(Minghui.org) Saya selalu berada di sekitar penganut Taosime ketika masih kecil, jadi pada usia dini saya bertanya-tanya kapan bisa berkultivasi, dan di mana saya bisa menemukan seorang Guru.

Saya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 1998. Namun ketika penganiayaan dimulai pada Juli 1999, suami saya berubah menentang latihan ini, karena terpengaruh berat oleh kebohongan dan propaganda Partai Komunis Tiongkok (PKT) melalui media yang dikelola pemerintah.

Akan tetapi, sikapnya berubah seiring waktu, ketika dia melihat perubahan positif pada diri saya. Dia juga melangkah masuk di jalur kultivasi pada tahun 2003. Putra kami ikut berlatih Falun Dafa pada usia sembilan tahun.

Keluarga Memperoleh Manfaat dari Dafa

Dulu saya memiliki mentalitas bersaing, dan hampir selalu mengikuti cara saya sendiri. Tetapi setelah berkultivasi, saya tahu mentalitas ini salah, jadi saya mengikuti prinsip Fa Sejati-Baik-Sabar. Saya menjadi ramah kepada orang lain, dan belajar untuk lebih banyak mendengar.

Saya didiagnosis menderita kekurangan kalsium yang parah ketika berusia 14 tahun, dan kaki bengkok. Suami saya dulu sering merasa pusing, dan segera duduk ketika merasa pusing akan datang, jangan sampai pingsan dan jatuh. Gigi putra kami buruk sejak usia dini, dan gusinya terdapat abses. Giginya selalu sakit, dan dokter gigi harus membersihkan mulutnya secara teratur.

Semua penyakit lenyap setelah kami berlatih Falun Dafa. Kaki saya bahkan lurus kembali.

Kami bertiga tidak lagi memiliki penyakit apa pun.

Membangunkan Saya

Saya ingat bermimpi pada suatu malam di bulan Juni 2005. Saya berdiri di puncak sebuah kuil, menunggu kedatangan seseorang yang penting. Saya tahu dalam hati bahwa saya sedang menunggu Guru.

Guru datang, dan mengangkat saya ke awan. Tiga raja muncul, mengenakan jubah kuning. Mereka sangat tenang, dan memandang sesuatu. Di belakang mereka ada singgasana emas kosong. Guru kemudian meletakkan saya di sisi tepi sungai.

Saya berteriak putus asa, “Guru, mohon jangan pergi! Guru, mohon jangan pergi.” Teriakan itu benar-benar membangunkan saya.

Saya memandangi suami dan berkata, “Bangun! Bangun!” Air mata mengalir di wajah saya ketika menceritakan mimpi itu kepadanya.

Saya menyadari bahwa ini adalah seruan untuk kami berdua, jadi kami memutuskan untuk menjadi rajin dan berkultivasi lurus sejak itu.

Tempat Memproduksi Materi

Praktisi Falun Dafa di wilayah kami dianiaya sangat parah pada tahun 2008, banyak praktisi ditangkap. Akibatnya, produksi materi Dafa hampir berhenti. Tetapi ketika dewan editorial Minghui menyarankan lebih banyak tempat produksi materi di rumah didirikan di Tiongkok, tempat-tempat produksi mulai bermuculan di mana-mana untuk memastikan materi selalu tersedia.

Suami dan saya perlu pergi ke tempat produksi materi di kota besar pada akhir tahun 2010. Setelah kami tiba di sana, kami terkejut menemukan catatan besar menempel di pintu masuk depan, “Silakan hubungi pemilik rumah sesegera mungkin. Jika tidak, Anda akan berisiko menerima hukuman – dari komite lingkungan.”

Kami tidak melepaskan kertas itu, dan diam-diam memasuki gedung dan pergi ke apartemen.

Tidak lama setelah itu, kami mendengar seseorang mengetuk pintu. Kami tetap diam dan mendengar dua wanita saling berbicara. Kemudian mereka pergi.

Kami pergi menemui pemilik rumah untuk mencari tahu apa yang terjadi.

“Saya sangat senang kalian datang,” katanya. “Mereka mengatakan akan meminta polisi untuk mendobrak masuk ke apartemen jika tidak ada yang datang besok. Ada kebocoran, dan mereka ingin mencari tahu kebocoran itu berasal dari mana.”

Praktisi yang menyewa apartemen itu tidak dapat dihubungi. Adalah Guru yang membuat kami merasa harus pergi ke apartemen.

Dengan perlindungan Guru, kami melalui banyak ujian dan penderitaan selama 20 tahun terakhir.