(Minghui.org) Lebih dari 100 praktisi Falun Gong di Kota Daqing, Provinsi Heilongjiang, ditangkap pada 12 Juli 2022, delapan hari sebelum peringatan ke-23 sejak Partai Komunis Tiongkok mulai menganiaya disiplin spiritual pada 20 Juli 1999. Penangkapan massal ini adalah upaya untuk memaksa para praktisi melepaskan keyakinan mereka dan mencegah mereka berbicara dengan orang-orang sebelum peringatan.
Menurut seorang petugas polisi, pihak berwenang telah mulai mengikuti dan merekam video para praktisi sejak sembilan bulan sebelum pengerjaan. Tanggal upaya penangkapan tidak diumumkan sampai seminggu sebelumnya. Para petugas tidak memberikan nama, kantor polisi, atau informasi kontak mereka saat melakukan penangkapan, mengklaim bahwa informasi tersebut adalah rahasia negara.
Sebagian besar penangkapan dilakukan di pagi hari antara pukul 5 - 7 pagi ketika para praktisi berada di rumah. Banyak barang pribadi mereka disita, terutama buku-buku Falun Gong, foto pencipta Falun Gong, laptop, ponsel, dan brosur yang digunakan praktisi untuk meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan. Barang-barang ini akan digunakan sebagai bukti penuntutan bagi polisi untuk mengejar hukuman penjara terhadap mereka.
Sebagian besar praktisi yang ditangkap adalah wanita. Di antaranya ada lebih dari 20 praktisi yang berusia 70 tahun atau lebih, lebih dari 10 yang berusia 80-an dan satu berusia 98 tahun.
Pada saat penulisan artikel ini, delapan praktisi wanita masih ditahan di Pusat Penahanan Kedua Kota Daqing. Mereka adalah Du Chunxiang, Zhang Linying, Feng Yunjuan, Feng Lianxia, Cai Xiuying (dari Kota Harbin), Tang Zengye, Cheng Qiaoyun, dan Chen Shuhua.
Berikut adalah rincian bagaimana petugas dari 15 cabang Departemen Kepolisian Kota Daqing menangkap dan menggeledah rumah praktisi pada 12 Juli 2022.
Petugas Cabang Pengembangan Teknologi Gaoxin dari Departemen Kepolisian Kota Daqing menangkap lebih dari 20 praktisi.
Lebih dari Sepuluh Praktisi di Kompleks Perumahan Ladang Minyak Daqing Ditangkap
Seorang wanita mengetuk pintu Wang Fengzhen (wanita) pukul 5:30 pagi, mengklaim bahwa dia berasal dari pusat karantina. Segera setelah Wang membuka pintu, sekelompok petugas polisi menyerbu masuk. Mereka menggeledah rumahnya dan menangkapnya. Dia dibebaskan sekitar tengah hari setelah putrinya menandatangani dokumen kasusnya atas namanya.
Sepuluh praktisi lain di kompleks perumahan yang sama juga ditangkap dan dibebaskan di hari yang sama. Polisi juga menggeledah rumah seorang praktisi kesebelas, yang tidak ada di rumah ketika para polisi datang.
Dua Praktisi Lansia Ditangkap dan Dilecehkan
Yang Guilan (wanita), 76, adalah pensiunan dari Perusahaan Pompa Listrik Daqing. Empat petugas memasuki rumahnya dan menangkapnya. Dia dibebaskan pada sore hari.
Beberapa petugas memasuki rumah Liu Zhenlan (wanita), 85, dan memerintahkannya untuk menandatangani pernyataan untuk melepaskan keyakinannya. Setelah dia menolak untuk menandatangani, para petugas berusaha menangkapnya. Dia melawan dan polisi memanggil putrinya untuk menandatangani pernyataan untuknya.
Lima Penangkapan Lagi
Zheng Liyan (pria), berusia 60-an, ditangkap dan telah dibebaskan.
