang lalu, suami Zhang meninggal dunia dengan tiba-tiba. Ini membuatnya sangat terguncang, tapi Dafa memberikan kekuatan untuk melewati masa kesedihannya. “Ketika saya merasa depresi, saya mengingat ajaran Guru. Membantu saya tenang. “Anak perempuannya, yang juga adalah praktisi, sering mengingatkannya untuk selalu berpikiran positif.
Zhang juga bercerita bahwa ia baru-baru ini mengalami keajaiban dalam kultivasinya. Ia kehilangan sembilan kilogram dan sekarang lebih berenergi. Mereka yang lama tidak melihatnya memberikan komentar bahwa ia terlihat lebih muda.
Setelah bisa menghilangkan trauma karena kehilangan suaminya, Zhang berusaha lebih banyak memberi tahu orang-orang tentang Falun Dafa. Ia melakukan percakapan telepon setiap hari. Selama pandemi, ia menggunakan waktunya untuk melakukan panggilan telepon ke Tiongkok, mengungkapkan rezim komunis yang menutup-nutupi wabah dan kebohongannya tentang Dafa. Ia terhibur ketika orang-orang mengubah sikap buruk mereka dan akhirnya setuju untuk melepaskan keanggotaan mereka di Partai Komunis Tiongkok.
“Saya berterima kasih kepada Guru Li karena mengajarkan Fa. Saya harus berkultivasi lebih tekun dan menyelamatkan lebih banyak orang untuk membalas Guru atas apa yang diberikan kepada saya,” katanya.
Katherine mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li.
Katherine adalah manajer keuangan. Ia berkata ia menerapkan prinsip Sejati, Baik, dan Sabar untuk menyelesaikan masalah di tempat kerja dan di kehidupan sehari-hari.
Pekerjaan Katherine sangatlah penuh tekanan dan pandemi membuat segala hal berubah lebih buruk karena perusahaannya harus mem-PHK sejumlah karyawan. Dengan bimbingan ajaran Dafa, Katherine selalu bekerja keras. Ketika ia tekun dalam kultivasi, ia mengamati bahwa ia bisa menangani tekanan dengan mudah.
Orang-orang sekarang lebih egois dan berusaha melalaikan tanggung jawab. Beberapa bahkan menggunakan alasan sakit untuk menghindari pergi ke tempat kerja. “Ketika saya menghadapi situasi yang tidak adil, saya berusaha tetap tenang,” katanya.
Alih-alih menggunakan sikap dominan, dia berusaha untuk memperlakukan orang dengan baik dan melihat sesuatu dari sudut pandang mereka. Teman dan rekan kerja semakin menyukainya. Rekan kerjanya membantunya saat dia sibuk.
“Saya tidak berusaha mengubah orang lain. Tapi, saya bekerja untuk meningkatkan watak karakter saya. Ketika anda baik, anda bisa menjadi orang yang lebih baik lagi. Dengan mengikuti prinsip Dafa, tidak peduli bagaimana sulitnya keadaan, saya yakin berhubungan baik dengan orang lain itu sangatlah mungkin.” katanya.
Katherine mulai berlatih Falun Dafa ketika muda dengan orang tuanya yang juga adalah praktisi. Ia menemui Guru Li untuk pertama kalinya ketika ia menghadiri konferensi internasional di New York setelah pindah ke Australia. Ini adalah peristiwa yang tidak terlupakan.
“Guru menjaga saya di mana pun saya berada. Saya berharap bisa setiap tahun menemui Guru di konferensi internasional,” katanya.
Karena pandemi virus corona, tahun ini ia tidak bisa menghadiri konferensi. Tetapi, ia senang bisa mengungkapkan rasa terima kasih kepada Guru lewat rekaman video. Ia berharap untuk berbagi kegembiraan berlatih Dafa dengan orang lain.
“Falun Dafa mengubah hidup kita sepenuhnya dan telah mengajarkan kita untuk menjadi orang yang lebih baik. Sungguh luar biasa dapat menjadi praktisi Dafa. Ia telah membantu saya menemukan tujuan hidup sejati saya,” katanya lagi.