(Minghui.org) Dua puluh dua tahun lalu pada bulan Juli tahun 1999, PKT (Partai Komunis Tiongkok) meluncurkan kampanye nasional terhadap praktisi Falun Gong. Ribuan praktisi di Tiongkok ditahan, disiksa, dan bahkan dibunuh karena keyakinannya.
Praktisi di Australia dan seluruh dunia terus mengekspos dan melakukan protes damai untuk menentang penganiayaan dengan melakukan kegiatan seperti rapat umum dan nyala lilin. Sejak November tahun lalu, melalui surat, pidato parlemen dan wawancara, banyak anggota dari Parlemen Australia, politisi dan orang-orang dengan rasa keadilan dari seluruh jenjang sosial mengekspresikan kekaguman mereka terhadap kegigihan praktisi meningkatkan kesadaran terhadap penganiayaan.
Banyak anggota Parlemen Australia berterima kasih kepada praktisi Falun Gong atas usaha mereka mempromosikan kebudayaan tradisional Tiongkok dengan prinsip yang mulia dan berbudi luhur. Mereka juga kagum terhadap kontribusi dari latihan meditasi dalam meningkatkan kualitas kehidupan seseorang dan membawa harapan kepada dunia melalui prinsip ajaran “Sejati, Baik, Sabar.”
Praktisi di Sydney menampilkan spanduk dengan informasi tentang Falun Gong dan memperagakan latihan di pusat kota Sydney pada 17 Juli 2020.
Senator Australia: Perlawanan Falun Gong Membantu Mengekspos Sifat Iblis PKT
Senator Hon Concetta Fierravanti-Wells berkata, “Falun Dafa telah meningkatkan kualitas kehidupan jutaan orang di dunia melalui latihan gerakan yang lembut, meditasi duduk dan mengajarkan prinsip ‘Sejati, Baik, Sabar.’”
Dia berkata dalam dua dekade terakhir, praktisi dianiaya, ditahan, disiksa dan bahkan dibunuh karena mempertahankan keyakinannya yang merupakan tantangan bagi kediktatoran dan ateisme PKT. Kebrutalan ini berlanjut sampai sekarang. Namun praktisi Falun Gong adalah kelompok pertama yang memperingatkan dunia tentang pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan rezim Tiongkok.
Dia menulis, “Keberanian, ketahanan dan mental praktisi Falun Gong patut dipuji.”
Eric Abetz, Senator Federal Australia berkata, “Perlawanan yang konsisten dari praktisi Falun Gong terhadap penganiayaan PKT telah memberikan banyak dorongan untuk mengekspos sifat iblis partai – menghancurkan semua gerakan atau pemikiran yang merupakan ancaman terhadap ideologi iblisnya. Namun praktisi Falun Gong mencapai hal ini melalui perlawanan damai dan meningkatkan kesadaran di antara komunitas internasional.”
“Bagi orang seperti kita yang beruntung bisa menikmati kebebasan, mari kita bersyukur. Mari kita berjuang untuk kebebasan bersama dengan orang-orang seperti praktisi Falun Gong.”
Anggota Parlemen dari Victoria Tim Wilson berkata, “Sebagai pemerintah yang memerintah dengan kejahatan dan tekanan, penganiayaan PKT terhadap Falun Gong adalah sangat keterlaluan. Sehubungan dengan tindakan brutal PKT untuk menegakkan supremasi budaya, semua negara demokrasi dan negara bebas di dunia seharusnya memastikan seluruh tempat dan semua orang bisa menikmati kebebasan berkeyakinan.”
Lyle Shelton yang akan menjadi anggota Parlemen Majelis Tinggi NSW pada November tahun ini berkata, “PKT telah menganiaya praktisi Falun Gong secara brutal dan umat Kristen bertahun-tahun. Sejak pandemi, dunia tiba-tiba sadar betapa jahatnya rezim ini. Saya sangat bersyukur terutama kepada organisasi Falun Gong karena menyebarkan kebenaran dan harapan dan juga kontribusi dari anggotanya untuk memperjuangkan hak asasi manusia dan kedamaian di Australia.”
Anggota dari Parlemen Lama, Sam O’Connor, berkata, “Saya berterima kasih, praktisi Falun Gong, bagian dari warga lokal, komunitas yang beragam. Setiap kali saya bertemu dengan perwakilan anda, di semua kegiatan yang kalian adakan dan tingkah laku kalian ketika melakukan kegiatan sukarela pada komunitas, kesetiaan kalian pada prinsip ‘Sejati, Baik, Sabar’ semua orang bisa melihatnya. Kalian telah memegang nilai-nilai dasar yang diturunkan dari sejarah kuno dan terus memperlihatkan kualitas di situasi yang sulit ini. Kontribusi kalian yang positif kepada komunitas tidak akan terlupakan.”
