(Minghui.org) Pada 1 Mei 2021, lebih dari 5.200 praktisi Falun Dafa dari seluruh penjuru Taiwan berkumpul di Liberty Square, Taipei untuk merayakan Hari Falun Sedunia. Mereka memperagakan latihan dan kemudian mereka dengan tertib mengatur diri dalam pola warna-warni untuk memperingati pengenalan latihan spiritual Falun Dafa kepada publik 29 tahun lalu pada tanggal 13 Mei 1992.
Aksara yang dibentuk oleh lebih dari 5.200 praktisi di Liberty Square di Taipei pada 1 Mei 2021. Kalimat itu berbunyi, "Selamat Ulang Tahun, Guru" dan "Falun Dafa Diperkenalkan ke Publik 29 Tahun Lalu."
Praktisi memperagakan latihan Falun Dafa selama kegiatan yang diadakan di Liberty Square pada 1 Mei 2021.
Prof. Chang Chin-hwa, ketua Himpunan Falun Dafa di Taiwan, berkata bahwa 13 Mei juga merupakan hari ulang tahun Guru Li Hongzhi, pendiri Falun Dafa. Di depan Balai Peringatan Nasional Chiang Kai-shek, dia berkata bahwa latihan Falun Gong telah membawakan kesehatan fisik dan peningkatan moral bagi sekitar 100 juta praktisi di seluruh dunia.
Huang Chun-mei, wakil ketua Himpunan berkata, Taiwan beruntung bisa mengadakan acara berskala besar di saat pandemi yang masih merajalela di seluruh dunia. Dia merasa beruntung hidup di Taiwan, di mana kebebasan berkeyakinan dijamin. Dia menunjukkan perbedaan antara Taiwan dan Tiongkok, tempat Falun Dafa diperkenalkan. Praktisi Tiongkok masih mengalami penganiayaaan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) sejak Juli 1999. Dia berharap penganiayaan akan segera berakhir dan orang-orang dapat dengan bebas mempraktikkan keyakinan mereka pada prinsip Falun Dafa, Sejati-Baik-Sabar.
Ucapan Selamat dari Sejumlah Pejabat dan VIP
Tsai Chi-chang, wakil ketua Badan Legislatif Taiwan, menyampaikan harapan pada semua praktisi Falun Dafa agar menegakkan keyakinan mereka dan terus berbagi keindahan Sejati-Baik-Sabar dengan seluruh dunia.
Twu Shiing-er, mantan Menteri Kesehatan, mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li, juga kepada semua praktisi. Dia berkata bahwa lebih dari 20 tahun terakhir, dunia telah menyaksikan keteguhan praktisi memegang keyakinan mereka meski PKT menganiaya dengan kejam. Dia juga berharap lebih banyak orang akan mengungkapkan dan mengecam pelanggaran hak asasi manusia PKT, terutama pengambilan organ secara paksa, sehingga tragedi ini akan berhenti.
Tseng Chien-yuan dari New School for Democracy berterima kasih kepada Guru Li atas kontribusinya, kebijaksanaan, dan keberaniannya. Tseng berkata bahwa Falun Dafa adalah jalan baru yang tidak hanya mampu meningkatkan kesehatan manusia tetapi juga membantu membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.
Huang Pengxiao, anggota Majelis Nasional, dengan senang hati bergabung dengan para tamu penting lainnya dalam memberikan ucapan selamat atas kesuksesan dan ketekunan praktisi Falun Dafa. Huang berkata bahwa meskipun penganiayaan berlangsung lebih dari 20 tahun, praktisi tetap teguh pada keyakinan mereka. Ketekunan mereka telah membawa masyarakat untuk maju, dan prinsip Sejati-Baik-Sabar menawarkan harapan kepada Tiongkok.
Anggota dewan kota Hsinchu, Tseng Zicheng mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Tuan Li. Setelah bergabung dalam nyala lilin, pawai, dan kegiatan lainnya selama beberapa tahun terakhir, dia mengamati bahwa praktisi Falun Dafa sangat damai dan disiplin. Tergerak oleh pengamatannya, dia memanggil siapa saja yang mencari kesehatan yang baik dan pikiran yang terangkat untuk berpartisipasi dalam acara praktisi. Dia percaya Falun Dafa adalah gerakan paling damai dan dapat dipercaya di dunia.
