(Minghui.org) Sejak Sui Chunlong menjabat pada awal 2022 sebagai wakil sekretaris Komite Partai dan sekretaris Komite Urusan Politik dan Hukum (PLAC) di Kota Xiaogan, Provinsi Hubei, dia telah mengalokasikan lebih banyak dana untuk pusat pencucian otak setempat untuk menargetkan praktisi Falun Gong.
Puluhan praktisi di kota dan kabupaten terdekat di bawah yurisdiksi Xiaogan, termasuk Kota Yingcheng, Kota Anlu, Kabupaten Xiaochang, Kabupaten Yunmeng, dan Kabupaten Hanchuan, telah ditangkap dan ditahan di pusat pencucian otak. Di beberapa daerah, pihak berwenang menangkap praktisi berdasarkan kuota.
Kantor 610, sebuah organisasi di luar hukum, dengan gaya Gestapo yang dibuat khusus untuk menganiaya Falun Gong, bertanggung jawab atas pengoperasian pusat-pusat pencucian otak. Banyak sekretaris atau wakil sekretaris PLAC menjadi direktur kantor 610 itu sendiri.
Tiga praktisi dibawah ini baru-baru ini dianiaya di Kota Anlu.
Yan Ji [pria], mantan perwira polisi berusia 50-an, ditangkap pada 24 Mei 2022, karena berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong. Dia ditahan di Pusat Pencucian Otak Changsong di Kota Bofan. Tak lama setelah dibebaskan pada 24 Agustus, dia terpaksa pensiun dini. Sebelum kejadian ini, dia juga dibawa ke pusat pencucian otak pada Oktober 2002 karena berlatih Falun Gong.
Song Jinfeng [wanita], berusia 80-an, rumahnya digeledah pada 2 September. Dia dibawa ke pusat pencucian otak yang diselenggarakan oleh kantor desa pada hari berikutnya. Tidak jelas apakah dia masih ditahan.
Ran Xincui [wanita], seorang perawat di Rumah Sakit Puai, baru-baru ini diperintahkan oleh atasannya dan Kantor 610 untuk melepaskan Falun Gong. Pihak berwenang mengancam akan membawanya ke pusat pencucian otak jika dia tidak menurut.
Nama-nama pelaku kejahatan:
Luo Minghai (罗明海), sektratis Komite Bidang Politik dan Hukum Kota Anhui
Yang Junwen (杨俊文), kepala kantor 610
Zou Chaoyang (邹朝阳), direktur Kantor Keamanan Domestik
Laporan terkait dalam bahasa Inggris :