Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Sembuh dari Hepatitis C dan Penyakit Serius lainnya

6 Juni 2020 |   Oleh Mao Fengying dari Toronto, Kanada

Nama saya Mao Fengying. Saya dulu adalah seorang perawat bedah di rumah sakit yang berafiliasi dengan institut kedokteran di Tiongkok. Saya meninggalkan Tiongkok pada Oktober 1996 untuk mengunjungi suami saya di Toronto, Kanada, tempat saya sekarang tinggal. Saya telah berlatih Falun Dafa selama lebih dari empat tahun dan telah mengalami perubahan besar pada tubuh dan pikiran saya. Di sini saya ingin berbagi pengalaman dan memberi tahu orang-orang bahwa Falun Dafa benar-benar dapat menyelamatkan hidup seseorang.

Ketika sekolah pada tahun 1978, saya tertular Hepatitis C. Hepatitis C adalah salah satu penyakit yang paling sulit disembuhkan, dan dapat dengan mudah berkembang menjadi sirosis atau kanker hati. Saya dihantui oleh penyakit ini selama 18 tahun. Beberapa rumah sakit besar di Beijing mendiagnosis saya menderita Hepatitis C aktif kronis. Selama lebih dari sepuluh tahun, saya minum obat tiga kali sehari. Meskipun saya sudah melakukan pengobatan jangka panjang, penyakit ini tidak membaik. Pada tahun 1995 limpa saya membengkak dan saya menderita pengerasan hati. Gejala utama adalah nyeri secara terus menerus di daerah hati dan limpa. Menjadi lebih buruk setiap kali saya masuk angin, lelah atau merasa tertekan. Saya juga menderita mual, pembengkakan perut, nafsu makan yang buruk, insomnia, kelelahan, dan sensitif terhadap cuaca dingin, yang menyebabkan saya menggigil. Penyakit-penyakit ini sangat memengaruhi kehidupan dan pekerjaan saya sehari-hari. Saya dirawat di rumah sakit beberapa kali; yang terparah adalah selama enam bulan. Meskipun saya menerima perawatan medis terbaik, hanya gejalanya saja yang berkurang, penyakit saya tetap tidak membaik. Saya mencoba banyak metode alternatif seperti qigong, membakar dupa, berdoa kepada Buddha, meramal nasib, membakar kertas, dan pengobatan Tiongkok. Saya meminjam banyak uang untuk berobat ke banyak dokter dan spesialis terkenal. Penyakit lama belum sembuh, saya menderita empat penyakit baru lagi: gastritis atrofi serius, pielitis, nefritis, dan tekanan darah rendah. Tubuh saya sangat lemah dan kaki saya bengkak. Berjalan terasa sulit dan lebih sulit lagi untuk menaiki tangga. Saya tidak bisa pergi bekerja lagi sejak itu.

Pada tahun 1996, saya mengambil cuti sakit dan tinggal di rumah. Saya tahu dalam hati bahwa saya tidak ada harapan lagi. Suatu hari, saya bertanya kepada dokter saya, “Menurut anda, berapa banyak waktu yang masih saya miliki? Saya ingin siap secara mental dan membuat beberapa pengaturan." Dia tahu dia tidak bisa lagi menyembunyikannya dari saya. Dia bersimpati dengan saya dan berkata dengan sedih, "Sekitar satu tahun menurut perkiraan saya." Saya langsung pingsan. Hidup saya pahit dan melelahkan, tetapi saya sangat menghargai hidup bahkan dalam keputusasaan. Saya benci kenyataan bahwa saya lahir ke dunia ini, dan begitu cepat akan dibawa pergi. Saya sangat sedih dan sering menangis; Saya menjadi mudah tersinggung. Suami saya tidak bersama saya pada waktu itu, dan saya tidak bisa mengungkapkan perasaan saya kepada siapa pun. Saya melampiaskan frustrasi pada ayah saya yang berusia lebih dari 80 tahun. Di rumah, saya sering kehilangan kesabaran dan marah kepada anak saya tanpa alasan. Teman dan kerabat menasihati saya agar menerimanya dengan tenang dan lapang dada. Bagaimana bisa? Siapa yang bisa tenang saat sekarat?

