Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Taiwan: Praktisi Merayakan Hari Falun Dafa dan Berterima Kasih kepada Guru atas Perubahan Positif dalam Hidup Mereka

12 Mei 2021 |   Oleh reporter Minghui Song Xinming dan Fang Hui di Taipei, Taiwan

(Minghui.org) Himpunan Falun Dafa Taiwan mengadakan kegiatan formasi huruf skala besar di Liberty Square depan Aula Peringatan Chiang Kai-shek tanggal 1 Mei 2021, untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia, 13 Mei 2021. Hari itu bertepatan dengan hari ulang tahun ke-70 pencipta Falun Dafa, Guru Li Hongzhi. Kegiatan ini adalah bukti popularitas dan keindahan Falun Dafa. Praktisi terus berupaya untuk menjadi orang yang lebih baik di bawah bimbingan prinsip-prinsip Falun Dafa: Sejati-Baik-Sabar.

Lebih dari 5.200 praktisi Falun Dafa membentuk formasi huruf raksasa.

Lebih dari 5.200 praktisi Falun Dafa dari berbagai daerah di Taiwan dengan tenang memasuki alun-alun tersebut dan duduk di tempat yang telah ditentukan untuk mereka. Membentuk aksara raksasa bertuliskan: “Mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru” dan “Selamat Memperingati 29 Tahun Falun Dafa Diperkenalkan ke Publik” yang membutuhkan waktu hampir dua jam untuk diselesaikan. Lambat laun beberapa pengunjung yang melihat pemandangan tersebut mengeluarkan posel mereka untuk mengambil foto dan merekam momen luar biasa dan khusus ini.

Lebih dari 5.200 praktisi melakukan latihan Falun Dafa setelah kegiatan pembentukan formasi huruf.

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong), diperkenalkan ke dunia pada tahun 1992 oleh Li Hongzhi. Tahun ini adalah peringatan 29 tahun Falun Dafa diperkenalkan ke publik. Falun Dafa mengajarkan praktisi untuk mengultivasi karakter mereka dengan mengikuti prinsip Sejati, Baik dan Sabar untuk menjadi orang yang lebih baik. Pada hari yang spesial ini, praktisi mengucapkan Selamat Ulang Tahun yang ke-70 kepada Guru dengan hati yang penuh rasa syukur.

Guru: Kegiatan Ini Sangat Simbolis dan Berarti

Guru sejarah Darby Sinclair mengagumi pemandangan tersebut. Dia merasa kegiatan yang diadakan di Liberty Square sangat simbolis dan berarti.

Suami Darby, David Sinclair, bekerja di bidang pendidikan. Pada hari kegiatan, pasangan tersebut menuju ke Balai Konser Nasional ketika melewati Liberty Square. Mereka sangat terpesona dengan pemandangan megah ribuan praktisi Falun Dafa melakukan latihan bersama. David berkata, “Ini sangat menakjubkan dan damai! Kalian benar-benar dapat merasakan kesatuan yang kuat di sini.”

Insinyur dari Vietnam: “Sekarang Istri Saya Menjadi Orang yang Lebih Baik”

Insinyur komputer asal Vietnam, Ruan Chun Xiang, menemani istrinya yang merupakan seorang praktisi ke Liberty Square. Ruan berkata bahwa istrinya telah berlatih Falun Dafa selama satu tahun dan dia mengamati perubahan positifnya, “Dia tidak lagi cepat marah. Dia pada dasarnya adalah orang yang sangat baik, namun sekarang dia bahkan menjadi lebih baik lagi.” Ruan dengan lembut mengatakan bahwa dia sekarang bahkan semakin mencintai istrinya.

Insinyur komputer Ruan Chun Xiang berkata dia mengamati perubahan positif istrinya setelah dia mulai berlatih Falun Dafa.

Ruan berkata bukan saja temperamen istrinya membaik, kesehatannya juga meningkat. “Dia memiliki masalah kaki. Dia harus minum obat dan mengunjungi dokter secara teratur. Namun, meski dia baru berlatih selama satu tahun, sekarang kakinya baik-baik saja. Dia tidak perlu pergi ke dokter lagi.” Ruan berkata bahwa Falun Dafa sangat baik.

