(Minghui.org)Praktisi Falun Dafa di Changwon, Korea Selatan, mengadakan kegiatan di Taman Pantai Jinhae-ru pada tanggal 17 Juli, memperingati perjalanan 22 tahun mereka untuk mengakhiri penganiayaan Partai Komunis Tiongkok.
Praktisi memperagakan perangkat latihan Falun Dafa di Taman Pantai Jinhae-ru.
Sebagai bagian dari acara hari itu, praktisi memperagakan kembali penangkapan dan penyiksaan yang dilakukan PKT terhadap Falun Dafa, mengadakan nyala lilin, dan mengumpulkan tanda tangan petisi menyerukan untuk diakhirinya penganiayaan PKT.
Penduduk lokal mempelajari tentang Falun Dafa.
Memperagakan kembali penangkapan yang dilakukan PKT praktisi Falun Gong di Tiongkok.
Peragaan kembali selama 15 menit menunjukkan berbagai cara yang digunakan PKT untuk menganiaya praktisi Falun Dafa, demikian juga bagaimana praktisi dengan teguh menegakkan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Dalam menghadapi kekejaman PKT, praktisi yang hidup di bawah penganiayaan tetap damai, belas kasih, dan sabar. Banyak orang yang menyaksikan menyatakan keinginan mereka untuk mengakhiri PKT.
Anggota masyarakat menempatkan catatan tempel “Akhiri PKT” di papan.
Banyak orang yang berhenti di taman dan mendengarkan praktisi memperkenalkan Falun Dafa dan memberitahu mereka tentang penganiayaan selama 22 tahun. Mereka dengan senang hati menerima bunga lotus buatan tangan dan informasi tentang penganiayaan.
Lee, penduduk lokal, berkata, “PKT jahat! Saya berharap penganiayaan akan segera berakhir!
Nyala Lilin
Saat matahari mulai terbenam, praktisi mengadakan nyala lilin berkabung untuk rekan-rekan praktisi yang meninggal karena penganiayaan PKT. Beberapa penduduk lokal ikut berjaga. Bersama, mereka menginginkan hari dimana kekejaman di Tiongkok berakhir.