Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Korea Selatan: Praktisi Mengadakan Kegiatan di Berbagai Lokasi Untuk Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

27 Mei 2021 |   Oleh praktisi Falun Dafa di Korea Selatan

(Minghui.org) Pada tanggal 13 Mei 2021 adalah Hari Falun Dafa Sedunia ke-22 dan peringatan 29 tahun pengenalan Falun Dafa kepublik pada tahun 1992. Praktisi di Korea Selatan biasanya mengadakan pawai untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru. Karena virus PKT ( virus corona), pemerintah Korea Selatan membatasi jumlah orang yang menghadiri kegiatan, sehingga praktisi mengadakan banyak acara yang lebih kecil.

Praktisi dari Seoul dan Korea tengah berkumpul di Shinsegae untuk memperagakan latihan Falun Dafa dan membagikan brosur mengklarifikasi fakta kebenaran. Mereka juga mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-70 kepada Guru.

Praktisi memperagakan perangkat latihan kedua.

Praktisi dari Seoul, Daegu, Busan, Gwangju, Jeju, dan Changwon mengadakan beberapa latihan bersama dan membagikan edisi khusus Mingguan Minghui pada tanggal 13 Mei 2021.

Berbagai Tempat Latihan Klarifikasi Fakta kebenaran Di Seoul

Praktisi mengadakan kegiatan di dekat department store Shinsegae Myeong-dong, Seocho-gu Yangjaecheon, Taman Yeouido Hangang Seoul, dan Yeongdeungpo-gu Darim-dong.

Praktisi memperagakan latihan dan membagikan brosur klarifikasi fakta kebenaran di Shinsegae di Seoul pada tanggal 13 Mei.

Setelah berlatih perangkat gerakan, praktisi dari Seocho-gu Yangjaecheon mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru!

Shinsegae adalah department store kelas atas yang terletak di pusat kota Seoul, tempat banyak orang berbelanja. Kedutaan Besar Tiongkok dan Bank Korea juga terletak di dekatnya.

Praktisi memasang spanduk dan poster di dekat department store Shinsegae sekitar tengah hari, dan berfoto bersama untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru. Mereka memperagakan latihan dan membagikan brosur klarifikasi fakta kebenaran untuk memberi tahu orang-orang tentang Falun Dafa. Karena itu adalah hari kerja, banyak orang melewati kegiatan praktisi dan tertarik pada musik latihan yang damai.

Yoon Tae-seong (pria) berkata, “Falun Dafa bermanfaat bagi masyarakat dan setiap individu. Saya sangat berharap bahwa anda tidak akan kehilangan keberanian dan akan bertahan."

Yoon Tae-seong, bekerja di industri arsitektur. Setelah menyaksikan praktisi memperagakan latihan, dia berkata, "Saya tahu Falun Dafa mengultivasi jiwa dan pikiran, jadi bermanfaat bagi masyarakat dan setiap individu. Saya sangat berharap bahwa anda tidak akan kehilangan keberanian dan akan bertahan."

Park Jeongsuk kagum melihat praktisi memperagakan latihan.

Tertarik dengan latihan damai mereka, Park Jeongsuk berhenti dan mulai merekamnya. Dia berkata, “Saya mengambil foto karena suasananya di sini bagus. Saya ingin mengirim gambar ini ke teman saya yang tinggal di New York. Saya pernah mendengar tentang Falun Dafa, dan saya telah melihat mereka berlatih perangkat gerakan. Saya merasa sangat kagum."

Lee Myeong-ae (wanita) mempelajari lima perangkat latihan Falun Dafa.

Lee Myeong-ae, berusia 74 tahun, tinggal di Banpo-dong. Dia datang ke Yangjaecheon untuk jalan-jalan dan ini adalah pertama kalinya dia melihat praktisi atau mendengar tentang Falun Dafa. Dia berkata ingin mempelajari latihan karena gerakannya terlihat sangat damai dan mudah. Dia memiliki sistem pencernaan yang lemah dan sering pusing. Dia minum beberapa obat. Namun, setelah berlatih empat perangkat gerakan berdiri pertama, dia merasakan perubahan pada tubuhnya dan berjanji untuk kembali.

