(Minghui.org) Pada tanggal 18 Maret 2023, saya mulai berlatih Falun Dafa karena saya menderita stroke (infark serebral) pada akhir tahun 2023. Saya merasakan kemampuan ajaibnya dalam menyembuhkan penyakit. Selama enam bulan berikutnya saya secara bertahap memahami lebih banyak tentang kultivasi seiring saya terus berlatih. Saya senang bahwa saya menemukan arti sebenarnya dari hidup saya dan tidak melewatkan kesempatan berharga ini. Pada kesempatan Festival Pertengahan Musim Gugur, saya ingin berterima kasih kepada pencipta Falun Dafa, Guru Li, atas belas kasihnya menyelamatkan saya! Saya juga menghargai bantuan tanpa pamrih dari para praktisi.
Seorang Pria Sehat Mengalami Stroke
Saya selalu menikmati kesehatan yang baik. Sebagai pemandu wisata selama 20 tahun, saya bepergian ke seluruh negeri.
Saat saya bersiap memimpin grup tur pada Oktober 2022, saya tiba-tiba terkena stroke. Saya menderita hemiplegia dan dibawa ke rumah sakit. Saya mendapat infus setiap hari dan meminum lebih dari sepuluh jenis obat, salah satunya saya harus meminum 20 tablet sekaligus. Saya melakukan semua yang dokter katakan, dan saya menantikan kesembuhan lebih cepat. Namun setelah keluar dari rumah sakit, saya masih harus minum obat dan melakukan terapi fisik. Saya tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pulih. Saya tidak berani memberi tahu klien saya tentang kondisi saya. Saya sangat tertekan sehingga saya tidak ingin bertemu siapa pun.
Sebulan kemudian, pada akhir Desember 2022, Tiongkok tiba-tiba mengakhiri kebijakan nihil COVID-19, dan jumlah kasusnya meroket. Sayangnya, saya tertular virus tersebut. Hal ini memicu stroke lagi, dan saya dirawat di rumah sakit lagi. Kali ini lebih buruk. Saya dipasangi infus dan harus minum obat setiap hari, namun tidak ada yang membantu.
Yang lebih parah lagi, tekanan darah saya sangat tinggi. Saya minum obat antihipertensi terbaik tiga kali sehari, tapi tidak membantu. Saya merasakan sakit yang luar biasa, baik secara fisik maupun mental.
Rumah sakit itu penuh dengan pasien COVID-19, dan banyak yang meninggal. Dalam satu bulan saja, lebih dari 20 orang tewas di lantai saya saja. Karena krematorium kewalahan, koridor rumah sakit dipenuhi peti mati. Saya melihat seseorang seusia saya meninggal tanpa mengucapkan sepatah kata pun setelah melawan COVID selama delapan hari. Ada banyak kasus serupa. Saya terkejut dengan betapa rapuhnya kehidupan dan betapa misteriusnya nasib.
Selama bertahun-tahun, saya tidak pernah mempertanyakan atau meragukan PKT (Partai Komunis Tiongkok) atau medianya. Saya menyaksikan begitu banyak orang meninggal karena COVID-19, namun rumah sakit tidak melaporkan hal tersebut sebagai penyebab kematiannya. Mereka menyalahkan penyakit lain. Baru pada saat itulah saya menyadari bahwa PKT berbohong kepada publik. Saya menyadari bahwa mereka menyembunyikan kebenaran tentang pandemi ini dan menyembunyikan jumlah kematian yang disebabkan oleh virus tersebut.
Saya dirawat di rumah sakit terbaik selama empat bulan, namun tidak kunjung membaik. Saya mulai menderita depresi berat, kecemasan, mudah tersinggung, dan susah tidur. Saya hanya bisa tidur selama satu jam sehari kecuali saya meminum obat tidur. Saya menderita sakit fisik dan mental yang tak terbayangkan dan merasa hidup saya berakhir! Saya bahkan berpikir untuk bunuh diri.
Banyak istri pasien yang menceraikan mereka ketika suami mereka tampaknya tidak akan sembuh. Untungnya, saya punya istri yang baik. Dia merawat saya setiap hari meskipun dia juga menghadapi tekanan keuangan. Namun betapa pun lelah atau cemasnya dia, dia tidak pernah mengeluh. Dulu saya mengira dia lemah. Saya tidak tahu dia begitu kuat.