Sameer Pandey, anggota majelis dari Kota Parramatta di Sydney menuliskan di suratnya, “Saya selalu mendukung organisasi seperti kalian yang bekerja di komunitas untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan orang, mempromosikan kedamaian, harmoni, memberikan harapan dan bantuan dan juga membangun fondasi moral kepada komunitas. Saya sangat percaya Falun Dafa akan melakukan hal ini kepada semua orang di komunitas. Saya berterima kasih dan mengucapkan selamat kepada organisasi Falun Gong yang telah berbagi tradisi kultivasi diri berdasarkan prinsip ‘Sejati, Baik, Sabar’ kepada kita semua.’”
Anggota majelis dari Kota Blacktown di Sydney Jess Diaz berkata: “Kultivasi dari Falun Dafa meningkatkan pikiran seseorang ke tingkat alam spiritual yang lebih tinggi. Saya berterima kasih kepada mereka untuk mengorganisir forum online, acara kebudayaan dan latihan di luar ruang untuk membantu warga Australia meningkatkan kesehatan fisik dan mental mereka. Praktisi Falun Dafa telah menunjukkan kepada dunia tentang keberanian dan kegigihan mereka dalam menyebarkan kebenaran.”
Indu Harikrishna, ketua dari komunitas grup Sydney, salah satu organisasi akar rumput terbesar, berkata, “Falun Dafa telah membantu orang di seluruh dunia meningkatkan kesehatannya, memurnikan hati dan pikiran, meningkatkan kesadaran moral dan memaknai arti hidup sebenarnya. Saya berterima kasih kepada praktisi Falun Dafa di Sydney sudah berbagi keindahan Falun Gong dengan komunitas dan memberikan kelas belajar gratis. Ini telah memberi semua orang di komunitas dari individu, bisnis, kelompok, klub rekreasi dan sekolah sebuah kesempatan untuk mengerti Falun Dafa, meningkatkan kualitas kehidupan dan mengejar kehidupan yang lebih berarti. Ini juga memberikan keuntungan kepada masyarakat Australia.”
Presiden dari komunitas orang Vietnam di Queensland Cabang Australia, Dr. Cuong Bui, mulai mengikuti berita tentang penganiayaan praktisi Falun Gong di Tiongkok sejak tahun 2000. Dia berkata, “Sekarang, nilai moral dari masyarakat sangatlah rendah. Banyak orang tidak peduli tentang hati nurani. Ketika orang melakukan hal buruk, mereka tidak lagi merasa bersalah karena mengkhianati hati nurani mereka. Orang hanya memikirkan tentang keuntungan di depan mereka dan tidak memedulikan apakah hal ini boleh dilakukan atau tidak boleh dilakukan dari perspektif jangka panjang atau hati nurani. Karena itu, masyarakat membutuhkan orang seperti praktisi Falun Gong untuk meningkatkan standar kualitas moral manusia. Falun Gong telah membawa harapan ke dunia.”
Anggota dari Parlemen Victoria: PKT adalah Musuh Semua Orang
Di pertengahan November tahun lalu, dua anggota dari Parlemen Victoria Bernie Finn dan David Limbrick mengutuk penganiayaan PKT pada pidato mereka di Dewan Legislatif Victoria.
Limbrick berkata tentang praktisi, “Mereka adalah sekelompok orang cinta damai yang dengan berani melawan penganiayaan PKT untuk mempraktikan keyakinan mereka. Saya merasa sangat terhormat bisa mengenal banyak praktisi Falun Gong di Melbourne. Mereka telah menunjukkan nilai dari ‘Sejati, Baik, Sabar.’”
Finn berkata, “Praktisi Falun Dafa semuanya adalah orang baik, sangat baik. Ada sedikit pemerintahan di dunia seperti PKT yang dengan brutal menganiaya hak asasi manusia. Pemerintahan Tiongkok bukan hanya musuh dari Australia, tetapi mereka juga musuh dari rakyatnya sendiri dan semua orang.”
Dia berkata dia akan selalu mendukung Falun Gong dan hak mereka untuk berkultivasi.
Anggota dari Parlemen SA Tammy Franks berkata, “Saya berterima kasih kepada praktisi Falun Gong telah berbagi latihan yang indah dan tradisi kepada kita. Saya berdiri bersama kalian hari ini dan juga untuk seterusnya, akan melawan penganiayaan PKT. Kita tahu bahwa tidak ada dasar hukum dari penganiayaan yang dilakukan PKT dan hal ini sangat brutal dan tidak adil. Tidak ada orang yang harus ditindas karena keyakinan mereka. Kita akan terus melawan pelanggaran hak asasi manusia seperti ini.”
Do Dang Lieu, perwakilan dari Viet Tan, Cabang South Australia juga memuji Falun Dafa karena pengaruh positifnya di Tiongkok dan di dunia dan juga usaha yang dilakukan untuk membangkitkan kembali budaya Tiongkok. Dia berkata, “Saya sangat mengagumi usaha dan keberanian yang luar biasa dari praktisi Falun Dafa. Semua yang kalian lakukan adalah suatu keharusan dan merupakan kontribusi yang sangat berharga kepada dunia untuk melawan kejahatan dan mempromosikan kebaikan. Saya berterima kasih kepada kalian semua!”
Anggota dari Order of Australia (AM) dan ketua dewan dari Australian Multicultural Council, Dr. Sev Ozdowski, berkata dalam jangka panjang bekerja sama dengan praktisi Falun Gong, dia menjadi tahu bahwa mereka adalah sekelompok orang dengan moral yang tinggi dan gigih. Dia berpikir bahwa yang dilakukan PKT menganiaya dan menekan praktisi karena keyakinannya adalah sangat jahat dan pasti akan gagal. Falun Gong akan menang pada akhirnya, dia berkata.
Sophie York, seorang pengacara, penulis dan ahli dalam Hukum Humaniter Internasional mengapresiasi praktisi Falun Gong karena sudah menolong orang barat membedakan kebudayaan Tiongkok tradisional dan budaya PKT. Dia berkata, “Praktisi Falun Gong membuat orang barat mengetahui orang Tiongkok dan kebudayaan mereka sangatlah berbeda dengan sistem politik sekarang (Ideologi Komunis). Orang Tiongkok adalah baik, hangat, sopan, pekerja keras, pintar, dan selalu mempertimbangkan orang lain terlebih dahulu. Mereka sangat berbeda dengan PKT, yang tidak memiliki sifat manusia, sombong, licik, penipu, tidak sopan dan tidak mempunyai moral.”
“Praktisi Falun Gong mempunyai tekad yang besar dan sangat menginspirasi. Saya tidak akan pernah berhenti mendukung kalian dan prinsip yang menjunjung tinggi hak asasi manusia. Tidak hanya kalian mengalami ketidakadilan, kalian juga mengalami kekerasan. Pengambilan organ adalah kejahatan pembunuhan. Ini terjadi sekarang. Seluruh dunia seharusnya mendengar dan mengutuk PKT karena kejahatan pengambilan organ! Pelaku kejahatan seharusnya diadili di pengadilan internasional. Setiap orang di negara manapun seharusnya tidak membeli organ. Ini akan membantu menghentikan kejahatan pengambilan organ secara paksa.”
Dia berkata, “Setiap orang di dunia perlu menolak kejahatan ini bersama. Sekarang, lebih banyak orang mengetahui apa yang terjadi di dunia… kejahatan ini harus dihancurkan. Kita akan terus berdoa dan bekerja menuju ke arah ini. Terima kasih atas semangat anda yang tidak pernah pudar!”
Latar Belakang: Apa itu Falun Dafa?
Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok pada tahun 1992. Disiplin spiritual yang sekarang dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang telah memeluk ajaran—yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, Sabar, serta lima latihan lembut yang telah meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan.
Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), menganggap popularitas disiplin spiritual yang semakin meningkat sebagai ancaman terhadap ideologi ateis PKT dan pada tanggal 20 Juli 1999, mengeluarkan perintah untuk melarang latihan tersebut.
Minghui.org telah mengonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 22 tahun terakhir. Jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Lebih banyak lagi yang dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.
Ada bukti nyata bahwa PKT mendukung pengambilan organ dari praktisi yang ditahan yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ.
Di bawah arahan pribadi Jiang, PKT mendirikan Kantor 610, sebuah badan di luar kerangka hukum dengan kewenangan melebihi polisi dan sistem peradilan dan yang fungsi satu-satunya adalah melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa.