(Minghui.org) Setelah giliran saya berjaga di lokasi wisata selesai, saya pergi dan menunggu bus. Dua bus tiba secara bersamaan, dan sopir bus pertama memberi isyarat agar saya naik bus berikutnya. Saya bertanya-tanya apakah saya telah melakukan sesuatu yang salah, tetapi kemudian saya pikir itu mungkin pengaturan Guru, bahwa mungkin ada orang di bus kedua yang perlu saya ajak bicara. Begitu saya naik bus, saya melihat dua orang Tionghoa. Saya mengobrol sebentar dengan mereka dan membantu mereka mundur dari PKT (Partai Komunis Tiongkok).
Baru-baru ini ketika saya pulang naik bus, saya melewatkan tempat pemberhentian saya, jadi saya harus berjalan balik kembali. Saya berpikir, “Tidak ada yang terjadi pada praktisi secara kebetulan. Mungkin saya akan bertemu seseorang yang harus saya klarifikasi fakta.”
Saya segera melihat seorang pria berjalan ke arah saya. Saat itu sudah lewat jam 9 malam. Saya tidak tahu apakah dia orang Tiongkok atau bukan. Saya memiliki materi dalam Bahasa Inggris dan Mandarin. Ketika saya mendengarnya berbicara di telepon dalam bahasa Mandarin, saya berkata, “Halo, anak muda. Apakah anda orang Tiongkok?" Dia mengiyakan, jadi saya melanjutkan, “Saya seorang sukarelawan dan saya membantu orang mundur dari PKT. Apakah anda pernah bergabung dengan organisasi PKT?” Dia menjawab, “Hanya Pionir Muda.”
Saya memberitahunya tentang Falun Dafa. Saya berkata jika dia dapat mengingat, “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik,” dia akan diberkati. Saya memberitahunya tentang penganiayaan PKT terhadap Falun Dafa dan bagaimana organ praktisi diambil saat mereka masih hidup. Saya juga menjelaskan bahwa PKT awalnya menyembunyikan wabah COVID di Tiongkok. Saya menawarkan untuk membantunya mundur dari Pionir Muda, salah satu organisasi PKT, dan memilihkan nama samaran untuknya. Dia berterima kasih kepada saya dan mengambil materi bahasa Inggris serta beberapa pamflet berbahasa Mandarin dan CD Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis.
Dia belum menutup telepon, jadi temannya di ujung sana mendengar percakapan kami. Saya dapat mendengar teman itu berteriak, “Sampaikan salam saya kepada Guru Li! Falun Dafa baik. Saya menonton NTDTV setiap hari. Saya anti-PKT.” Saya berkata, “Itu luar biasa! Mengapa saya tidak membantu anda mundur dari PKT juga.” Dia berkata bahwa dia adalah seorang Pionir Muda. Dia kemudian memilih sebuah nama samaran dan bertanya apakah saya bisa membantunya mundur. Dia meminta temannya yang saya ajak bicara untuk mengambilkan beberapa materi klarifikasi fakta untuknya. Saya dapat merasakan bahwa orang-orang sedang menunggu untuk diselamatkan.
Menyelamatkan Orang di Tempat Kerja
Saya bekerja di kafetaria sebuah universitas sebagai pembersih. Saya berbicara dengan siswa sambil membersihkan meja mereka dan memberi tahu mereka kebenaran tentang Dafa dan penganiayaan.
Beberapa hari yang lalu, tujuh siswa sedang makan bersama, dan salah satu dari mereka mengatakan kepada saya bahwa dia telah mundur dari PKT sepuluh tahun yang lalu. Dia kemudian membantu saya membuat enam lainnya mundur dari PKT. Kecuali satu gadis yang telah meninggalkan Tiongkok ketika dia masih muda dan dibesarkan di AS, lima siswa lainnya mundur dari PKT. Salah satunya adalah anggota PKT. Seseorang yang sebelumnya memusuhi Falun Dafa tetapi kali ini dia mundur dari Liga Pemuda dan Pionir Muda. Saya menuliskan situs web yang bermanfaat bagi mereka di serbet mereka. Mereka semua mengambil informasi, termasuk orang yang sebelumnya bermusuhan. Saya pikir setelah dia mundur dari Partai, dia tidak lagi dikendalikan oleh unsur-unsur jahat dan dia bersedia mengambil informasi.
Suatu hari, seorang ibu dan anak perempuan datang ke kafetaria untuk makan. Saya membantu mereka mundur dari PKT. Ketika mereka pergi, putrinya datang untuk mengucapkan selamat tinggal dan berterima kasih kepada saya.
Setiap awal semester, banyak mahasiswa baru yang berdatangan ke kampus. Saya membagikan pamflet dan bunga lotus origami kecil agar lebih banyak siswa dapat memahami kebenaran.
Menyelamatkan Orang Kapan Pun dan di Mana Pun
Saya tinggal di hotel/kondominium. Banyak orang tinggal di sini. Ketika saya turun untuk mengambil surat, saya membawa materi klarifikasi fakta dalam Bahasa Inggris. Penjaga keamanan dan staf kebersihan semuanya telah membaca materi dan memahami kebenaran, jadi mereka memahami apa yang saya lakukan. Meskipun saya tidak mampu berbicara Bahasa Inggris dengan baik, saya dapat merasakan kebaikan dan keramahan mereka. Suatu kali, ada banyak orang di dalam lift, dan saya mulai membagikan pamflet. Penjaga keamanan membantu saya membagikannya kepada orang-orang yang tidak dapat saya jangkau. Kadang-kadang orang meninggalkan brosur di lantai bawah. Seorang penjaga keamanan wanita mengambilnya dan meletakkannya di unit kondominium saya—dia hanya menyelipkannya di bawah pintu saya. Orang-orang memosisikan diri mereka dengan sikap mereka terhadap Dafa. Sisinya yang mengerti tahu bahwa setiap selebaran adalah undangan ke surga.
Berpartisipasi dalam Platform Penyelamatan Global
Saya adalah bagian dari Tim Penyelamatan Mendesak dari Tim Penyelamatan Global. Kami menelepon otoritas penegak hukum di Tiongkok dan berbicara dengan mereka tentang praktisi yang telah diadili secara ilegal dan yang telah ditangkap dan harus dibebaskan.
Agar mereka yang terlibat dalam persidangan ilegal dapat memahami fakta dan membuat pilihan yang tepat, kami menelepon mereka tiga kali sebelum persidangan, dua kali sebelum persidangan dan sekali pada hari persidangan.
Di bawah ini adalah kasus yang dihentikan pada hari persidangan.
Suatu sore tahun 2021, saya menindaklanjuti pengadilan ilegal yang akan segera terjadi. Seorang praktisi akan diadili hari itu.
Saya terhubung dengan hakim ketua dan kami berbicara selama satu menit 50 detik. Ketika dia menjawab, saya mengatakan kepadanya bahwa saya berharap dia baik-baik saja di masa kekacauan ini, bagaimana dengan pandemi dan banjir yang menghancurkan Tiongkok. Sebelum saya dapat mengklarifikasi fakta, dia menyela dan bertanya, “Apa yang anda inginkan?” Saya menjawab, "Saya ingin meminta anda untuk menghentikan persidangan hari ini karena anda adalah hakimnya." Dia berkata, "Saya sudah menolak kasus ini." Saya berkata, "Anda telah melakukan hal yang benar." Dia berkata, "Tidak perlu mengatakannya lagi." Kemudian dia menutup telepon.
Tiga hari kemudian, saya mendengar bahwa, pada hari persidangan, praktisi memang dibebaskan. Bahkan pengacara pun terkejut, karena praktisi itu seharusnya ditahan sampai hari berikutnya, tetapi dia dibebaskan pada sore hari persidangan.
Saya selalu sangat tersentuh ketika membaca tanggapan dari praktisi di Tiongkok. Kita adalah satu tubuh. Saya tahu ini adalah hasil dari kerja sama praktisi di dalam dan di luar Tiongkok. Semuanya diawasi dan diatur oleh Guru. Namun, kita diberi kebajikan yang luar biasa. Saya pikir itu adalah dorongan terbaik untuk tim dan semua orang yang berpartisipasi.
Panggilan untuk Membebaskan Praktisi
Kami juga menanggapi kasus-kasus mendesak—kasus-kasus yang telah dibawa ke kantor polisi dalam 24 jam terakhir. Segera setelah kami mendapat pemberitahuan, tidak peduli apakah kami sedang tidur atau makan, belajar Fa atau melakukan latihan, kami meletakkan semuanya dan langsung menelepon. Kami menghubungi nomor telepon mereka yang bertanggung jawab. Jika mereka menjawab, kami memberi tahu mereka bahwa menganiaya praktisi Falun Dafa adalah kejahatan dan tolong jangan lakukan itu. Jika mereka melepaskan praktisi, mereka akan diberkati. Panggilan itu menyadarkan petugas polisi dan juga menambahkan pikiran lurus kita kepada mereka yang telah diculik. Dengan cara ini mereka tahu bahwa mereka tidak sendirian dan bahwa kita berada di belakang mereka. Kami bekerja sama di dalam dan di luar Tiongkok untuk menyelamatkan orang-orang di kantor polisi.
Setelah beberapa petugas polisi memahami kebenaran, mereka membebaskan praktisi hari itu, atau setelahnya, setelah lebih banyak dari kami menelepon mereka.
Saya dengan tulus berterima kasih kepada Guru, yang memberi kita platform semacam itu untuk menyatukan kekuatan kita untuk menyelamatkan rekan-rekan praktisi dan menyelamatkan mereka para penegak hukum.
Rekan-rekan praktisi, marilah kita saling mengingatkan untuk lebih rajin, memenuhi sumpah kita, dan menyelesaikan misi kita.