(Minghui.org) Seorang pria berusia 59 tahun di Kota Shuangyashan, Provinsi Heilongjiang dijatuhi hukuman lima tahun, lima bulan setelah dia ditangkap karena berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong, sebuah aliran spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak tahun 1999.
Hukuman penjara terakhir Chen Yan tiba satu tahun setelah dia dibebaskan dari hukuman lima tahun sebelumnya.
Chen ditangkap pada tanggal 23 April 2021 setelah dilaporkan oleh kakek seorang anak karena berbicara dengan anak itu tentang Falun Gong. Polisi menggeledah rumahnya dua kali dan menahannya di Pusat Penahanan Kota Shuangyashan.
Wang Xuchun, jaksa dari Kejaksaan Distrik Lingdong, yang telah menyetujui beberapa penangkapan Chen sebelumnya, menyetujui penangkapan terakhirnya lagi.
Chen muncul di Pengadilan Distrik Lingdong pada bulan September 2021 dan dijatuhi hukuman lima tahun oleh hakim Song Fenghai. Keluarganya tidak diberitahu tentang persidangan.
Selain hukuman penjara, Chen juga telah menjalani dua hukuman kamp kerja paksa dengan total empat tahun.
Informasi kontak pelaku:
Song Fenghai (宋丰海), hakim Pengadilan Distrik Lingdong: +86-13339332677, +86-469-6110309
Wang Xuchun (王旭春), jaksa Kejaksaan Distrik Lingdong: +86-469-4025791, +86-469-4025971
Wang Kaixuan (王), petugas Kantor Polisi Beishan: +86-18145371716
(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel asli berbahasa Mandarin.)
Laporan terkait dalam Bahasa Inggris:
Once Incarcerated for His Faith for Nine Years, Heilongjiang Man Arrested Again