(Minghui.org) Saya memperoleh Fa sebelum tahun 1999 dan waktu itu saya masih kecil. Saya ingin membagikan pengalaman saya mengatasi karma penyakit.
Mengingat Kembali Pengalaman Karma Penyakit
Sekitar 10 tahun yang lalu, seorang teman praktisi mengalami karma penyakit. Untuk membantu dia, saya memancarkan pikiran lurus dan menghubungi para praktisi untuk membantunya. Malam sebelum kita hendak mengunjunginya, saya terbangun di tengah malam dan mendengar suara menggumam keras; itu terdengar seperti Falun memusnahkan kejahatan. Saya bangun memancarkan pikiran lurus, tapi saya merasa jantung saya berdetak lebih cepat dari biasanya dan saya merasa lemah.
Saya selalu memiliki jantung yang kuat dan seorang pelari yang baik. Ketika gejala palsu serangan jantung muncul, saya tahu tidak boleh mengikutinya. Saya mulai memancarkan pikiran lurus, tetapi kejahatan terus menyerang pikiran saya. Sebuah suara terus mengulang, ”Anda akan mati.” Saya tidak dapat menjernihkan pikiran atau melafalkan kata kunci untuk memancarkan pikiran lurus.
Ketika akhirnya bisa menegakkan telapak kanan, serangan itu menjadi berkurang. Akan tetapi ada hawa dingin yang turun dari atas kepala sampai ke tulang belakang saya. Saya merasakan diri saya menjadi semakin dingin, seperti saya akan mati. Kejahatan terus menyerang pikiran saya, membuat saya memikirkan hal-hal mengerikan, seperti “seorang rekan praktisi dikondisi yang sama meninggal di rumahnya” dan “seorang praktisi yang meninggal di rumah dan tidak ada yang mengetahuinya sampai ditemukan kemudian.” Tapi saya tahu Guru sedang membantu saya sehingga saya tidak perlu takut, saya terus memancarkan pikiran lurus dan melafalkan Fa Guru.
Hawa dingin itu terus turun ke hidung saya. Saya ingin meminta ibu saya, juga seorang praktisi, untuk membantu memancarkan pikiran lurus, tapi karena khawatir keterikatannya terhadap emosi terlalu kuat saat itu. Jadi saya terus saja memancarkan pikiran lurus.
Saya berencana mengunjungi rekan praktisi yang mengalami karma penyakit, tetapi saya pikir hawa dingin ini akan turun ke lutut saya pada pagi hari. Saya khawatir apakah harus memberitahu ibu saya atau tidak.
Tapi bukankah gangguan ini sedang mencoba menghentikan saya menemui rekan praktisi? Ini adalah yang dikehendaki kejahatan. Karena memancarkan pikiran lurus untuk diri sendiri tidak berfungsi, saya memutuskan memancarkan pikiran lurus kepada praktisi lain untuk membantunya melewati karma penyakit. Saya tidak khawatir dengan apa yang akan terjadi dengan saya.
Hawa dingin itu berhenti di bibir dan tidak turun ke badan, tapi ini masih belum sepenuhnya hilang. Jadi saya memancarkan pikiran lurus satu jam lagi dan merasakan hawa dingin itu mulai menghilang dan saya kembali seperti biasanya.
Ketika matahari terbit dan ibu saya bangun, saya telah memancarkan pikiran lurus selama empat jam dan dia tidak mengganggu saya ketika dia melihat saya. Dibawah perlindungan Guru, saya merasa jauh lebih baik dan bisa mengunjungi rekan praktisi.
Setelah kejadian ini, saya menyadari betapa beruntungnya saya telah berkultivasi Dafa dan pentingnya memancarkan pikiran lurus. Saat itu saya berusia 27 tahun, tapi saya menyadari bahwa, tidak peduli seberapa muda atau tua, standar kultivasi adalah sama untuk setiap orang, dan praktisi yang lebih muda tidak diberikan perlakukan khusus.
Saya mencari ke dalam. Meskipun memperoleh Fa di usia muda, saya menyadari bahwa saya tidak pernah sungguh-sungguh berkultivasi atau belajar Fa dengan serius. Saya sibuk dengan pekerjaan dan tidak mencoba untuk menyingkirkan keterikatan-keterikatan saya. Saya tidak memancarkan pikiran lurus sebanyak yang seharusnya, dan ada banyak roh-roh jahat di dimensi saya. Selain itu saya tidak pernah mencari ke dalam.
Karena keterikatan saya terhadap praktisi ini, sehingga ketika mendengar dia sakit parah, saya menangis dan kejahatan di dimensi lain memperkuat keterikatan saya. Saya menangis selama tiga hari. Saya berusaha mengendalikan qing saya selama waktu itu, tetapi kejahatan telah mengendalikannya.
Setelah kejadian ini, saya menyadari pentingnya memancarkan pikiran lurus dan membersihkan dimensi saya. Setiap hari saya akan menghabiskan satu atau dua jam untuk membersihkan dimensi saya. Jika saya melakukan tiga hal dengan baik, energinya akan kuat ketika saya memancarkan pikiran lurus; ketika saya tidak melakukan 3 hal dengan baik, energinya menjadi lemah.
Dalam beberapa tahun terakhir, setiap kali mendengar praktisi lain meninggal, saya ingat kesengsaraan yang saya alami. Saya menyadari bahwa banyak praktisi yang meninggal tampaknya memiliki karakter yang baik dan berkultivasi dengan baik, tetapi mereka mungkin tidak belajar Fa, melakukan latihan, atau memancarkan pikiran lurus sesering yang seharusnya. Kekuatan jahat menganiaya praktisi berdasarkan kelemahan kecil dalam karakter mereka.
Praktisi Dafa datang dari tempat yang berbeda, membawa pesan yang berbeda, dan memiliki latar belakang sejarah yang berbeda, jadi kita tidak bisa menilai seorang praktisi berdasarkan apa yang kita lihat di permukaan. Ada banyak hal di dimensi lain yang tidak bisa kita lihat, dan tindakan menyelamatkan orang itu sendiri membawa tantangan dan kesengsaraan. Oleh karena itu, kita harus rajin melakukan tiga hal, mengikuti apa yang Guru minta, memperpanjang waktu kita memancarkan pikiran lurus, dan melakukan latihan. Penting bagi kita untuk membersihkan dimensi kita dan menyingkirkan kejahatan di setiap tingkat untuk mengurangi kerugian dan gangguan.
Guru berkata,
“Saya beri tahu anda sekalian, sekarang yang masih tersisa, yang menganiaya Dafa dan pengikut Dafa, adalah disebabkan praktisi kita sendiri. Praktisi-praktisi yang tidak mementingkan pemancaran pikiran lurus, kejahatan yang ada dalam ruang dimensi di mana kalian sendiri yang harus memikul dan bertanggung jawab, masih belum diberantas, jadi begitulah sebabnya. (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Florida, Amerika Serikat,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat 2)
“Manusia ingin berkultivasi sampai tingkat mana, manusia ingin mencapai taraf kondisi bagaimana, itu adalah urusan pribadi masing-masing, Shifu hanya dapat memberi tahu kalian mengenai pentingnya memancarkan pikiran lurus.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Florida, Amerika Serikat,” Ceramah Fa di Berbagai Tempat 2)
Setelah belajar Fa, saya telah belajar pentingnya memancarkan pikiran lurus. Kita harus memancarkan pikiran lurus bahkan jika kejahatan tidak menganiaya kita, karena kejahatan dalam dimensi kita dapat menganiaya praktisi lain. Saya dulu berpikir bahwa memancarkan pikiran lurus hanyalah memusnahkan kejahatan, tetapi kini telah menyadari bahwa itu juga berhubungan dengan karakter dan tingkat gong praktisi.