Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Praktisi di Chiayi, Taiwan Mengadakan Belajar Fa Seharian

1 Jan. 2021 |   Oleh koresponden Minghui dari Chiayi, Taiwan

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa dari Chiayi, Taiwan, mengadakan belajar Fa seharian di Sekolah Dasar Hexing di Kabupaten Chiayi.

Para praktisi belajar Fa di Sekolah Dasar Hexing di Kabupaten Chiayi.

Sepanjang hari bersama, para praktisi menyampaikan terima kasih kepada Guru Li Hongzhi atas penyelamatan Guru yang tak terbatas.

Melewati Ujian Besar Melalui Belajar Fa dan Kultivasi

Ye mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 2003. Suatu hari dia pulang ke rumah untuk merayakan ulang tahun ibunya. Dia melihat anggota keluarganya semua membaca buku Zhuan Falun meskipun mereka biasanya tidak suka membaca. Dia penasaran. Kakaknya menyuruhnya membeli bukunya jika dia ingin membacanya, jadi dia membeli bukunya.Setelah dia kembali ke rumah,dia tidak berhenti membaca sampai jam 3 pagi. Seorang praktisi setempat mengajarinya latihan dan memberinya DVD instruksi latihan agar dia bisa belajar gerakan sendiri.

Ye merasa latihan ini sangat bagus dan ingin penduduk desa ikut berlatih. Dia mengadakan kelasceramah Fa sembilan hari dari jam 5 pagi sampai 7 pagi di pusat komunitas setempat, yang pertama kali di Taiwan. Dia meningkat pesat secara mental dan fisik setelah berlatih Falun Dafa. Migrain dan sembelitnya hilang.

“Kesehatan dan Xinxing (kualitas moral) saya meningkat,” kata Ye. “Saya menjadi terbuka dan ceria. Saya berbagi pengalaman saya berlatih Falun Dafa dengan semua orang.”

Dia kemudian menjadi seorang koordinator. Dia dan rekan praktisi membagikan brosur Dafa kepada turis Tiongkok, memasang spanduk di lokasi turis dan mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan kepada pejabat Tiongkok. Terjadi ujian Xinxing selama dalam proses tersebut.

“Ketika saya mengalami konflik dengan praktisi lain, saya akan tetap tenang dan mencari ke dalam untuk menemukan keterikatan saya dan menyingkirkannya. Konflik segera menghilang."

Suami Ye meninggal lima tahun kemudian. Itu adalah pukulan besar baginya namun dia tetap tenang dan tabah menghadapinya karena dia memahami hubungan sebab akibat setelah berlatih Falun Dafa. Dafa memberinya energidan dia melewati ujian ini dengan cukup cepat.

Dia menyampaikan terima kasihnya kepada Guru dan mengucapkan selamat Tahun Baru.

Ye melewati ujian besar melalui belajar Fa dan melakukan latihan.

Terima kasih Guru, telah Melindungi Saya Sepanjang Jalan

Praktisi Huang Fei berasal dari Kamboja. Dia menikah dengan orang Taiwan 17 tahun yang lalu dan menetap di negara pulau itu. Dia dan suaminya bekerja di ladang di Alishan.

Huang Fei telah berlatih Falun Dafa selama 14 tahun. Dia sembuh dari sinusitis serius setelah berlatih selama 18 bulan dan dia mengatakan Falun Dafa luar biasa.

"Karakter moral saya meningkat setelah saya berlatih Falun Dafa," kata Huang Fei. “Saya hidup bahagia. Saya bersyukur telah menemukan Falun Dafa dalam kehidupan ini dan bisa berlatih Dafa dengan praktisi Taiwan. ”

Karena dia bukan penduduk lokal, Huang Fei sering diintimidasi, dipandang rendah dan dilecehkan. Tanaman yang ditanam dia dan suaminya seringkali dirusak. Dia harus bekerja keras dan berperilaku sesuai dengan prinsip Fa.

“Kami mungkin berpenghasilan rendah sebagai petani, tapi hidup kami murni. Saya tidak terganggu oleh kepentingan pribadi. Dengan Fa dalam hati, saya hidup bahagia."

Suaminya dan praktisi lain menyemangati ketika dia tidak rajin berkultivasi. Dia juga menyadari bahwa dia harus menyayangi Falun Dafa. Dia berterima kasih kepada Guru karena telah melindunginya.

Praktisi Huang Fei berterima kasih kepada Guru Li karena telah melindunginya.

Menghafal Fa Juga Merupakan Proses Kultivasi

Huang adalah ketua tim di Sekolah Dasar Xingang dan telah berlatih Falun Dafa selama 15 tahun. Hidupnya akan sangat berbeda jika dia tidak memperoleh Fa. Dia menemukan jawaban atas pertanyaannya tentang kehidupan setelah belajar Falun Dafa, dan sekarang menjalani kehidupan yang rileks dan memandangnya ringan.

“Jika saya kehilangan sesuatu atau tidak memperoleh sesuatu, [saya tahu bahwa] ada hubungan sebab akibat di baliknya. Saya tidak akan berjuang untuknya. Saya memperoleh lebih banyak jika saya menganggapnya ringan. Saya tidak akan kehilangan jika itu milik saya dan tidak akan mendapatkan jika bukan milik saya. Saya akan memperoleh karma jika saya berjuang untuk sesuatu yang bukan milik saya."

Huang bertemperamen lebih baik sejak berlatih. Biasanya, guru akan marah jika muridnya tidak bersikap baik. Banyak guru tidak ingin mengajar murid senior karena mereka sulit ditangani, tetapi dia tidak takut untuk mengajar mereka.

“Saya mengajar murid dengan belas kasih. Jauh lebih mudah seperti itu. Murid juga berperilaku baik,”katanya.

Huang mulai menghafal Fa segera setelah dia mulai berlatih Falun Dafa. Dia menyadari bahwa menghafal Fa juga merupakan proses kultivasi dirinya sendiri. Dia memahami bahwa dia harus melepaskan rasa kurang percaya dirinya, dan yakinsepenuhnya pada Guru dan Fa.

Dia percaya akan memperoleh tanpa mengejar. Dia sembuh dari masalah perutnya secara ajaib setelah dia mulai berlatih Falun Dafa dan mengalami perubahan lain selama proses menghafal Fa.

“Prinsip Fa memberi tahu kita bahwa kita berkultivasi tanpa pengejaran. Jika anda berpikir terlalu banyak, itu menjadi keterikatan. Jika saya tidak memiliki pengejaran , saya akan memperoleh lebih banyak dan meningkat lebih cepat."

Berhasil berbicara dengan orang-orang tentang latihan selama pandemi berhubungan dengan seberapa baik kultivasi seseorang.Dia percaya bahwa memiliki rasa tenang dan ringan juga dapat membantu orang lain. Dia juga memberitahu orang-orang untuk membaca The Epoch Times dan menonton NTDTV.

Huang mengatakan bahwa menghafal Fa merupakan proses kultivasi.

Seluruh anggota keluarganya berlatih Falun Dafa dan banyak berubah. Kedua anaknya berlatih perangkat gerakan selama setengah jam setelah mereka bangun di pagi hari. Mereka tinggal di rumah belajar Fa dan melakukan latihan selama liburan mereka.

"Saya dulu sangat memerhatikan prestasi akademis mereka," kata Huang. “Saya banyak menuntut terhadap mereka dan selalu konflik dengan mereka. Tapi sekarang saya lebih memerhatikan kultivasi mereka. Jika Xinxing mereka meningkat, mereka tahu bagaimana menjadi murid yang baik dan orang baik; prestasi akademis mereka juga akan meningkat."