(Minghui.org) Dua kelompok penangkapan terhadap praktisi Falun Gong terjadi dalam empat hari di Provinsi Guangdong dan Hebei, di mana kedua provinsi ini berjarak lebih dari 1.600 km.
Falun Gong, juga dikenal Falun Dafa, adalah latihan meditasi dan spiritual kuno yang telah ditindas oleh Partai Komunis Tiongkok sejak 1999.
15 Praktisi Ditangkap pada 14 Juni di Guangdong
Pada 14 Juni 2020, pihak berwenang di Distrik Rongcheng, Kota Jieyang, Provinsi Guandong mengirim lebih dari 100 petugas polisi dan menangkap 15 praktisi.
Kesembilan praktisi adalah Chen Hongyuan, Yao Shaohong, Wu Yueyin, Jiang Biyin, Cai Wenjun, Wanzhen, Rongduan, Peizhen, dan Jingjiao, ditangkap saat belajar ajaran Falun Gong bersama-sama. (Nama panggilan keempat praktisi lainnya tidak diketahui).
Enam praktisi lainnya: Yanzhi, Liqing, Chunlan, Mu, Lin Jieshan dan seorang praktisi yang tidak diketahui namanya, ditangkap di rumah mereka.
Jiang Biyin, Cai Wenjun, Wanzhen, Rongduan, Peizhen, dan Jingjiao telah dibebaskan. Chen Hongyuan ditahan di Pusat Penahanan Kota Jieyang. Lokasi penahanan praktisi lainnya tidak diketahui.
Dilaporkan bahwa pihak berwenang telah mengawasi para praktisi dalam waktu yang lama sebelum melakukan penangkapan.
14 Praktisi Ditangkap pada 18 Juni di Provinsi Hebei
Pada 18 Juni 2020, lebih dari 40 petugas polisi menangkap setidaknya 14 praktisi pada dini hari antara pukul 4 dan 5 pagi di Distrik Fengrun, Kota Tangshan, Provinsi Hebei.
Ke-14 praktisi tersebut adalah: Qian Shujuan, Zhang Guiqin, Qiu Ruiwang, Qiu Ruichang, Wang Lijun, Yang Liyan, Wang Xianling, Han Xiurong, Yang Chenghui, Zhang Yuejun, Xiao Huijun, Fei Lanying, Han Yuqin, dan Zhu Guotai.
Kebanyakan rumah praktisi digeledah dan buku-buku Falun Gong, komputer serta printer disita. Yue Weifang diganggu dan rumahnya digeledah. Polisi tidak menangkap dirinya karena kondisi fisiknya.
Artikel terkait dalam bahasa Mandarin: