Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Munich, Jerman: Dokter Menandatangani Petisi Menyerukan untuk Mengakhiri Penganiayaan terhadap Falun Dafa

26 Feb. 2022 |   Oleh koresponden Minghui Dexiang di Munich, Jerman

(Minghui.org) Bahkan di tengah musim dingin, praktisi Falun Dafa terus mengadakan kegiatan klarifikasi fakta di pusat kota Munich setiap minggu. Mereka memperkenalkan latihan spiritual kepada publik dan mengekspos penganiayaan Partai Komunis Tiongkok (PKT) terhadap Dafa, yang telah berlangsung selama hampir 23 tahun. Banyak orang yang lewat berhenti sejenak dan belajar lebih banyak tentang Falun Dafa dan menandatangani petisi yang menyerukan untuk mengakhiri pelanggaran hak asasi manusia yang mengerikan oleh PKT.

Praktisi Falun Dafa mengadakan kegiatan pada 12 Februari di Marienplatz di Munich untuk memperkenalkan latihan spiritual dan memberi tahu orang-orang tentang penganiayaan yang dilakukan oleh PKT.

Praktisi melakukan kegiatan klarifikasi fakta di Jalan Sendlinger pada 5 Februari.

Praktisi mengadakan protes di depan Konsulat Tiongkok di Munich pada 3 Februari. Mereka mengadakan kegiatan setiap minggu untuk menyerukan diakhirinya penganiayaan.

Dokter Mengecam Penganiayaan PKT terhadap Falun Dafa

Joachim von Keyserling, seorang pensiunan psikiater, menerima materi klarifikasi fakta dari seorang praktisi Falun Dafa di Marienplatz. Dia berhenti dan melihat cukup lama saat praktisi memperagakan latihan. Ketika dia mengetahui bagaimana PKT menganiaya praktisi dan mengambil organ mereka, dia segera menandatangani petisi untuk menghentikan penganiayaan.

Joachim von Keyserling

Dia berkata usai menandatangani petisi, “Orang-orang harus menandatangani petisi. Itu (pengambilan organ) tidak bisa diterima.” Dia menambahkan bahwa pengambilan organ oleh PKT dari praktisi saat mereka masih hidup adalah pembunuhan.

Dokter: PKT Seharusnya Tidak Menganiaya Orang yang Damai

Kemudian pada hari itu, seorang wanita bernama Elisabeth melihat praktisi memperagakan latihan saat dia melewati Marienplatz. Dia mengatakan bahwa pemandangan damai dari praktisi yang melakukan latihan adalah “sangat tenang dan damai, sangat indah.”

Elisabeth juga seorang dokter. Ketika dia mengetahui tentang pengambilan organ oleh PKT dari para praktisi, dia mengatakan bahwa perdagangan organ adalah topik yang sangat menakutkan, dan PKT tidak dapat menganiaya para praktisi yang damai ini. Dia menandatangani petisi untuk menghentikan pengambilan organ oleh PKT.

Lrona Lateroni Populi

Lrona Lateroni Populi, seorang perawat dari Hongaria, juga menandatangani petisi. Dia mengatakan bahwa pengambilan organ oleh PKT dari praktisi saat mereka masih hidup adalah “hal yang mengerikan, tidak manusiawi, dan tidak dapat dipercaya.” Dia juga mengatakan bahwa penganiayaan PKT terhadap praktisi Falun Dafa yang berlatih Sejati-Baik-Sabar adalah salah.

Praktisi mengadakan kegiatan klarifikasi fakta di depan Istana Munich dan Gedung Opera Internasional pada 22 Januari.

Seorang wanita menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan.

22 Januari sangat dingin. Terlepas dari salju dan angin kencang, praktisi mengadakan kegiatan klarifikasi fakta di depan Istana Munich dan Gedung Opera Internasional. Seorang dokter lewat dan melihat spanduk dan papan pajangan, dan memberitahu seorang praktisi bahwa dia telah melihat kegiatan klarifikasi fakta mereka berkali-kali.

Dia mengobrol dengan praktisi sebentar. Sebelum pergi, dia menandatangani petisi untuk menghentikan pengambilan organ oleh PKT dan berterima kasih kepada para praktisi karena telah memperkenalkan Falun Dafa kepadanya secara rinci.

Latar belakang: Apa itu Falun Dafa dan Mengapa PKT Menganiaya Falun Dafa?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Master Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Disiplin spiritual saat ini dilatih di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang yang telah mengikuti ajaran, yang didasarkan pada prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar, dan mempelajari lima perangkat latihan telah mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.

Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok (PKT), menganggap semakin populernya disiplin spiritual sebagai ancaman bagi ideologi ateis PKT dan pada 20 Juli 1999, mengeluarkan perintah untuk melarang latihan tersebut.

Di bawah arahan pribadi Jiang, PKT mendirikan Kantor 610, sebuah organisasi di luar hukum dengan kekuatan untuk mengesampingkan polisi dan sistem peradilan dan yang tujuan utamanya adalah melakukan penganiayaan terhadap Falun Dafa.

Minghui.org telah mengkonfirmasi kematian ribuan praktisi sebagai akibat dari penganiayaan selama 22 tahun terakhir, meskipun karena sulitnya mendapatkan informasi dari Tiongkok, jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. Banyak lagi yang dipenjara dan disiksa karena keyakinan mereka.

Ada bukti nyata bahwa PKT memberikan sanksi pengambilan organ dari praktisi yang ditahan, yang dibunuh untuk memasok industri transplantasi organ.