(Minghui.org) Selama beberapa tahun terakhir, praktisi Falun Gong di Düsseldorf, sebuah kota besar di Rhine, mengadakan kegiatan di dekat Konsulat Tiongkok di Düsseldorf untuk memberi tahu orang-orang tentang latihan Falun Gong dan menyangkal propaganda fitnahan dari Partai Komunis Tiongkok (PKT). Selain peragaan latihan, praktisi juga memasang papan informasi dan spanduk untuk menarik para pejalan kaki, dengan tujuan memberikan mereka kesempatan untuk belajar tentang kebohongan dan kekejaman PKT.
Praktisi Falun Gong di luar Konsulat Tiongkok di Düsseldorf, Jerman
Seorang pria berbagi sebuah cerita yang menarik. Dia pernah pergi ke konsulat Tiongkok untuk mengurus sejumlah dokumen, namun ternyata konsulat tidak ada kembalian untuk menyelesaikan transaksinya. Ketika dia memberi tahu staf konsulat bahwa dia akan bertanya pada orang sekitar, staf itu memperingatkan dia, “Jangan berbicara dengan para praktisi Falun Gong, bahkan polisi di sini.”
Ia berpikir bahwa itu hal yang aneh untuk dikatakan, lalu pria itu bertanya pada polisi dan praktisi Falun Gong mengenai hal tersebut. Polisi itu tertawa, “Banyak hal yang mereka (yang bekerja di konsulat) katakan dan lakukan tidak masuk akal.” Setelah berbicara pada praktisi, pria ini berkata, “Sekarang saya mengerti mengapa para pejabat konsulat sangat takut pada anda—mereka tidak ingin orang-orang mengetahui fakta sebenarnya. Teruslah berupaya!”
Seorang pemilik yang memiliki tempat kosong di seberang konsulat dan beberapa properti di sekitarnya, suatu hari berhenti dan berkata pada praktisi bahwa dia mendukung praktisi untuk mengadakan kegiatan di konsulat. Dia juga meninggalkan kontak informasinya dan berkata, “Saya tahu orang Tiongkok baik, tapi PKT begitu jahat, dan sekarang membahayakan seluruh dunia.”
Seorang wanita Tiongkok yang datang ke konsulat untuk mengurus dokumen, awalnya terkejut melihat spanduk praktisi. Selama 21 tahun terakhir, semua yang dia dengar adalah propaganda fitnahan PKT terhadap Falun Gong. Seorang praktisi menjelaskan kepadanya bahwa PKT telah menghancurkan nilai-nilai tradisional, menganiaya orang tidak bersalah, dan sekarang membahayakan masyarakat bebas di seluruh dunia. Wanita ini setuju dengan menyatakan bahwa PKT tidak mewakili Tiongkok, dan berterima kasih pada praktisi atas informasinya.