(Minghui.org) Selusin petugas di Kota Guangzhou, Provinsi Guangdong, menggeledah rumah seorang pengacara pada 11 April 2021. Setelah menemukan beberapa buku Falun Gong, mereka menangkap Zhu Yubiao.
Zhu ditahan di sebuah fasilitas pencucian otak selama lima hari sebelum dibebaskan pada 16 April. Polisi mengungkapkan bahwa mereka telah mengawasinya secara teratur. Mereka mengancam akan menangkap dan menahannya di pusat pencucian otak lagi jika ia terus berlatih Falun Gong.
Sebagai pengacara pertama yang berani membela praktisi Falun Gong di Guangdong setelah rezim komunis Tiongkok mulai menganiaya disiplin spiritual ini tahun 1999, pihak berwenang yudisial lokal memberikan label kepada Zhu “anti revolusi” dan mengambil izinnya untuk menjadi pengacara.
Karena memegang keyakinannya dan membela rekan praktisi, ia ditangkap tiga kali dan ditahan selama lebih dari tiga setengah tahun. Penangkapan terakhirnya dilakukan oleh petugas dari Departemen Kepolisian Distrik Haizhu, Kantor Polisi Xingang, Komite Politik dan Hubungan Legal distrik, dan komunitas lokal.
Zhu Yubiao
Zhu, 50, memiliki gelar Magister hukum dari Universitas Sun Yat-sen dan praktek hukum di Kantor Hukum Guangda dan Kantor Hukum GFE. Dia adalah orang yang berintegritas dan tidak segan-segan membela orang tidak bersalah yang dianiaya oleh penguasa. Dia sering membela minoritas dengan biaya yang lebih rendah atau bahkan tidak memungut biaya. Perbuatan baiknya membuatnya masuk berita dua kali.
Zhu membela tiga praktisi Falun Gong tahun 2005 dan 2006. Di salah satu persidangan, seorang jaksa menyarankan bahwa terdakwa seharusnya berlatih diam-diam untuk menghindari penangkapan.
Zhu ditangkap pada 10 Februari 2007, dan disiksa di Kamp Kerja Paksa No.3 Kota Guangzhou selama satu setengah tahun. Petugas menyiksanya dengan sebuah bangku harimau, menyiksanya dengan posisi “Menerbangkan Pesawat,” menyiksanya dengan air, menuangkan air dingin di musim dingin, menghancurkan jari tangan dan kakinya, dan melarangnya tidur.
Ilustrasi penyiksaan di Bangku Harimau: Para penjaga mengikat kaki korban dengan erat ke bangku dengan ikat pinggang. Mereka kemudian meletakkan batu bata atau benda keras lainnya di bawah kaki korban dan terus menambahkan lapisan batu bata sampai ikat pinggangnya putus.
Ilustrasi penyiksaan Menerbangkan Pesawat: Kepala ditekuk ke bawah sementara tangan ditarik setinggi-tingginya menempel ke dinding. Praktisi dipaksa untuk mempertahankan posisi ini untuk jangka waktu yang lama
Departemen Kehakiman Guangdong menangguhkan izin praktik hukumnya karena penangkapan tahun 2007 itu.
Dia ditangkap lagi pada 18 Agustus 2010, dan hakim Pengadilan Distrik Haizhu menjatuhkan hukuman dua tahun di Penjara Beijiang. Setelah masa hukumannya berakhir pada tahun 2012, pihak berwenang memindahkannya ke Pusat Pencucian Otak Sanshui dan menyiksanya selama dua bulan lagi.
Laporan terkait dalam bahasa Inggris:
Falun Dafa Practitioner and Attorney Mr. Zhu Yubiao Arrested
Lawyer Zhu Yubiao Will Be Tried in Guangzhou
Guangzhou Lawyer Mr. Zhu Yubiao Sent to Brainwashing Center After Two Years in Prison
Attorney Zhu Yubiao from Guangzhou City Near Death, Persecuted in a “Legal Education School”
Lawyer Mr. Zhu Yubiao Subjected to Illegal Detention for Five Months