Sejati, Baik, dan Sabar Pantas Mendapat Pujian Tertinggi”

Chen berdiri di luar Balai Konser Nasional dan menonton proses formasi huruf dalam waktu yang sangat lama. Dia berkata, “Suasana tenang di sini sangat luar biasa!” Dia berkata telah melihat praktisi Falun Dafa di tempat-tempat wisata, namun ini pertama kalinya dia melihat kelompok latihan skala besar semacam ini. Chen berkata, “Situasi di dunia sekarang penuh kekacauan dan sangat mengganggu. Sungguh luar biasa dapat menenangkan diri dan memfokuskan pikiran.” Dia berkata bahwa Sejati, Baik dan Sabar pantas mendapatkan pujian tertinggi.

Dua Bersaudara Mengungkapkan Rasa Terima Kasih kepada Guru

Dengan penampilannya yang muda, tidak ada yang mengira bahwa Wang Yin Jie berusia 35 tahun. Dia pertama kali mendengar tentang Falun Dafa ketika berusia 16 tahun. Sebagai seorang remaja, dia merasa terlalu sulit berkultivasi dan mendisiplinkan diri. Jadi, walaupun sudah mengetahui bahwa Falun Dafa baik, dia tidak sungguh-sungguh mulai berkultivasi. Tiga tahun yang lalu, Yin Jie merasa konflik di tempat kerjanya membuatnya lelah. Suasana hatinya terus berubah-ubah. Dia lalu tiba-tiba mengerti: “Apa yang orang-orang dapatkan dalam hidup sudah diatur sebelumnya. Saya tidak ingin bertengkar demi nama dan uang. Saya menyadari bahwa Falun Dafa adalah pusaka yang sesungguhnya! Jika kita mengikuti prinsipnya maka kita dapat meningkat melampaui kesulitan duniawi.” Yin Jie memutuskan untuk lanjut berlatih Falun Dafa.

Yin Jie berkata bahwa Falun Dafa menekankan untuk mencari ke dalam. Dia berkata, “Sebelum saya mulai berlatih, saya selalu menyalahkan orang lain dan bukannya mengakui bahwa itu adalah kesalahan saya. Sekarang, saya menerima tanggung jawab dan dengan mengultivasi diri, saya mendapatkan banyak manfaat.”

Perubahan dalam diri Yin Jie membantunya melihat tujuan sejati dari hidup. Dia berkata, “Ketika kondisi pikiran seseorang meningkat, maka masalah-masalah di tempat kerja seperti rekan kerja saling berbuat curang demi mendapat promosi… Saya mampu memandangnya ringan. Sekarang, saya membandingkan masalah-masalah ini dengan prinsip-prinsip Dafa dan saya dapat melihat sisi positif dari orang-orang. Saya tidak lagi peduli jika seseorang ingin mendapatkan sesuatu yang telah saya perjuangkan dengan keras. Ketika rekan kerja kita melihat ini, mereka akan menghormati kita. Mereka takjub dan bertanya-tanya: ‘Bagaimana bisa anda menjadi sangat tenang dan memandangnya ringan? Bagaimana anda sanggup mencapainya?’ Pada akhirnya mereka semua merasa kagum.”

Wang Yin Jie utamanya ingin memberi tahu Guru Li, “Terima kasih Guru karena telah memperkenalkan Falun Dafa kepada dunia dan memberikan semua orang kesempatan untuk berkultivasi, terutama anggota keluarga saya. Ayah saya berubah dari orang yang egois dan mudah marah menjadi orang yang rukun dengan keluarganya. Tidak ada kata-kata yang dapat mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada Guru.”

Wang Yi Qiao (kanan) dan saudara perempuannya Wang Yin Jie (kiri)

Kakak perempuannya, Wang Yi Qiao, adalah seorang insinyur. Yi Qiao berkata dia sangat berterima kasih kepada Guru Li Hongzhi karena telah memperkenalkan Falun Dafa kepada dunia. “Setelah saya mulai berlatih, hidup saya banyak berubah. Saya memiliki karakter yang keras dan mudah berdebat dengan orang lain. Setelah mengultivasi diri, barulah jiwa saya yang benar-benar ingin menjadi baik dan sifat ramah pun muncul.” Yi Qiao berkata bahwa dia dapat benar-benar merasakan perubahan dalam dirinya setelah mulai berlatih, “Kami ingin mengungkapkan rasa terima kasih kami kepada Guru yang menunjukkan kami bagaimana berubah ke arah yang lebih baik. Saya mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada Guru.”

Kepala Instansi Pemerintah Melepaskan Keterikatan atas Kepentingan Pribadi

Chen Ya Fang membawa putra dan putrinya untuk ikut serta dalam kegiatan formasi huruf. Dia juga menggunakan kesempatan ini untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya yang tulus kepada Guru Li. Chen berkata, “Setelah saya mulai berlatih Falun Dafa, perubahan terbesar saya adalah tidak lagi terfokus pada keuntungan dan kerugian saya. Tak peduli konflik macam apa yang terjadi antara saya dan rekan kerja atau antara saya dan anggota keluarga, saya mengingatkan diri untuk segera melepaskannya dan mencari ke dalam. Di masa lalu, saya mudah marah. Saya sering memarahi anak-anak dan mendominasi suami saya. Sekarang keluarga saya jauh lebih harmonis. Rasanya sangat senang dapat berada di sini bersama kedua anak saya untuk bergabung dalam kegiatan formasi huruf.”

Chen Ya Fang dan putra serta putrinya berpartisipasi dalam kegiatan formasi huruf, dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru.

Chen, kepala di sebuah instansi pemerintah, sering sibuk melakukan pekerjaan dan mengurus pendidikan anak-anak serta keluarganya. Berkultivasi Falun Dafa membuatnya mengerti bagaimana menghadapi “kehilangan dan memperoleh.” Sekarang ketika situasinya tidak berjalan sesuai rencana, dia dapat dengan cepat menyesuaikan diri. Chen berkata bahwa ketika dia berhenti fokus pada aspek negatif, lingkungannya menjadi lebih damai. Dia berkata, “Saya mengerti bagaimana cara mencari ke dalam dan mengingatkan diri bahwa saya tidak perlu mendominasi atau bertengkar mengenai siapa yang benar dan siapa yang salah. Bahkan jika saya benar, saya tidak seharusnya terlalu memikirkan siapa yang memenangkan perdebatan. Dengan mundur selangkah dan berkompromi mungkin akan membuat konflik menjadi lebih mudah diselesaikan. Setelah mulai berkultivasi, saya memahami bahwa praktisi harus mencari ke dalam untuk melihat apa yang salah. Pasti ada hal salah yang kita telah lakukan. Ketika saya mengikuti prinsip-prinsip Fa Guru, segalanya menjadi lancar.

“Anak-anak sering mengingatkan jika tindakan saya tidak sesuai dengan prinsip Sejati, Baik, dan Sabar. Kami saling mengingatkan. Dengan cara ini, seluruh keluarga mendapatkan manfaat yang sangat besar.”

Putri Chen, yang saat ini mempersiapkan diri untuk ujian masuk menjadi seorang guru, juga mulai berlatih Falun Dafa. Putrinya berkata, “Sejak saya mulai mempersiapkan diri untuk ujian, suasana hati saya cenderung berubah-ubah. Namun, melalui belajar Fa dan melakukan latihan setiap hari, saya dapat melihat arah masa depan saya dengan lebih jelas. Saya tahu pikiran benar dan konsep apa yang harus saya bawakan kepada murid-murid dan berharap saya juga dapat mematut diri dengan prinsip Sejati, Baik, Sabar ketika saya mengajar.”

Insinyur: “Dengan Melepas Keterikatan akan Nama dan Keuntungan, Saya Menemukan Makna Hidup Sejati”

Lin Yixin berseru, “Dafa memberikan saya tubuh yang sehat!” Dia menjelaskan bahwa dia bekerja sebagai insinyur komputer di sebuah perusahaan penerbangan. Karena tekanan dari pekerjaannya, Lin sering menderita insomnia. Tubuh dan pikirannya merasa lelah. Gejala penyakit seperti benjolan mulai muncul. “Seorang rekan memberi tahu saya, ‘Banyak orang memiliki penyakit karena karma mereka.’ Dia menyarankan agar saya membaca buku Zhuan Falun. Saya langsung pergi ke toko buku untuk mendapatkannya. Saya juga mengikuti ceramah video dan belajar melakukan latihan sendiri. Dari tahun 2003, selain memperbaiki gigi dan melahirkan anak, saya tidak pernah dirawat di rumah sakit.”

Lin Yixin

Lin berkata bahwa dia menderita insomnia karena keterikatannya akan nama dan keuntungan, “Saya ingin bertengkar demi postingan yang bagus dan ingin tampil lebih baik di depan atasan saya—jadi saya selalu bersaing dan bertengkar dengan orang lain. Setelah mulai berlatih, saya mengerti bahwa nama dan keuntungan bukanlah hal yang bisa kita bawa ketika kita mati. Hanya melalui kultivasi barulah seseorang dapat kembali ke jati diri yang asli. Dengan bimbingan dari prinsip-prinsip Fa bukan saja saya mampu melakukan pekerjaan dengan baik, saya juga tahu bahwa tujuan datang ke bumi adalah untuk mengultivasi keterikatan kita, jadi tidak ada hal yang perlu diperdebatkan. Saya benar-benar menghargai kesempatan ini.”

Dengan hati yang penuh rasa syukur, Lin berkata, “Terima kasih Guru, atas penyelamatan belas kasih anda! Pandemi sekarang sangat serius dan hanya Taiwan yang dapat menyelenggarakan kegiatan skala besar semacam ini. Saya sungguh menghargai kegiatan besar tahunan ini dan mengingatkan diri agar memanfaatkan waktu yang tersedia dengan baik untuk mengultivasi diri serta mengklarifikasi fakta kepada lebih banyak orang.”

Petugas Polisi: Pikiran Saya Sekarang Menjadi Hening

Petugas polisi Xu Zhe Ming adalah praktisi baru. Setelah melihat perubahan positif fisik dan mental rekan kerjanya sejak dia mulai berlatih Falun Dafa, Opsir Xu memutuskan untuk berlatih. Dia berkata, “Saya menyukainya. Hati saya menjadi lebih mudah tenang. Pikiran saya hening dan dapat melakukan hal lebih stabil.”

Petugas polisi Xu Zhe Ming baru-baru ini mulai berlatih Falun Dafa

Xu berkata bahwa karena sifat pekerjaannya, dia mudah kehilangan kesabaran. Namun, setelah mulai berlatih, dia menjadi tenang dan pikirannya hening. Dia tidak mudah marah. “Ajaran Dafa benar-benar dapat membimbing orang-orang. Terlebih lagi, praktisi tidak memungut hadiah atau biaya. Inilah yang menarik perhatian saya. Partai Komunis Tiongkok sedang menganiaya Falun Dafa dan menyebarkan propaganda untuk memfitnahnya. Namun di dalam masyarakat demokratis, semua orang memiliki hak untuk dapat mengakses, mempelajari, dan mempraktikkan keyakinan mereka.”

Jiang Hui Huang berkata bahwa harapannya terpenuhi ketika menemukan Falun Dafa.

Meski Jiang Hui Huang berusia lebih dari 70 tahun, kulitnya halus dan suaranya keras dan tegas. Dia menjelaskan bahwa dia selalu mencari latihan kultivasi. Di tahun 2003, dia menemukan Falun Dafa, dan harapannya terpenuhi.

Belajar Mendahulukan Orang Lain

Wang Xiang Lan bekerja di bidang medis. Setelah dia mulai berlatih lebih dari setahun yang lalu, Wang merasakan perubahan nyata dalam pikiran dan tubuhnya. Wang berkata, “Mungkin karena faktor pekerjaan, saya memiliki kepribadian yang cemas. Saya biasanya bertindak sebelum menjelaskan. Setelah mulai berlatih, saya mengingatkan diri bahwa Guru mengajarkan kita untuk memikirkan orang lain, tak peduli apa yang kita lakukan. Ini memberikan saya rasa kestabilan dan ketenangan. Saya menyadari ada banyak hal yang dapat diperlambat. Sekarang, saya belajar bagaimana menyesuaikan mentalitas saya agar saya menjadi lebih sabar.”

Wang Xiang Lan

Karena jadwal pekerjaannya yang sangat sibuk, Wang mulai mengalami masalah kesehatan. Seorang rekan kerja menyarankan Falun Dafa. Meski dia memiliki keraguan, dia bersedia mencobanya. Dia yakin bahwa Falun Dafa luar biasa. Wang berkata, “Di tempat kerja, kami terus-menerus dijadwalkan 3 shift, dan tubuh saya melemah. Sekarang saya dapat berjalan 30 hingga 40 ribu langkah setiap harinya tanpa merasa lelah. Setelah melakukan latihan dan membaca Fa, saya merasa sangat energik dan tidak lagi merasa lelah.”

Wang berkata, “Menurut sains, kita tidak mempercayai apapun yang tidak dapat terlihat atau teraba. Setelah saya mulai berlatih, melalui pengalaman saya pribadi dan perubahan dalam tingkah laku saya, sekarang saya mampu melihat hal-hal dari sudut pandang orang lain.”

“Keluarga dan teman-teman tahu bahwa saya berlatih Falun Dafa. Karena perubahan yang mereka lihat dalam diri saya, termasuk membaiknya sikap saya, mereka semua sangat mendukung kultivasi saya. Saya merasa bahwa Falun Dafa sungguh baik!”