(Minghui.org) Pada sore tanggal 29 September 2023, praktisi Falun Gong dari berbagai kota di Indonesia, serta praktisi asal Vietnam, Singapura, dan Malaysia berkumpul di Kota Semarang, Jawa Tengah. Kegiatan formasi huruf skala besar diadakan untuk membentuk aksara "Da Fa", dan pemandangannya selain damai, juga indah.
Meskipun cuaca panas pada hari itu, para praktisi memasuki tempat tersebut dengan tertib, mengisi dan berdiri dengan tenang di setiap titik yang telah disediakan. Mengenakan pakaian kuning dan putih, mereka berbaris membentuk aksara Mandarin dari “Da Fa”. Masing-masing aksara berukuran panjang 15 meter, lebar 15 meter. Seratus tiga puluh tiga praktisi membentuk aksara “大 (Da)”, 201 praktisi membentuk aksara “法 (Fa)”, sementara 70 praktisi lainnya membentuk garis atas dan bawah.
Sebelum kegiatan formasi huruf, para praktisi dengan rapi berbaris di tengah cuaca panas
Praktisi membentuk aksara “Da Fa” untuk merefleksikan keindahan Dafa
Seorang anggota TNI yang bertanggung jawab atas keamanan lokasi, mengamati para peserta tetap tenang dan menjaga ketertiban meskipun cuaca sangat panas, dia merasa terkesan dan berseru: "Banyak kegiatan telah diadakan di sini sebelumnya, tapi yang paling tertib adalah kelompok Falun Dafa.”
CEO perusahaan pembuatan kapal internasional: "Dafa bermakna segalanya bagi saya"
Praktisi Falun Gong, Hendri berasal dari Kota Batam dan bekerja sebagai CEO sebuah perusahaan pembuatan kapal internasional. Dia mengatakan bahwa dia sangat tersentuh dapat berpartisipasi dalam kegiatan formasi huruf bersama rekan praktisi dari Vietnam, Singapura dan Malaysia: "Kami membentuk dua aksara sakral 'Da Fa' bersama-sama. Masing-masing dari kami telah mendapat banyak manfaat dari Dafa. Sekarang kami ingin menyebarkan Dafa kepada lebih banyak orang."
Hendri, praktisi Dafa asal Kota Batam mengatakan sangat tersentuh dapat mengikuti kegiatan formasi huruf (29/9)
Hendri mulai berlatih delapan tahun lalu, tidak hanya tubuhnya kembali sehat, tetapi moralnya juga meningkat. Dia berkata: "Setelah berlatih beberapa waktu, insomnia dan rasa nyeri akut di tangan kiri saya lenyap secara ajaib, maka saya semakin yakin untuk terus berlatih. Ketika saya membaca Zhuan Falun untuk pertama kalinya, saya berpikir buku ini sangat bagus. Buku berharga yang harus dibaca setiap orang dan tidak boleh dilewatkan.”
Ketika Hendri terus mengasimilasikan prinsip “Sejati-Baik-Sabar” dalam pekerjaan dan kehidupan sehari-harinya, dia menemukan bahwa hidupnya telah memperoleh makna baru. “Seiring dengan membaca lebih lanjut buku-buku Dafa dan meningkatkan Xinxing (kualitas moral, watak) dalam kehidupan sehari-hari, saya menyadari bahwa Dafa adalah segalanya bagi saya,” ujarnya.
Sebelum kegiatan formasi huruf dimulai, para praktisi mengadakan belajar Fa bersama dan berbagi pengalaman kultivasi. Banyak praktisi menceritakan bagaimana mereka memperoleh manfaat secara fisik dan mental dari berlatih Dafa, mencari ke dalam untuk meningkatkan watak mereka, dan pada saat yang sama membantu lebih banyak orang mengetahui keindahan Dafa dan fakta penganiayaan Falun Gong yang dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok.