Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Menggunakan Belas Kasih untuk Membantu Praktisi Mengatasi Karma Penyakit

18 Agu 2021 |   Oleh praktisi Falun Dafa di Provinsi Hubei, Tiongkok

(Minghui.org) Ketika saya mengunjungi seorang praktisi yang telah berkultivasi Falun Dafa selama lebih dari 20 tahun, ia mengatakan kepada saya bahwa ia telah minum obat selama beberapa tahun. Setelah introspeksi tentang situasinya, saya ingin berbagi pengalaman dan pemahaman saya tentang bagaimana membantu praktisi yang menderita karma penyakit.

Pengikut Dafa adalah satu tubuh kesatuan; jadi saya harus melakukan yang terbaik untuk membantu praktisi lain dalam kesulitan. Saya ragu cara apa yang terbaik untuk membantu.

Setelah belajar Fa dan memikirkannya selama beberapa minggu, saya menemukan solusi sederhana: Dafa Guru adalah kunci untuk menyelesaikan masalah. Dafa dapat membantu praktisi yang dalam kesulitan menemukan celah mereka dan memperbaikinya, membentuk pikiran lurus dan keyakinan yang teguh pada Guru dan Fa, dan mengembalikan mereka pada kondisi murni kultivasi mereka yang sejati.

Terperangkap dalam Ilusi 'Penyakit'

Lima tahun yang lalu, kuku kaki di kedua kaki saya berubah menjadi abu-abu. Saya mengoleskan obat pada kuku selama dua bulan, tetapi tidak ada yang berubah. Kemudian, saya mencoba resep tradisional, dan kuku sembuh dalam waktu seminggu. Namun, kambuh lagi setahun kemudian; jadi, saya menggunakan resep tradisional lagi dan dalam tiga hari kuku kaki lebih baik. Setahun setelah itu, kambuh lagi. Pada saat ini, saya menyadari bahwa masalah kuku bukanlah “penyakit,” tetapi disebabkan oleh karma atau gangguan.

Saya berkata kepada tubuh saya: “Setiap sel, molekul, atom, dan partikel mikroskopis dalam tubuh saya adalah bagian dari hidup saya, dan mereka harus mengikuti perintah dan instruksi saya. Sekarang, saya ingin melenyapkan semua faktor jahat dan ilusi karma yang mengganggu tubuh saya, mencakup semua kejahatan, dan tidak meninggalkan satu pun.” Saya melafalkan kalimat “Fa Meluruskan Alam Semesta, Kejahatan Dilenyapkan Sepenuhnya.” Setelah itu, saya memancarkan pikiran lurus beberapa kali dan kuku kaki yang berwarna abu-abu sembuh. Penyakit yang telah mengganggu saya selama lebih dari dua tahun ini tidak kambuh lagi sejak saat itu.

Membantu Praktisi Melepaskan Keterikatan

Beberapa praktisi menderita karma penyakit selama tiga tahun atau bahkan lebih lama. Setelah mengalami kesengsaraan untuk waktu yang lama, mereka kebanyakan tidak memiliki pikiran lurus yang cukup, dan mudah mendapat pikiran negatif. Oleh karena itu, ketika praktisi lain membantu mereka dengan memancarkan pikiran lurus bersama, efeknya tidak ideal. Para praktisi yang menderita harus melepaskan keterikatan mereka, baik yang dapat ataupun tidak dapat mereka kenali, sehingga mereka dapat melebur ke dalam Fa.

Kita perlu ingat untuk bersikap baik dan sabar terhadap praktisi yang berada di tengah-tengah kesengsaraan, dan minimal tidak mengkritik, menyalahkan, merendahkan, atau menertawakan mereka ketika kita mencoba membantu. Kita harus memberi semangat kepada mereka dan memuji kekuatan mereka dalam kultivasi, sehingga bisa meningkatkan keberanian dan kepercayaan diri mereka dalam mengatasi kesulitan mereka.

Kita perlu dengan tulus dan baik hati membuat praktisi mengingat kapan dan bagaimana "penyakit" itu mulai, dan bagaimana mereka memperlakukannya. Tanyakan kepada mereka, apakah mereka mengatakan atau melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar sebelum kesengsaraan ini mulai. Jika mereka bisa mengidentifikasi masalahnya, tanyakan kepada mereka bagaimana mereka akan menebus kesalahan mereka dan mengatasi masalah tersebut.

Kita harus mendengarkan dengan saksama, memberi pujian tepat pada waktunya untuk apa yang mereka lakukan dengan baik, dan mendiskusikan apa yang perlu diperbaiki mereka.

Jangan mencoba membantu dengan cara yang memaksa. Ingatlah untuk selalu bersabar dan berbelas kasih. Dalam kenyataan, beberapa orang yang mencoba membantu praktisi selama kesengsaraan, mengkritik dan menyalahkan mereka, yang hanya akan menambah beban mental mereka dan bahkan membuat mereka kehilangan keyakinan diri untuk dapat menerobos karma penyakit, atau bahkan berhenti berkultivasi sama sekali. Dalam hal ini, kita tidak berbuat sesuai dengan harapan para praktisi yang mengalami kesengsaraan, kita juga tidak tulus, dan lebih buruk lagi, kita mengecewakan Guru Li. Pada saat yang sama, kita menciptakan karma untuk diri kita sendiri.

Bagaimana kita dapat meningkatkan Xinxing dan meningkatkan level kita jika kita menambahkan karma baru ketika mencoba melenyapkan karma lama?

Membantu Praktisi adalah Membantu Kita Sendiri

Membantu praktisi sebenarnya membantu diri kita sendiri. Saya harus belajar Fa dan memahami Fa sebelum saya dapat memilih salah satu ajaran Guru yang dapat meningkatkan pikiran lurus dan keyakinan yang kuat seorang praktisi terhadap Fa.

Kita memiliki dua pilihan ketika kita berada dalam kesengsaraan. Yang pertama adalah dengan teguh percaya kepada Guru dan Fa, mengoreksi pikiran dan perilaku kita berdasarkan Fa Guru, menghilangkan gangguan, melepaskan pikiran manusia tentang hidup dan mati, menerobos jalan buntu dengan pikiran lurus, dan melenyapkan karma, menjadi dewa yang besar.

Pilihan kedua adalah meminum obat, menerima suntikan, atau menjalani operasi, yang akan menekan karma kembali ke tubuh mikroskopis kita. Ketika karma terulang, itu akan lebih menyakitkan, lebih serius, dan bahkan dapat merenggut nyawa seseorang.

Guru berkata,

“Biarpun kalian mengalami hal baik dan buruk di tengah Xiulian, semuanya adalah hal yang baik, karena ia barulah muncul setelah anda menjalani Xiulian. Praktisi Xiulian tidak dapat mencapai kesempurnaan dengan membawa sifat hati manusia, membawa utang karma dan membawa keterikatan.” (“Kepada Konferensi Fa Chicago” di Petunjuk Penting Untuk Gigih Maju III)

Kita harus memperlakukan hal-hal buruk sebagai sesuatu yang baik; dan menganggap karma penyakit, semua kesengsaraan, gangguan dan penganiayaan oleh kekuatan lama, dan hal-hal buruk lainnya sebagai kesempatan untuk melenyapkan karma, mendapat pencerahan, dan meningkatkan Xinxing kita. Jika karma tidak terungkap, kita tidak dapat melihat atau menghilangkannya. Kesengsaraan adalah kesempatan besar bagi kita untuk melenyapkan karma.

Mencari ke Dalam dan Melihat Masalah Berdasarkan Pelurusan Fa

Lihatlah ke dalam untuk mencari apakah anda masih mempunyai keterikatan pada sentimentalitas, keinginan, nafsu berahi, dan pikiran manusia. Seseorang mengumpulkan karma setiap kali ia memiliki keterikatan pada hal seperti bertengkar dengan orang lain, kehilangan kesabaran, iri hati, nafsu berahi, kebencian, tidak menerima kritik, egoisme, dan egois. Jadi, seseorang menciptakan karma baru sebelum karma lama dilenyapkan. Kita harus memberikan perhatian khusus pada nafsu berahi, yang dapat menyebabkan kemajuan seseorang terhenti.

Guru berkata,

“Saya beri tahu anda sekalian, biarpun muncul konflik macam apa pun, timbul keadaan yang bagaimanapun, itu sudah pasti karena terdapat kebocoran pada diri kita sendiri, hal ini adalah pasti. Jika tidak ada kebocoran, siapa pun juga tidak dapat menyusup celah kekosongan ini.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Wilayah Metropolitan New York”)

Kita harus selalu terlebih dahulu mencari kekurangan dan celah kita sendiri setiap kali kita menghadapi kesengsaraan, karma penyakit, ujian, atau konflik dengan orang lain. Kita tidak boleh mencari kesalahan orang lain atau menyalahkan orang lain untuk masalah kita.

Beberapa praktisi mungkin berkata, “Saya tidak tahu bagaimana mencari ke dalam.” Menurut pemahaman pribadi saya, caranya adalah melihat apakah kita telah mengatakan atau melakukan sesuatu yang telah melanggar prinsip alam semesta, Sejati-Baik-Sabar. Untuk lebih spesifik, kita perlu mencari apakah masih mempunyai keterikatan pada nama baik, keuntungan, dan kasih sayang atau sentimentalitas. Hanya dengan melepaskan semua keterikatan, kita baru bisa meningkat.

Beberapa praktisi, bukannya berusaha melewati rintangan, tetapi mengeluh pada Guru tidak peduli dengan mereka. Dengan pemikiran ini, mereka dapat terperangkap dan diseret ke neraka oleh kekuatan lama karena tidak menghormati Guru dan Dafa adalah alasan terbesar yang digunakan kekuatan lama untuk menyeret kultivator ke Neraka.

Guru berkata,

“Selain praktisi baru, semenjak 20 Juli tahun 1999, Shifu sudah tidak lagi menciptakan tahap ujian Xiulian pribadi apa pun bagi kalian, karena Xiulian pribadi kalian secara menyeluruh telah beralih ke arah penyelamatan semua makhluk dan membuktikan kebenaran Dafa. (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Amerika Serikat Barat Saat Hari Yuansiao Tahun 2003”)

Kita harus melihat masalah berdasarkan pelurusan Fa, dan tidak secara membuta menahan dan menyingkirkan karma berdasarkan kultivasi pribadi.

Kita tidak punya pilihan, selain teguh melakukan tiga hal dengan baik. Kita melakukan sesuai dengan permintaan Guru: Berkultivasi diri dengan rajin, memancarkan pikiran lurus, dan menyelamatkan makhluk hidup. Kita harus memanfaatkan waktu untuk mengultivasi diri dengan baik dan menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup.

Setelah kita berkultivasi dengan baik, makhluk hidup yang tak terhitung jumlahnya, dalam badan langit makroskopis dan mikroskopis, yang berhubungan dengan tubuh manusia kita, akan diselamatkan. Bukankah ini menyelamatkan makhluk hidup? Sangat penting untuk mengultivasi diri sendiri dengan baik.

Jika kita tidak mengikuti persyaratan Guru, makhluk hidup tidak hanya tidak punya tempat untuk pergi, tetapi kita juga akan dimusnahkan. Kemudian, makhluk hidup yang tak terhitung jumlahnya, yang menaruh harapan mereka pada kita, juga akan dilenyapkan. Konsekuensinya menakutkan.

Terakhir, saya dengan tulus berharap para praktisi yang sedang mengalami karma penyakit akan belajar Fa dengan baik, memancarkan pikiran lurus lebih sering, melewati kesengsaraan secepat mungkin, menyelamatkan lebih banyak orang, dan mengikuti Guru untuk mencapai kesempurnaan.