Lee Chu-hyeon berkata bahwa setelah dia mulai berlatih Falun Dafa, dia dapat menemukan kedamaian bathin. Sekarang keluarga dan tempat kerjanya lebih harmonis.

Lee Chu-hyeon berusia 44 tahun dan tinggal di Sinnae-dong, Seoul. Dia berkata bahwa Guru menariknya keluar dari keputusasaan total dan memberikan harapannya. Dia ingin mengungkapkan rasa terima kasihnya yang tulus kepada Guru di Hari Falun Dafa Sedunia.

Lee berkata bahwa dia sering kehilangan kesabaran terhadap keluarga dan teman-temannya. Setelah dia mulai berlatih, dia menemukan kedamaian batin dan tidak lagi melampiaskan amarahnya. Keluarganya menjadi lebih harmonis. Dia sangat senang ketika ayahnya juga mulai berkultivasi.

Chu-yeon mengatakan bahwa suasana di tempat kerjanya sangat kaku, dan rekan kerja menyimpan dendam satu sama lain. Ketika dia memberi mereka buku Zhuan Falun, dia merasa suasana di tempat kerjanya berubah dan menjadi ramah. Dia berkata dia akan berkultivasi dengan rajin di masa depan dan memberi tahu lebih banyak orang betapa indahnya Falun Dafa.

Pejalan kaki mengobrol dengan praktisi tentang Falun Dafa.

Busan: Praktisi Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

Praktisi Falun Dafa di Busan berlatih latihan dan mengadakan kegiatan klarifikasi fakta untuk merayakan ulang tahun ke-70 Guru dan ulang tahun ke-29 Falun Dafa Sedunia di Dongbaekseom di Haeundae.

Praktisi memperagakan latihan Falun Dafa untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia.

Penduduk lokal di Busan mendengarkan praktisi memperkenalkan Falun Dafa.

Penduduk lokal di Busan berkata, "Falun Dafa baik."

Praktisi di Busan memperagakan lima perangkat latihan untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

Foto dari udara pada perayaan Hari Falun Dafa Sedunia.

Praktisi dari Busan merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru

Ketua Asosiasi Lansia Korea Selatan Mengirim Ucapan selamat untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

Kim Ho-il, ketua Asosiasi Lansia Korea, mengirim ucapan selamat untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia.

Kim Ho-il (tengah), ketua Asosiasi Lansia Korea, berfoto dengan praktisi Falun Dafa.

Kim (pria) berkata dia menerima brosur klarifikasi fakta dan memahami tentang Falun Dafa sepuluh tahun lalu. Dia terkejut setelah mengetahui tentang penganiayaan brutal Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap praktisi Falun Dafa.

Kim menyatakan bahwa meskipun Falun Dafa bermanfaat bagi kesehatan seseorang, itu juga membersihkan jiwa. Ia berharap Falun Dafa bisa dilatih secara luas. Tentang penganiayaan, dia berkata, "Penganiayaan terhadap orang baik seharusnya tidak pernah terjadi."

Tempat Latihan Bersama di Korea Selatan

Praktisi dari Gwangju memperagakan latihan di depan Munhwa Jeondang (Pusat Kebudayaan Asia).

Praktisi dari Daegu memperagakan latihan di sungai Sincheon.

Penduduk di Seoul menyaksikan praktisi Falun Dafa saat mereka melakukan latihan di Taman Yeouido Hangang. Beberapa dari mereka juga mulai mempelajari gerakannya.

Praktisi dari Seoul mengadakan kegiatan dan merayakan tanggal 13 Mei di stasiun kereta Daerim di Yeongdeungpo-gu.

Praktisi di Seoul mengadakan kegiatan untuk merayakan tanggal 13 Mei dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru di Stasiun Kereta Daerim di Yeongdeungpo-gu.

Praktisi di Ulsan memperagakan latihan dan merayakan Hari Falun Dafa Sedunia di dekat Lotte Department Store

Praktisi memperagakan latihan di Taman Yeouido Hangang di Seoul.

Praktisi dari Changwon berlatih gerakan.

Latar Belakang: Apa itu Falun Dafa?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan kepada publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok pada tahun 1992. Latihan spiritual sekarang dilatih di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang telah belajar ajaran tersebut — yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, Sabar serta lima latihan lembut — dan mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.