(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa di Ukraina mengadakan kegiatan pada tanggal 19 dan 20 Juli untuk mengenang 21 tahun dengan damai menentang penganiayaan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap keyakinan mereka. Mereka menjadi tuan rumah acara di Kharkiv, Odesa, Dnipro, Kramatorsk dan kota-kota lain, di mana mereka menyerukan PKT untuk mengakhiri penganiayaan.

Dnipro

Praktisi dari Dnipro mengadakan kegiatan peringatan pada tanggal 19 Juli 2020, untuk mengenang praktisi yang dianiaya hingga meninggal di Tiongkok karena menolak untuk melepaskan keyakinan mereka. Mereka memperagakan latihan Falun Dafa, memberitahu masyarakat tentang penganiayaan, dan memperkenalkan prinsip-prinsip dasar Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar.

Praktisi di Dnipro mengadakan kegiatan pada tanggal 19 Juli untuk meningkatkan kesadaran akan penganiayaan.

Seorang tentara dari Ukraina barat mengatakan dia tertarik dengan musik latihan dan bahwa dia dapat merasakan energi yang kuat. Ketika dia mendengar para praktisi mengikuti Sejati-Baik-Sabar, dia berkata akan bagus jika semua orang mengikuti prinsip-prinsip ini. Dia juga ingin belajar latihan.

Seorang gadis muda berjalan di sepanjang sungai bersama ayahnya. Ketika dia melihat para praktisi bermeditasi, dia ingin mencobanya. Seorang praktisi memberinya alas duduk dan mengajarinya gerakan. Dia duduk, menyilangkan kakinya dan bermeditasi. Dia bertanya apakah ada Latihan Gerakan yang lain, dan seorang praktisi menunjukkan kepadanya latihan berdiri dan memberinya bunga lotus kertas buatan tangan. Bunga itu memiliki liontin dengan situs web Falun Dafa tertulis di atasnya. Praktisi mengatakan kepada gadis itu untuk mengunjungi situs web membaca buku-buku dan melihat video instruksi latihan secara gratis.

Seorang gadis muda bergabung dengan praktisi dan belajar latihan meditasi.

Seorang pria muda mengatakan dia telah mendengar tentang penganiayaan sejak lama dan terkejut bahwa itu masih terjadi. Dia berkata, "PKT benar-benar sebuah aliran sesat."

Kharkiv

Praktisi di Kharkiv mengadakan kegiatan pada tanggal 20 Juli untuk memperingati 21 tahun perlawanan damai terhadap penganiayaan dan untuk memberitahu masyarakat.

Pada suatu kegiatan di Kharkiv tanggal 20 Juli, banyak anak muda mengatakan mereka tahu sedikit tentang PKT. Ketika menjelaskan bagaimana PKT menganiaya Falun Dafa, praktisi juga menjelaskan bahwa komunisme merugikan individu dan merusak standar moralitas dalam masyarakat.

Praktisi menjelaskan bahwa PKT mempromosikan ateisme dan ketakutan bahwa orang-orang akan berhenti percaya pada komunisme jika mereka menjadi orang baik. Komunisme mempromosikan "kepalsuan, kejahatan, dan pertempuran," sehingga rezim komunis membenci orang-orang yang menumbuhkan kebaikan di hati mereka, terutama mereka yang mengikuti prinsip-prinsip Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar.

Praktisi juga mengingatkan kaum muda untuk tidak melupakan tragedi dan kejahatan menyedihkan yang terjadi di Ukraina di bawah komunisme.

Meskipun lebih sedikit orang di luar karena pandemi, sekitar 100 orang menandatangani petisi untuk mengecam penganiayaan dan menyerukan penuntutan terhadap Jiang Zemin, mantan pemimpin PKT yang memerintahkan penganiayaan terhadap Falun Dafa. Beberapa orang mengatakan kepada praktisi, "Anda melakukan hal terbaik. Kami mendukung anda."

Odesa

Praktisi dari Odesa berkumpul di seberang jalan dari konsulat Tiongkok pada tanggal 20 Juli. Banyak orang meminta brosur, dan setelah mengetahui tentang penganiayaan, beberapa menandatangani atas nama mereka untuk menyerukan penuntutan terhadap Jiang Zemin.

Setiap tahun ketika praktisi mengadakan protes damai di depan konsulat Tiongkok, staf konsulat menghubungi pihak berwenang setempat meminta mengirim Pengawal Nasional untuk "perlindungan." Terkendala oleh jumlah orang yang diizinkan untuk berkumpul karena pandemi tahun ini, hanya beberapa praktisi yang berdiri diam di seberang konsulat Tiongkok. Mereka memperagakan latihan Falun Dafa dan membagikan brosur kepada orang yang lewat. Aktivitas mereka tidak menimbulkan ancaman bagi staf kedutaan.

Garda Nasional tidak dapat mengambil informasi karena mereka bertugas, tetapi mereka mendengarkan ketika praktisi menjelaskan fakta. Ketika mereka mengetahui bahwa para praktisi di Tiongkok dianiaya karena keyakinan mereka pada Sejati-Baik-Sabar, mereka mengatakan bersimpati dan mendukung kegiatan praktisi untuk menentang penganiayaan.

Para penjaga menyarankan praktisi membawa materi informasi ke markas Garda Nasional, jadi praktisi membawa buku How The Specter of Communism Is Ruling Our World, Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis, dan Genosida Medis kepada komandan senior mereka sebagai hadiah.

Berita online Dumskaya melaporkan kegiatan tersebut. Artikel itu memperkenalkan Falun Dafa dan telah menerima penghargaan internasional, termasuk dari pejabat Tiongkok sebelum penganiayaan dimulai. Laporan itu juga menyebutkan bahwa Shen Yun Performing Arts yang berbasis di New York dijadwalkan tampil di Odesa, tetapi pemerintah membatalkan pertunjukan tersebut karena keberatan kuat dari Kedutaan Besar Tiongkok.

Laporan oleh Dumskaya berita online tentang kegiatan ini

Kyiv

Praktisi di Kyiv berkumpul di depan Kedutaan Besar Tiongkok pada tanggal 20 Juli untuk memprotes penganiayaan. Mereka bergiliran mematuhi batas jumlah berkumpul karena pandemi.

Setelah mengetahui tentang Falun Dafa, seorang pejalan kaki berkata, "Kata-kata pada spanduk harus lebih besar sehingga orang dapat mengetahui dan mengingat bahwa komunisme membawa dosa ke semua negara yang dihinggapi."

Orang lain mengatakan dia telah mendengar tentang penindasan PKT terhadap minoritas di Tiongkok, jadi dia tahu betapa jahatnya PKT. Dia mengatakan penganiayaan PKT terhadap Falun Dafa mengingatkannya akan kelaparan hebat di Ukraina yang disebabkan oleh bekas rezim komunis di sana.

Praktisi di Kyiv secara damai memprotes penganiayaan terhadap Falun Gong di Tiongkok dekat Kedutaan Besar Tiongkok pada tanggal 20 Juli 2020.