Setelah polisi menangkap Su Yuanxiang (wanita), suaminya menandatangani dokumen jaminannya. Dia kemudian dibebaskan.
Liu Li (wanita) dibebaskan di hari yang sama dengan penangkapannya.
Li Dongju (wanita) ditangkap dan ditahan. Polisi melimpahkan kasusnya ke kejaksaan sekitar 12 Agustus 2022.
Zhang (wanita) (nama depan tidak diketahui) di Subdivisi Jingcheng ditangkap.
Lima Insiden Pelecehan
Polisi mengganggu praktisi wanita, Chu Zhanjuan, Liu Xingyun, Zhang (nama depan tidak diketahui) berusia 70-an, dan dua praktisi lainnya dari Distrik Gaoxin.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Longnan menangkap lebih dari 20 praktisi, termasuk seorang praktisi berusia 98 tahun.
Empat Praktisi di Desa Hongwei Ditangkap
Sebelum jam 6 pagi, polisi menipu Gao Xijiang (pria) keluar dari gedung apartemennya dengan alasan mobilnya tergores. Segera setelah dia keluar, polisi menangkapnya dan memerintahkan seorang tukang kunci untuk mencoba masuk ke rumahnya, setelah istrinya, Wei Jun, menolak membukakan pintu untuk mereka. Sementara tukang kunci menghancurkan salah satu kunci pintu Gao dan pagar logam di luar jendelanya, setelah dua jam dia masih tidak bisa membuka pintu. Gao dibebaskan dengan jaminan di hari yang sama.
Polisi menangkap Xu Fujun di tempat kerja dan menggeledah rumahnya. Polisi memanggil istrinya, Yin Fengzhi, untuk pergi ke kantor polisi, dan dia menolak. Fu dibebaskan dengan jaminan di hari itu juga.
Polisi menangkap Chen Jingjie (wanita) dan Pang Tonghua (wanita), dan menggeledah rumah mereka. Mereka dibebaskan dengan jaminan pada hari penangkapan.
Zhu Jianyun (wanita) menghindari penangkapan karena dia tidak membukakan pintu untuk polisi ketika mereka pergi ke rumahnya.
Polisi menggeledah rumah orang tua Zhao Xiuping (wanita). Zhao tidak ada di sana dan polisi kembali sore itu dan membuat saudara laki-lakinya menandatangani dokumen pembebasan jaminannya.
Lima Praktisi di Pabrik ke-9 Ladang Minyak Daqing Ditangkap
Polisi menangkap Dang Qiu'e (wanita), Li Yequan (pria), dan Ding Guiying (wanita), yang tinggal di kompleks perumahan Pabrik ke-9 Ladang Minyak Daqing. Mereka menggeledah rumah praktisi dan membebaskan mereka dengan jaminan beberapa jam kemudian.
Dua praktisi wanita lainnya yang ditangkap adalah Zhang Shuyun dan Cheng Qiaoyun .
Enam Penangkapan Lagi
Polisi menangkap Jin Baojin dan istrinya Zhu Jianli, Wang Xuemei (wanita), Du Chunxiang dan suaminya, dan Li, 98 tahun (nama depan tidak diketahui). Semua dibebaskan dengan jaminan beberapa jam kemudian.
Wanita 84 tahun Dilecehkan
Para petugas masuk ke rumah Li Guilian (wanita) yang berusia 84 tahun dan mengobrak-abrik tempatnya. Banyak barangnya yang berhubungan dengan Falun Gong dibawa pergi. Dia menolak untuk pergi ke kantor polisi bersama mereka, dan polisi memaksanya untuk mengambil sidik jari pada dokumen-dokumen tertentu yang tidak diketahui.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Longgang menangkap 12 praktisi.
Enam Praktisi dari Subdivisi Leyuan Ditangkap
Polisi menangkap Sun Shufang (wanita), He Jiashu dan istrinya Li Yongxiu, Zhao dan istrinya, dan Jiang Shuhua (wanita). Sun dan Li dibebaskan di hari itu juga; Zhao dan istrinya kembali ke rumah pada 25 Juli, dan Jiang pada 26 Juli.
Enam Praktisi dari Subdivisi Chuangyecheng Ditangkap
Sekelompok petugas menyerbu ke rumah Li Yuelan (wanita) segera setelah dia membuka pintu pagi itu. Dua petugas menunjukkan kartu identitas mereka. Suami Li, yang baru saja keluar dari rumah sakit beberapa hari yang lalu setelah menjalani operasi besar, ketakutan dan mengalami serangan jantung. Saat itu kebetulan putri mereka datang dan membawanya ke rumah sakit. Para petugas tinggal di rumah Li dan menyita banyak barang miliknya. Dia ditahan di Pusat Penahanan Longfeng selama lima hari dan didenda 200 yuan.
Praktisi wanita lain yang ditangkap termasuk Liu Yan dan Lin Fengyukeduanya dibebaskan pada hari yang sama.
Polisi melecehkan Zhou (nama depan tidak diketahui), Zhao (nama depan tidak diketahui), dan seorang praktisi berusia 80-an, serta menggeledah rumah mereka.
Polisi Menggeledah Rumah Pria 78 Tahun Dua Kali dan Melecehkan Putranya
Tiga petugas masuk ke rumah Zhao Guizhi (wanita), mengatakan bahwa dia dilaporkan oleh praktisi lain karena memberinya sebuah buku Falun Gong, meskipun mereka tidak dapat memberikan bukti apa pun. Setelah kelompok petugas ini pergi setelah penggeledahan rumah, kelompok lain yang terdiri dari empat petugas dari departemen kepolisian yang berbeda datang. Salah satu dari mereka menginterogasi Zhao sementara yang lain menggeledah rumahnya lagi. Mereka melecehkan putranya dalam upaya untuk membuatnya menandatangani pernyataan dan pemberitahuan jaminannya.
Pasangan berusia 70-an Ditangkap
Petugas masuk ke rumah Zhang Zihan (pria) dan menggeledah tempatnya. Mereka membawa Zhang, 79, dan istrinya ke kantor polisi dan kemudian membebaskan mereka di malam harinya.
Tujuh Praktisi Lagi Ditangkap dan Dilecehkan
Polisi masuk ke rumah Xu (wanita) di Distrik Longfeng. Xu, seorang guru, jatuh ke sofa dan mulai kejang tak terkendali. Para petugas, bukannya mencari bantuan untuknya, mereka meminta petugas setempat menandatangani daftar barang-barang yang disita darinya. Petugas mencoba menangkap Xu, tetapi mengalah setelah putrinya memprotes kondisi fisiknya.
Dua praktisi yang kebetulan mengunjunginya, termasuk Yu Shuang (wanita) dan seorang lagi yang namanya tidak diketahui, juga ditangkap. Yu dibebaskan pada malam harinya.
Enam petugas masuk ke rumah Wu Yumei (wanita) dan menggeledah tempat itu. Mereka membawanya ke kantor polisi dan menginterogasinya. Dia dibebaskan pada hari yang sama.
Empat petugas menangkap Zhang Xiufen (wanita) segera setelah dia meninggalkan rumah. Mereka menahannya dan menggeledah tempatnya. Zhang menolak menandatangani pernyataan dan dibebaskan pada hari yang sama.
Begitu Jin (nama depan tidak diketahui) sampai di rumah, empat petugas muncul dan mengambil kuncinya. Mereka menggeledah rumahnya dan menangkap Jin. Jin dibebaskan pada hari yang sama. Keesokan harinya petugas meminta putra Jin menandatangani surat jaminan. Polisi juga memerintahkan Jin untuk tidak meninggalkan kota Daqing.
Polisi pergi ke rumah Jia (wanita) (nama depan tidak diketahui) untuk melecehkannya.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Wolitun menangkap lebih dari sepuluh praktisi.
Polisi menggeledah rumah Jin Miaoqing (pria) setelah mereka meminta seorang tukang kunci menghancurkan kuncinya. Polisi menangkap Jin dan putrinya Jin Wei. Di kantor polisi, setidaknya ada sepuluh praktisi lain yang ditangkap, termasuk Sun (wanita) (nama depan tidak diketahui) dan Yao (pria) (nama depan tidak diketahui). Mereka semua dibebaskan dengan jaminan.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Dong'an menangkap enam praktisi.
Tiga Praktisi di Pabrik ke-3 Ladang Minyak Daqing Ditangkap
Petugas menangkap Tang Zengye (wanita) dari rumahnya pada pukul 4 pagi dan memasukkannya ke pusat penahanan. Tang melakukan mogok makan dan petugas mencekok paksa dia larutan garam pekat. Dia menjadi lemah dan dirawat di rumah sakit beberapa kali karena penyiksaan, namun polisi tidak membebaskannya. Saat ini, dia telah resmi ditangkap. Dia menolak menandatangani dokumen apa pun.
Dua praktisi lain yang ditangkap adalah Li Shuhua (wanita) dan Li Shuying (wanita). Mereka berdua dibebaskan.
Tiga Praktisi di Distrik Ranghulu Ditangkap
Petugas menahan suami Ma Xiuqing saat dia meninggalkan rumah dan mendobrak masuk ke rumah mereka. Petugas menangkap Ma. Dia menolak menjawab pertanyaan atau menandatangani dokumen di kantor polisi. Dia dibebaskan malam itu.
Polisi menangkap Jiao Chunfu dan istrinya Zhang Yanfang. Zhang telah dibebaskan.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Honggang menangkap empat praktisi.
Empat Praktisi di Pabrik ke-4 Ladang Minyak Daqing Ditangkap
Petugas menangkap Feng Lianxia (wanita) di rumah dan menggeledah rumahnya. Mereka menempatkannya di Pusat Penahanan Kota Daqing di bawah tahanan kriminal dan menolak kunjungan keluarganya. Tiga bulan lalu, pada 20 April, petugas sebelumnya menangkap Feng karena memposting informasi tentang penganiayaan Falun Gong. Dia dibebaskan dengan jaminan di hari itu.
Petugas menangkap Wang Yan (wanita) dan Liu Qiongfang (wanita) dan menggeledah rumah mereka. Mereka membawa kedua praktisi itu ke Pusat Penahanan Kota Daqing. Liu dibebaskan pada hari yang sama setelah dia gagal dalam pemeriksaan fisik.
Wang Yanping (wanita) ditangkap dan dibebaskan dengan jaminan beberapa jam kemudian.
Praktisi di Pabrik ke-5 Ladang Minyak Daqing Dilecehkan Berkali-kali
Wang Shuqing (wanita) dilecehkan dan direkam beberapa kali baru-baru ini. Rumahnya digeledah sekali.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Kabupaten Lindian menangkap tiga praktisi di distrik Longfeng. Empat kerabat praktisi juga ditangkap.
Petugas menangkap Zhao Li (wanita) di rumah dan menggeledah rumahnya. Mereka menempatkannya di Pusat Penahanan Pertama Kota Daqing. Zhao meminta seorang tahanan yang akan segera dibebaskan untuk memberitahu keluarganya bahwa dia memiliki uang tunai 25.000 yuan di rumah pada saat penangkapannya. Keluarganya hanya menemukan uang tunai 16.000 yuan, dan kalung emasnya hilang.
Belasan petugas mendatangi rumah Feng Yunjuan (wanita) untuk menangkap dan menggeledah rumahnya. Di hari berikutnya putranya pergi ke kantor polisi untuk mencarinya dan diberitahu bahwa dia dipindahkan ke Pusat Penahanan Kota Daqing pada pukul 3 pagi. Polisi menangkap empat kerabat Feng, yang kemudian dibebaskan.
Polisi menangkap Yan Shaoyi (pria) saat dia dalam perjalanan ke tempat kerja. Belasan petugas merusak kunci pintu dan menggeledah rumahnya. Dia ditahan selama 15 hari dan dibebaskan pada 28 Juli.
Polisi pergi ke rumah Wu (wanita) (nama depannya tidak diketahui) dan melecehkannya beberapa kali. Mereka juga melecehkan tetangganya.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Dumeng menangkap dua praktisi dan mengganggu empat praktisi lain di Kabupaten Dumeng.
Wakil kepala cabang dan delapan petugas menangkap Chen Yazhi (wanita) di rumah dan menggeledah rumahnya. Dia dibebaskan dengan jaminan malam itu.
Polisi menangkap Li Tieying (wanita), dan kemudian membebaskannya.
Tiga petugas pergi ke toko Lan Wenhua (wanita) mengaku mencari orang yang mencurigakan. Mereka pergi tanpa menemukan apapun.
Empat petugas dari Kantor Polisi Zhongxin menggeledah rumah Zhang Zhimin (wanita). Mereka kemudian kembali mencoba menangkapnya tetapi tidak berhasil karena protes keras oleh keluarganya.
Para petugas pergi ke rumah Li Mingxiu (wanita) dan menggeledah rumahnya. Tanpa menemukan apapun yang berhubungan dengan Falun Gong, mereka mencoba menangkapnya. Keluarganya melawan dan penangkapan gagal.
Praktisi lain, Dong (nama depan tidak diketahui), dilecehkan di rumahnya pada 11 Juli.
Petugas dari Cabang Datong dari Departemen Kepolisian Kota Daqing menangkap lima praktisi.
Praktisi Lansia Ditangkap dan Rumahnya Digeledah Dua Kali
Sembilan petugas pergi ke rumah Du Guocong (wanita) dan menggeledah tempat itu. Mereka menangkap Du, 70-an, dan putrinya. Polisi menginterogasinya dan dia menolak untuk menjawab. Polisi kemudian memalsukan pengakuannya. Mereka memerintahkan dia untuk menandatangani pernyataan untuk melepaskan Falun Gong, yang dia tolak. Dia dan putrinya dibebaskan pada malam hari. Ketika mereka tiba di rumah dan mencoba membereskan sisa kekacauan, dua petugas datang dan menggeledah tempat mereka lagi.
Empat Anggota Keluarga di Pabrik ke-8 Ladang Minyak Daqing Ditangkap
Polisi menangkap Du Jinyan (wanita) dan adik perempuannya Du Jinbo dari rumah mereka di Pabrik ke-8 Ladang Minyak Daqing. Du Jinyan dipindahkan ke Pusat Penahanan Kota Daqing. Kakaknya dibebaskan hari itu.
Polisi juga menangkap mertua Du Jinyan, Wang Dianwen (pria), 82, dan Tian Guiqin (wanita), 80, dari rumah mereka. Keduanya dibebaskan pada hari yang sama.
Petugas dari Departemen Kepolisian Kota Daqing Cabang Distrik Ranghulu menangkap seorang praktisi dan melecehkan praktisi lain.
Empat petugas menggeledah rumah putri Li Tieyingher (wanita), tempat dia tinggal sementara, mengklaim bahwa dia dilaporkan berlatih Falun Gong. Mereka menggeledah tempat itu dan menangkap Li setelah menemukan tiga buku Falun Gong. Sementara itu, sekelompok petugas lainnya pergi ke rumah Li di Kabupaten Dumeng dan menemukan lebih banyak buku Falun Gong. Li kemudian dibebaskan dengan jaminan.
Enam petugas pergi ke rumah Cui Hongyi (pria) dan mulai menggeledah rumahnya tanpa memperkenalkan diri mereka. Setelah Cui protes, seorang petugas menunjukkan identitasnya dan mengatakan bahwa seseorang telah melaporkan dia karena berlatih Falun Gong. Mereka menyita 45 buku Falun Gong miliknya. Ketika putrinya mencoba menghentikan polisi, polisi malah mengancam akan menangkapnya.
Petugas pergi ke rumah Chen Zhilong dan istrinya Sheng Liyun di Subdivisi Yuanwang. Mereka menangkap pasangan itu dan putra mereka Chen Lei dan putrinya Chen Rong. Kedua anak itu dibebaskan malam itu.
Petugas menangkap tiga praktisi wanita: Liu Fenglan, Zhao Yuhua, dan Nie (nama depan tidak diketahui). Zhao dan Nie dibebaskan tanpa syarat, dan Liu dengan jaminan hari itu juga.
Polisi menangkap Qu Shengzhi (wanita) dan menggeledah rumahnya. Dia dibebaskan dengan jaminan.
Beberapa petugas menggeledah rumah Shi Shuhuan (wanita). Petugas membawanya ke kantor polisi dan berusaha memaksanya menandatangani pernyataan untuk melepaskan keyakinannya. Dia dibebaskan keesokan paginya.
Xie Zhengyong dan istrinya Xie Shuzhen ditangkap dan rumahnya digeledah.
Yang Guiying (wanita) berusia 80-an ditangkap dan dibebaskan dengan jaminan.
Li (wanita) (nama depan tidak diketahui) ditangkap dan rumahnya digeledah.
Wang Jinlan (wanita) ditangkap dan rumahnya digeledah. Dia dibebaskan pada hari yang sama.
Yin Xiulan (wanita), 80, dan putrinya Xu Ying ditangkap dan kemudian dibebaskan.
Zhang Xuguang, istri, dan anaknya ditangkap. Istri dan anaknya dibebaskan malam itu.
Zheng Yulan dan suaminya Chen Xiaohui ditangkap. Lebih dari 20 petugas menggeledah rumah mereka hari itu.
Li Xinli dan beberapa praktisi di Subdivisi Hongqi ditangkap.
Liu (wanita) (nama depan tidak diketahui) berusia 80-an dari Distrik 10 Chuangyecheng ditangkap. Dia dibebaskan pada hari yang sama.
Li Li (wanita), Zhao Yuzhi (wanita), dan Li Shulan (wanita) juga ditangkap.
Wu Shunzi (pria), 83, menolak membukakan pintu untuk polisi. Dia menanyai mereka, "Polisi orang macam apa anda?" Mereka akhirnya pergi.
Polisi menelepon untuk melecehkan Lu Shouhe (wanita), Zheng (nama depan tidak diketahui), dan Guo (nama depan tidak diketahui).
Polisi pergi mencari Lou Yanxia (wanita) dan dia tidak ada di rumah. Polisi kemudian menelepon untuk melecehkan putranya.
Seorang petugas mencoba memotret Zhang Guilan (wanita) dan dia menolak untuk bekerja sama. Petugas yang sama juga melecehkan Fu Qingzhi (wanita) di telepon.
Polisi pergi mencari Wang Xiuling (wanita) dan dia tidak ada di rumah.
Dua petugas pergi ke rumah Yuan Xueli (wanita) pada 14 Juli. Dia menolak untuk membukakan pintu. Dua wanita datang untuk mengetuk pintunya 12 hari kemudian dan pergi setelah dia menolak untuk menjawab. Kemudian seorang wanita datang dan meminta untuk melihat pendaftaran rumahnya. Setelah wanita itu pergi, petugas lain dan empat wanita lainnya datang dan memerintahkannya untuk berhenti berlatih Falun Gong.
Sebulan setelah penangkapan massal, petugas dari cabang Dong'an membawa Meng Fanzeng (pria) dari Distrik Sartu ke pusat pencucian otak pada 11 atau 12 Agustus 2022. Meng menolak menjawab pertanyaan apa pun atau menandatangani dokumen apa pun. Dia telah dibebaskan dengan jaminan.