22 Juli 1996, adalah hari yang tidak akan pernah saya lupakan. Sejak saat itu, nasib saya berubah. Pagi itu saya bertemu dengan seorang wanita tua yang dulu tinggal di lingkungan saya. Melihat kondisi kesehatan saya yang buruk, dia menyarankan agar saya berlatih Falun Gong. Dia juga mengatakan kepada saya bahwa dia telah bebas dari semua penyakit sejak dia mulai berlatih. Itu hanyalah sedikit cahaya dalam kegelapan, tetapi saya ingin mencobanya.

Pada pukul enam keesokan paginya, saya pergi ke tempat latihan bersama putri saya yang berusia 9 tahun, yang juga menderita penyakit hati. Kami mempelajari latihan dan meminjam buku Zhuan Falun. Saya membuka buku itu di rumah, dan segera mencari cara untuk menyembuhkan penyakit saya di dalamnya. Hal pertama yang saya lihat adalah foto Guru Li dan saya merasa dia terlihat sangat baik dan akrab. Saya pikir buku itu cukup menarik, dan ia membantu saya memahami sumber penyakit dan alasan mengapa penyakit saya tidak sembuh.

Setelah membacanya, saya berpikir, "Saya ingin menjadi seorang kultivator sejati." Begitu pikiran itu terlintas, rasa sakit di hati segera berkurang. Mulut saya yang selalu kering menjadi lembab. Setiap kata dalam buku sangat menarik. Saya tidak bisa meletakkannya dan lupa segalanya tentang menyembuhkan penyakit saya. Semakin saya membacanya, saya merasa semakin baik. Hari itu, saya membaca beberapa ceramah sampai pukul satu pagi hari berikutnya.

Ketika saya berlatih gerakan pada hari berikutnya, tubuh saya terasa ringan dan semua gejala hilang. Saya merasa sangat ringan ketika saya berjalan; Saya merasakan seperti ada yang mendorong ketika saya mengendarai sepeda. Saya tidak merasa lelah lagi ketika berjalan menaiki tangga. Penyakit anak saya juga sembuh. Kemudian, saya bergabung dengan latihan kelompok berskala besar dan saya mengalami keadaan yang dijelaskan dalam buku: ketika saya duduk bermeditasi, semuanya lenyap, kecuali pikiran saya dan sedikit pemikiran yang sadar diri sendiri sedang berlatih.

Satu bulan kemudian, putri saya dan saya menjalani pemeriksaan fisik menyeluruh: semua kelainan telah kembali normal. Penyakit-penyakit yang telah membuat kami menderita selama bertahun-tahun hilang hanya dalam dua hari setelah kami mulai berlatih Falun Dafa. Sungguh sebuah keajaiban! Saya sangat senang dan membeli belasan buku, audio, dan kaset video Guru Li. Putri saya dan saya pergi mengunjungi kerabat ratusan mil jauhnya untuk memberi mereka buku-buku itu, memberi tahu mereka apa yang kami alami. Mereka segera berlatih Falun Dafa.

Suami saya melihat perubahan itu ketika kami bergabung dengannya di luar negeri dan dia juga ikut berlatih Falun Dafa. Tidak hanya saya pulih sepenuhnya, saya bahkan melahirkan bayi laki-laki yang sehat pada bulan November 1997. Ketika mereka mendengar berita ini, semua kerabat saya di Tiongkok merasa luar biasa. Bahkan sekarang, mereka masih berpikir saya mengadopsi anak itu. Falun Dafa membawa keajaiban dan memberi saya kehidupan baru.

Setelah semua penyakit saya hilang, saya berpikir tentang pengawas di rumah sakit saya yang meninggal karena kanker hati akibat Hepatitis C. Saya memikirkan teman sekelas saya yang meninggal karena gagal hati. Jika mereka berlatih Falun Dafa, mereka mungkin masih hidup. Saya sering memikirkan pasien yang berbagi kamar yang sama dengan saya di rumah sakit dan memikirkan hari-hari ketika saya dan pasien hati lainnya dari seluruh Tiongkok harus berdiri dalam antrean 24 jam sehari menunggu dokter terkenal untuk merawat kami, karena ia hanya merawat 20 pasien dalam seminggu. Saya telah berpikir untuk kembali ke Tiongkok untuk memberi tahu sesama penderita dalam antrean: Tidak perlu biaya sepeser pun untuk menjadi benar-benar sehat. Namun, saya tidak bisa kembali ke Tiongkok karena penganiayaan terhadap Falun Gong. Saya merasa sedih mengetahui bahwa mereka masih berjuang melawan rasa sakit yang hebat.