(Minghui.org) Saya ingin berbagi pemahaman saya tentang membantu praktisi lanjut usia melewati ujian karma penyakit.

Dia berumur tujuh puluh tiga tahun. Dia sangat rajin dan sangat percaya pada Guru dan Dafa. Dia telah melafalkan Zhuan Falun lebih dari 200 kali. Kapanpun dia punya waktu, dia membaca Fa, melakukan latihan, dan memancarkan pikiran lurus. Dia juga koordinator setempat bagi rekan-rekan praktisi.

Tahun lalu, dia mulai batuk berdahak. Gejalanya terus berkembang dan disertai sakit perut. Pada bulan September, sakit perutnya menjadi sangat parah sehingga dia tidak bisa makan dan muntah bahkan jika dia minum air. Ketika sakit perut muncul, sangat sakit sehingga dia berguling-guling di tempat tidur, muntah, dan merasa dingin di sekujur tubuh; kadang-kadang sangat sakit sehingga dia bahkan tidak bisa melafal "Falun Dafa Baik," atau mengingat Fa yang telah dia hafal. Setiap kali sakitnya muncul akan berlangsung selama enam sampai tujuh jam. Kami memancarkan pikiran lurus untuk membantunya dan meminta bantuan Guru Li (pencipta Dafa); sakitnya kadang-kadang mereda untuk sementara waktu.

Saya mulai berkultivasi Dafa pada tahun 2010 dan telah berkultivasi sendiri. Kultivasi saya tidak teguh dan saya tidak terlalu percaya diri dalam membantu rekan praktisi yang mengalami karma penyakit. Saya sering menghabiskan waktu dengan dua rekan praktisi. Mereka memiliki keyakinan teguh pada Guru dan Fa dan kami memancarkan pikiran lurus bersama untuk membantu praktisi lanjut usia itu. Ketika rasa sakitnya sedikit berkurang, kami berdiskusi pemahaman tentang Fa, membantu dia agar mencari ke dalam agar melihat Xinxingnya bagaimana. Kami menemaninya di malam hari dan memancarkan pikiran lurus untuk membantunya.

Gejala praktisi lanjut usia berlangsung selama hampir empat puluh hari dan dia kesakitan setiap hari, tanpa ada perbaikan. Pikiran kami mulai goyah setelah melihat tidak ada perbaikan dalam dirinya. Kedua praktisi memberitahu praktisi lanjut usia itu bahwa dia mungkin harus berbicara dengan putra dan putrinya dan melihat apa yang ingin mereka lakukan. Namun, praktisi lanjut usia itu berkata dengan keyakinan: “Apakah anda berbicara tentang menyerah? Saya tidak menyerah.”

Keyakinannya yang teguh pada Guru dan Dafa sangat menyentuh saya. Sungguh seorang praktisi yang baik! Saya percaya bahwa dia pasti akan baik-baik saja.

Suatu hari, seorang praktisi kembali dari mengunjungi praktisi lanjut usia. Dia mengatakan kepada saya: “Praktisi lanjut usia itu tampaknya sangat kesakitan hari ini. Dia menatap saya tak berdaya dan berkata bahwa dia tidak tahan lagi. Bagi seorang praktisi yang baik dengan keyakinan teguh pada Guru dan Dafa, Guru pasti akan membantunya.”

Saya berkata: “Anda bisa mengunjunginya besok. Saya akan mengunjunginya malam ini.” Praktisi itu memberi tahu saya: “Saya khawatir dia tidak bisa melewati malam ini. Kita semua harus pergi malam ini.” Saya berkata: “Oke, tidak peduli apa yang orang lain pikirkan, kita tidak boleh memiliki pikiran negatif; mari dukung dia 100 persen dengan pikiran lurus.”

Kami pergi ke rumah praktisi lanjut usia bersama malam itu. Ketika kami memasuki kamarnya, praktisi lanjut usia itu berguling-guling di tempat tidurnya dan muntah-muntah; dia terus-menerus kesakitan. Kami memberi tahu dia: “Jaga pikiran anda harus tetap lurus. Kami akan membantu anda memancarkan pikiran lurus agar menjadi lebih baik.”

Praktisi dan saya duduk memancarkan pikiran lurus. Di masa lalu, ketika kami membantu memancarkan pikiran lurus, rasa sakit praktisi lanjut usia kadang-kadang berkurang. Namun, gejalanya tidak mereda bahkan setelah kami memancarkan pikiran lurus selama 40 menit. Kami bertiga berbagi pemikiran kami, berusaha membantunya mencari ke dalam ada alasan apa.

Kami membantunya melihat lebih jauh ke dalam pikirannya. Akhirnya, dia menyadari bahwa pikiran yang didapat telah membuatnya mengakui penyakit yang dia derita selama bertahun-tahun, termasuk masalah jantung, TBC, rongga di paru-parunya, masalah perut, borok usus, dll.

Rekan praktisi segera berkata kepadanya: “Anda telah menekan sisi Dewa anda. Anda telah berkultivasi selama bertahun-tahun dan tubuh anda berubah menjadi tubuh Dewa. Mengapa anda masih menganggap organ anda sebagai organ pada umumnya? Mengapa anda tidak dapat memotivasi kekuatan supernormal anda? Cepat gunakan kekuatan supernormal apa pun yang anda miliki.”

Praktisi lanjut usia itu tiba-tiba mengerti. Dia berkata: "Semua gejala ini palsu dan saya tidak mengakuinya." Dan dia berkomunikasi dengan organnya, mengatakan: “Anda juga datang ke dunia ini dengan misi. Cepat dan bantu saya membantu Guru dalam Pelurusan Fa, berasimilasi dengan Fa, berasimilasi dengan Sejati-Baik-Sabar.”

Begitu dia berpikir demikian, keajaiban terjadi. Saya menyaksikan keajaiban dengan mata kepala sendiri—praktisi lanjut usia itu memberi tahu kami: “Saya sudah lebih baik. Saya mengalami gerakan usus besar dan bergerak ke bawah.” Dia kemudian meminta kami untuk merasakan tangan dan kakinya yang memanas. Ketika kami memasuki kamarnya, dia sangat kedinginan sehingga dia harus menutupi dirinya dengan selimut tebal, dan dengan jaket tebal di atasnya. Setelah dia punya pemikiran seperti itu, dia segera melepas semua selimutnya. Itu benar-benar seperti yang Guru katakan,

“...Paham berubah,
Yang busuk dipadamkan,
Yang bercahaya bersinar dengan terang.” (“Kehidupan yang Baru,” Hong Yin)

Dengan artikel ini, saya ingin berbagi pemahaman saya dengan rekan-rekan praktisi. Ketika membantu rekan-rekan praktisi, kita harus memegang pikiran lurus yang kuat, tanpa pikiran negatif. Kita harus percaya pada Guru dan Dafa, dan dengan sepenuh hati mempertimbangkan orang lain terlebih dahulu.

Praktisi yang dibantu juga harus memiliki pikiran lurus yang kuat; mereka harus memiliki pemikiran berdasarkan Fa, karena kekuatan lama selalu mencari kelemahan untuk menganiaya, dan praktisi harus menyangkal pengaturan kekuatan lama. Guru memberi tahu kita,

“Kultivasi itu tergantung pada diri sendiri, sedangkan evolusi Gong tergantung pada Shifu.” (Ceramah 1, Zhuan Falun)

Guru kemudian akan membantu mereka melewati masa-masa sulit.

Di atas adalah pemahaman saya sendiri. Mohon koreksi saya jika saya telah membuat kesalahan.