(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 7 kota atau kabupaten di 4 provinsi, di mana setidaknya 12 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.
1. [Beijing] Kasus Terhadap Enam Praktisi Diserahkan ke Kejaksaan
2. [Kota Nanchang, Provinsi Jiangxi] Fu Jinfeng (Wanita) Ditahan Selama Lebih dari Setahun
3. [Kota Wuhan, Provinsi Hubei] He Yan (Wanita) Ditangkap
4. [Tianjin] Liu Haibin (Pria) Ditangkap
5. [Kota Baoding, Provinsi Hebei] Rumah Guo Mei (Wanita) Digeledah
6. [Kota Helong, Provinsi Jilin] Sun Qingju (Wanita) Ditahan Selama Lebih Dari Tiga Bulan
7. [Shanghai] Cong Peixi (Wanita) Di Bawah Pengawasan
1. [Beijing] Kasus Terhadap Enam Praktisi Diajukan ke Kejaksaan
Enam praktisi, Zhao Ping (pria), Hu Jinfeng (wanita), Wu Zhiming (pria), Chen Yuying, An Xiurong (wanita), dan Wang Runrong (wanita), ditangkap pada akhir Juli 2022 dan telah ditahan di Pusat Penahanan Shunyi. Kasus terhadap mereka diserahkan ke kejaksaan pada awal November.
2. [Kota Nanchang, Provinsi Jiangxi] Fu Jinfeng (Wanita) Ditahan Lebih dari Setahun
Fu Jinfeng, 60 tahun, seorang perawat di Bank Darah Pusat Kota Nanchang, ditangkap karena berbicara tentang Falun Gong sekitar 16 Oktober 2021, oleh petugas dari Kantor Polisi Dunzitang. Dia ditahan di Penahanan North Road 27, selama 15 hari dan dikirim ke Pusat Penahanan No.1 Kota Nanchang pada 1 November 2021. Dia telah ditahan selama lebih dari setahun dan tidak ada yang mendengar kabar darinya.
Fu dianiaya berkali-kali karena teguh dalam keyakinannya terhadap Falun Gong. Dia diberhentikan dari pekerjaannya pada tahun 2016 karena dia menolak untuk berhenti berlatih. Otoritas tempat kerjanya memaksa Fu untuk membubuhkan sidik jarinya pada pernyataan yang mengatakan dia berjanji untuk tidak berlatih Falun Gong. Rumahnya digeledah beberapa kali, dan dia ditahan 4 kali selama lebih dari 70 hari. Dia dikirim ke kamp kerja paksa dua kali yakni selama masa 4 tahun dan masa 8 bulan. Dia dikirim ke pusat cuci otak 3 kali selama sekitar 10 hari, dan dipenjara selama 3 tahun, pada akhir 2019.
3. [Kota Wuhan, Provinsi Hubei] He Yan (Wanita) Ditangkap
He Yan, seorang guru musik di SMA No.4 Wujiashan, ditangkap di rumahnya pada 1 Desember 2022 ketika dia sedang memasak makan siang. Lima atau enam pria memaksa masuk ke rumahnya dan menangkapnya. Salah satunya berseragam polisi, tapi sisanya berpakaian preman. Mereka berkata bahwa mereka melihat dari alat pemantau bahwa He sedang membagikan materi informasi tentang Falun Gong. Mereka menggeledah rumahnya dan menyita buku-buku Falun Gong, komputer, dan printer di antara barang-barang lainnya. Mereka membawa He ke Kantor Polisi Wujiashan Road.
Orang tua He pergi ke kantor polisi keesokan harinya untuk meminta pembebasannya, tetapi polisi menolak.
4. [Tianjin] Liu Haibin (Pria) Ditangkap
Liu Haibin ditangkap pada 18 Oktober 2022 karena menjelaskan fakta tentang Falun Gong kepada orang-orang di tempat tinggalnya. Rumahnya digeledah. Dia kemudian dibawa ke Pusat Penahanan Distrik Dongli. Diketahui bahwa sebuah kasus diajukan terhadapnya.
5. [Kota Baoding, Provinsi Hebei] Rumah Guo Mei (Wanita) Digeledah
Petugas dari Kantor Polisi Kota Gucheng menggeledah rumah Guo Mei pada 14 September 2022. Mereka menyita buku-buku Falun Gong dan komputer di antara barang-barang lainnya.
6. [Kota Helong, Provinsi Jilin] Sun Qingju (Wanita) Ditahan Selama Lebih Dari 3 Bulan
Sun Qingju ditangkap oleh agen dari Divisi Keamanan Domestik setempat, Kantor 610 dan Kantor Polisi Hebei pada 29 Agustus 2022. Dia dibebaskan keesokan harinya, tetapi ditangkap lagi sehari kemudian pada 31 Agustus. Dia ditahan di Pusat Penahanan Kota Dunhua. Diketahui bahwa kasus terhadapnya diajukan ke kejaksaan.
7. [Shanghai] Cong Peixi (Wanita) Di Bawah Pengawasan
Otoritas Kantor Stabilitas Sosial di Kantor Polisi Changhailu mengirim petugas untuk mengawasi Cong Peixi 16 jam sehari. Salah satu petugas mengatakan bahwa dia menerima pesanan sekitar tengah malam.