Saya beruntung karena istri saya berlatih Falun Dafa, dia baik dan berbudi luhur. Setiap hari, dia meminta saya melafalkan sembilan kata khusus, “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.” Dia menyemangati saya dan mendorong saya untuk tidak menyerah. Ketika saya berada di titik terendah, dia terus menyemangati saya!
Terlahir Kembali setelah Berlatih Falun Dafa selama Enam Bulan
Ketika saya hampir kehilangan harapan dan bersiap untuk pindah ke rumah sakit kelima, beberapa teman istri saya datang mengunjungi saya dan menyarankan saya berlatih Falun Dafa karena efek penyembuhannya yang ajaib. Selama bertahun-tahun, istri saya memberi tahu saya tentang Falun Dafa, jadi saya percaya apa yang mereka katakan. Saya tersentuh oleh ketulusan mereka, jadi saya memutuskan untuk mencobanya.
Tiga hari kemudian, saya keluar dari rumah sakit. Ketika saya sampai di rumah, istri saya memutar video ceramah Guru untuk saya. Dua hari kemudian, beberapa praktisi datang ke rumah saya dan membaca Zhuan Falun, buku utama Falun Dafa, bersama kami dan mereka menunjukkan kepada saya cara melakukan latihan. Saya mempunyai hambatan bicara yang parah pada waktu itu dan tidak dapat mengenali sebagian besar karakter. Saya bahkan tidak bisa membaca karakter “satu.” Istri saya menunjuk setiap karakter sementara yang lain membacakan Zhuan Falun dengan suara keras untuk membantu saya belajar membaca.
Pada malam saya mulai membaca Fa dan melakukan latihan, saya tidur nyenyak untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan. Saya biasanya meminum banyak obat tidur agar bisa tidur, tapi sejak hari itu, saya bisa tidur nyenyak. Insomnia parah yang menyiksa selama berbulan-bulan hilang sama sekali.
Dua atau tiga hari setelah saya mulai berlatih, saya menderita diare parah yang berlangsung selama beberapa hari. Istri saya memberi tahu saya bahwa tubuh saya sedang dimurnikan sehingga saya tidak takut. Beberapa hari kemudian, saya merasa lebih kuat. Kulit saya bersinar, dan saya dapat berbicara dengan lancar.
Tidak hanya itu, suasana hati saya juga sedang bagus! Saya sangat berterima kasih atas bantuan tanpa pamrih dari rekan-rekan praktisi. Senyuman damai mereka dan kata-kata penyemangat mereka memberi saya kekuatan dan kepercayaan diri untuk mengatasi kesulitan. Kebaikan mereka begitu tulus sehingga memperkuat keyakinan saya pada Falun Dafa.
Sejak itu, saya membaca Fa dan melakukan latihan setiap hari. Istri saya mengajari saya membaca Zhuan Falun satu karakter dalam satu waktu. Lambat laun, saya bisa membaca beberapa baris sekaligus, dan sekarang saya bisa membaca sebagian besar buku itu sendiri. Setelah saya membaca Fa selama lebih dari sebulan, saya berhenti merokok dan minum.
Falun Dafa Sungguh Luar Biasa
Saya baru berlatih Falun Dafa selama lebih dari enam bulan. Meskipun tangan, kaki, dan ucapan saya belum sepenuhnya kembali normal, perubahan signifikan yang dilakukan Dafa pada tubuh dan jiwa saya membuat saya percaya pada Guru dan Fa dari lubuk hati saya.
Guru telah memperhatikan saya, dan kesulitan apa pun yang saya hadapi, saya tidak akan berhenti berlatih. Saya ingin hidup sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Saya ingin menjadi orang baik yang mengutamakan orang lain sebelum diri saya sendiri.
Guru tidak menginginkan apa pun dari saya tetapi telah melakukan banyak hal untuk saya. Saya tidak bisa mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada Guru dengan kata-kata. Pada kesempatan Festival Pertengahan Musim Gugur, saya berterima kasih kepada Guru dengan hati yang tulus dan mengucapkan selamat Festival Pertengahan Musim Gugur kepada Guru yang belas kasih! Saya juga berterima kasih kepada rekan-rekan praktisi atas bantuan tanpa pamrih mereka.