Tseng berterima kasih kepada praktisi atas upaya mereka selama 20 tahun terakhir dan untuk menyebarkan pesan Sejati-Baik-Sabar. Ini telah memberikan wawasan dan bantuan bagi dunia. Selain itu, upaya konsisten mereka selama bertahun-tahun juga telah membantu pemerintah di seluruh dunia, dan pejabat serta anggota legislatif dalam mengenali sifat asli PKT. Hasilnya, banyak pemerintah mengambil sikap menentang kebrutalan PKT.
Hung Chien-yi, seorang anggota Dewan Kota Taipei, mendoakan agar Guru Li tetap sehat. Dia berkata bahwa dia mengagumi keberanian dan usaha keras praktisi Falun Dafa untuk mengungkap teror PKT, seperti pelanggaran hak asasi manusia dan pengambilan organ. Dia tahu bahwa banyak praktisi di Taipei memproduksi dan mendistribusikan materi untuk memberi tahu publik tentang penganiayaan PKT di daratan Tiongkok. Upaya mereka berdampak positif dan besar.
Chang Po-yang, direktur berita Partai Pembangunan Negara Taiwan, memberi selamat kepada Falun Dafa atas popularitas dan penerimaannya di seluruh dunia. Chang berkata ini karena latihannya berfokus pada kebaikan dan menawarkan bimbingan positif kepada orang-orang.
Chang juga mengharapkan lebih banyak orang dapat mengenali kejahatan PKT dan bahwa setiap orang harus toleran terhadap perbedaan dan keragaman. Dia memandang bahwa menindas pendapat yang berbeda merupakan ketidakadilan.
Satu Gambar Bernilai Seribu Kata
Woo Ching-hsiang telah mendesain gambar untuk formasi aksara selama beberapa tahun. Dia berkata bahwa setelah penganiayaan dimulai 22 tahun lalu, PKT memfitnah Falun Dafa dan menipu orang, membuat mereka percaya hanya ada beberapa praktisi yang tersisa. Pembentukan aksara yang diikuti oleh lebih dari 5.200 praktisi merupakan kesaksian yang mengungkap kebohongan Partai.
Woo berkata bahwa ketika pemandangan indah dipublikasikan di internet dan dilihat oleh orang-orang di daratan Tiongkok yang dapat menghindari firewall, blokade internet, banyak orang terkesan dan praktisi Tiongkok akan tersemangati. Rakyat Tiongkok dapat dengan mudah melihat bahwa Falun Dafa telah diterima dengan baik dan dipraktikkan di lebih dari 100 negara
Latar Belakang
Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan kepada publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Latihan spiritual tersebut telah dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang telah mengikuti ajaran tersebut — yang didasarkan pada prinsip Sejati-Baik-Sabar — dan mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.
Praktisi Falun Gong mengadakan kegiatan pembentukan aksara pertama pada tahun 1996. Mereka membentuk formasi lambang Falun di Provinsi Guizhou, Tiongkok. Setelah Guru Li Hongzhi mengadakan lima seminar pengantar di Wuhan dan latihan untuk jiwa dan raga ini berkembang pesat secara lokal, praktisi di Wuhan mengadakan beberapa acara latihan bersama berskala besar termasuk formasi pembentukan karakter. Menurut peserta, masing-masing acara adalah pemandangan yang megah.
Sejak tahun 2000, praktisi di luar Tiongkok terus menggelar kegiatan ini, menyoroti kontras yang mencolok antara masyarakat bebas dan penindasan oleh komunis di Tiongkok. Praktisi di Taiwan mengambil referensi formasi aksara di Wuhan. Formasi tersebut menjadi semakin kompleks setiap tahunnya dan menggabungkan gambar Guru Li, bunga lotus, atau buku utama Falun Dafa yakni Zhuan Falun.