(Minghui.org) Musim panas tahun 2020 ini, dari pertengahan Juli sampai akhir Agustus, praktisi Falun Dafa telah mengadakan kegiatan di komunitas utama Tionghoa di Paris. Setiap sore kecuali hari Minggu dan Senin, ketika toko tutup, praktisi memperagakan latihan, berbicara dengan orang-orang tentang latihan, dan membantu orang-orang Tionghoa untuk melepaskan keanggotaan mereka di Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi afiliasinya.
Praktisi memperkenalkan latihan spiritual Falun Dafa dan berbicara kepada orang-orang tentang penganiayaan selama kegiatan mingguan di Pecinan, Paris dari pertengahan Juli sampai akhir Agustus 2020.
Semua yang Anda Katakan Itu Benar
Suatu hari, seorang wanita Tionghoa dari Kota Wenzhou, Provinsi Zhejiang, Tiongkok mengatakan kepada praktisi, "Karena propaganda anti-Falun Dafa pemerintah Tiongkok, anda berikan. Tetapi, saya bertanya-tanya apakah yang anda katakan itu benar. Kemudian, pandemi merebak dan saya menyadari bahwa semua yang anda katakan itu benar. PKT sangat jahat. Karena virusnya ditutup-tutupi, begitu banyak orang di dunia yang terkena dampaknya."
Dia mengatakan kepada praktisi bahwa dia mendukung mereka dan memutuskan untuk keluar dari keanggotaannya di PKT.
"Setiap Orang Harus Mengecam PKT"
Suatu hari ketika hampir waktunya bagi praktisi untuk berkemas untuk hari itu, seorang wanita Prancis bernama Dominika bertanya tentang kegiatan mereka. Dia berkata, "Dulu, saya mendengar tentang pengambilan organ paksa [tahanan hati nurani di Tiongkok] tetapi saya tidak ingin mempercayainya. Hari ini, melihat Anda secara langsung dan mendengar penjelasan Anda tentang ini, saya yakin bahwa ini benar. Saya tidak dapat membayangkan hal seperti itu akan terjadi di Tiongkok. Hanya binatang yang akan melakukan ini."
Seorang praktisi menjelaskan bahwa penganiayaan terhadap Falun Dafa telah berlangsung selama 21 tahun dan praktisi telah meningkatkan kesadaran tentang kekejaman selama ini.
Dominika berkata, "Setiap orang harus mengecam PKT. Apa yang dilakukan pemerintah Prancis saat ini tidaklah cukup." Dia meminta lembar petisi untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan. Setelah menandatanganinya, dia mengatakan bahwa dia berencana untuk mengirimkannya ke anggota pemerintah daerahnya. Dia berkata, "Saya sangat kesal membaca tentang hal ini. Saya sangat ingin membantu Anda. Anda harus terus melakukan ini."
"Saya Bisa Bersaksi bahwa Semua Ini Benar"
Seorang wanita Asia mengambil brosur ketika dia melewati daerah itu. Dia kembali setelah berjalan jauh. Dia berkata, "Saya orang Kamboja. Saya ingin menandatangani petisi anda. Saya tahu betul tentang PKT." Dia memberi tahu praktisi bahwa banyak orang Kamboja telah mengalami tirani pemerintahan Komunis dan sangat menyakitkan untuk mengingat apa yang terjadi di masa lalu.
Setelah menandatangani petisi, dia menyerahkannya kepada beberapa wanita Perancis yang berdiri untuk membaca papan informasi di sampingnya. Dia berkata, "Anda harus menandatangani ini. Itu benar dan saya bisa bersaksi. Saya dianiaya oleh Komunis. Tolong tanda-tangani petisi dan bantu orang-orang ini." Ketiga wanita itu segera menandatangani petisi.
Harapan untuk Masa Depan
Seorang pria Prancis yang sudah pensiun sedang berjalan-jalan saat melewati stan informasi. Dia berkata kepada praktisi, "Saya melihat banyak masalah di masyarakat. Apa yang bisa kita lakukan?"
Praktisi menyarankan agar dia membaca Zhuan Falun, buku utama Falun Dafa, karena buku tersebut membahas pentingnya nilai moral dan semua masalah yang kita hadapi saat ini yang disebabkan oleh kemerosotan nilai-nilai ini.
Dia bertanya, "Apakah umat manusia memiliki masa depan? Apakah benar-benar ada harapan bagi umat manusia?" Seorang praktisi menjawab, "Jika orang meningkatkan karakter mereka, ada harapan untuk masa depan."
Pejalan Kaki Ingin Mempelajari Latihan
Seorang wanita berbicara dengan seorang praktisi untuk waktu yang lama. Dia mengatakan bahwa dia telah mencari suatu bentuk latihan kultivasi. Dia sangat senang bertemu dengan praktisi Falun Dafa dan berkata bahwa itulah yang dia cari.
Seorang guru yang mengajar pendidikan jasmani merekam gerakan latihan praktisi. Dia menyadari setelah itu bahwa ada video instruksi daring yang gratis. Dia mengatakan bahwa dia akan memberitahu semua orang di lingkaran sosialnya tentang latihan kultivasi jiwa dan raga ini.
Seorang wanita lain membelikan minuman untuk praktisi setelah melihat mereka melakukan latihan, membagikan informasi, dan berbicara dengan orang-orang. Dia berkata, "Pasti sangat sulit karena cuacanya sangat panas. Saya membelikan minuman es ini untukmu. Tolong teruslah berbicara dengan orang-orang."
Praktisi telah mengalami beberapa pengalaman seperti ini setiap hari dan orang-orang mengungkapkan kebaikan dan dukungan mereka.