Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Taiwan: Praktisi dari Taoyuan, Hsinchu, dan Miaoli Mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru

31 Des. 2023 |   Oleh Huang Yusheng, koresponden Minghui di Taoyuan, Taiwan

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa dari Taoyuan, Hsinchu, Kabupaten Hsinchu, dan Kabupaten Miaoli di barat laut Taiwan berkumpul di Taman Taoyuan Xingren pada tanggal 24 Desember 2023, untuk menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru dan mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada pencipta Falun Dafa, Guru Li Hongzhi. Mereka berteriak dengan serentak, “Selamat Tahun Baru Guru!” Setelah itu, mereka mengadakan sesi belajar Fa bersama dan bertukar pikiran tentang kultivasi, saling menyemangati untuk berlatih dengan rajin.

Praktisi Falun Dafa dari Taoyuan, Hsinchu, dan Miaoli mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru.

Praktisi Muda Melihat Harapan dalam Kehidupan

“Dulu saya kurang motivasi dalam bekerja dan belajar. Saya benar-benar kurang percaya diri. Saya pikir jika memanjakan diri, saya akan bahagia. Tapi saya salah. Itu hanyalah kebahagiaan jangka pendek yang menyia-nyiakan masa muda,” kata Yu Kai, 32 tahun, yang merupakan seorang konselor bisnis. Ia berkata bahwa kehidupannya berubah menjadi lebih baik setelah mulai berlatih Falun Dafa.

Yu Kai berterima kasih kepada Guru karena telah membimbingnya menjadi optimis.

Ketika pandemi COVID datang begitu tiba-tiba, Yu Kai yang saat itu tinggal di luar negeri menjadi cemas karena ketakutannya akan hal yang tidak diketahui. “Saya beruntung memiliki Falun Dafa. Saya teringat kata-kata yang Guru sampaikan kepada kami dan rekan-rekan praktisi juga membantu saya memancarkan pikiran lurus. Pikiran tidak menghargai kehidupan segera menghilang setelah itu.” Yu Kai merasa harus memberi menghibur orang-orang di sekitarnya dan membantu mereka menghilangkan rasa takut.

Ketika Yu Kai berusia sepuluh tahun, orang tuanya mulai berlatih Falun Dafa, sehingga benih Sejati, Baik, dan Sabar telah ditanam di hatinya. Namun seiring bertambahnya usia, Yu Kai menjauh dari kultivasi dan merasa tersesat. Ia mengatakan bahwa sejak kembali berlatih Dafa, energi positif membantunya. Ia membaca buku-buku Guru dengan menghargainya dan berpegang teguh pada standar Dafa dalam kehidupan sehari-hari, Yu Kai belajar bagaimana mencari ke dalam kekurangannya sendiri. Ia melenyapkan pikiran yang menjeratnya, lapis per lapis. Perlahan ia menjadi orang optimis yang tahu bagaimana menjadi murah hati dan pengertian serta dapat menempatkan dirinya pada posisi orang lain. Ia pun belajar menyikapi kehidupan modern yang penuh hiruk pikuk ini dengan pikiran yang tenang dan stabil.

Yu Kai berkata, “Saya berterima kasih kepada Guru karena telah memberikan pencerahan kepada saya dengan murah hati dan belas kasih yang besar. Guru memberi bantuan ketika saya tersesat dan mengoreksi pikiran saya dengan prinsip Fa, sehingga membantu meningkatkan kondisi kultivasi dan saya menjadi orang yang lebih baik. Hanya dengan berkultivasi lebih rajin dan tekun, saya dapat memenuhi sumpah dan tidak mengecewakan Guru.”

Dari Agresif menjadi Lembut dan Penuh Perhatian

Li Gui, 52 tahun, bekerja sebagai agen properti dan mengatakan bahwa sebelum mulai berlatih Falun Dafa pada bulan Januari, ia sangat egois dan memiliki temperamen buruk. Ia agresif dan tidak sabar dalam bekerja serta kesulitan berkomunikasi, sehingga terlibat konflik dengan rekan kerjanya. Ia selalu merasa ada sesuatu yang hilang dalam kehidupannya dan terkadang merasa tertekan.

Li Gui berkata ia merasa beruntung bisa berlatih Falun Dafa.

Secara kebetulan, Li Gui melihat Pameran Seni Sejati, Baik, dan Sabar. Ia berbicara dengan praktisi dan mengamati sifat mereka yang lembut dan berbelas kasih. Ia tertarik dan memutuskan untuk mempelajari latihan dan membaca Fa. Ketika membaca apa yang Guru katakan tentang Kehilangan dan Memperoleh dalam Zhuan Falun, ia perlahan-lahan menghilangkan kebiasaannya yang memaksakan pendapat dan caranya sendiri dalam melakukan sesuatu. Ia sekarang menangani masalah dengan cara yang lebih harmonis dan akomodatif serta tidak lagi dengan cara yang tajam dan egois. Ia belajar untuk mengutamakan orang lain dan memeriksa dirinya sendiri ketika terjadi konflik.

Ketika rekan kerja Li Gui melihat perubahan positifnya, mereka terkejut. Li Gui memberi tahu mereka, “Saya mulai berlatih Falun Dafa dan kesehatan serta pikiran saya berubah.” Sekarang, Li Gui dapat memahami arti sebenarnya dari, “Mundur selangkah dan langit akan menjadi lebih cerah.” Ia berhenti memaksakan pendapatnya di tempat kerja. Ia menemukan bahwa ia telah menjadi murah hati. Kini, Li Gui bersedia melihat masalahnya ketika konflik muncul. Ia merasa bisa berkultivasi Falun Dafa adalah kesempatan yang sangat beruntung baginya.

Li Gui ingin mengucapkan kepada Guru Dafa, “Selamat Tahun Baru Guru! Terima kasih Guru karena telah memberikan saya kesempatan untuk berkultivasi. Saya merasa menjadi orang yang paling beruntung!”

Keluarga Saya Menjadi Harmonis

Mei Ting berusia tujuh puluh tahun dan berkata setelah mulai berlatih Falun Dafa dua tahun lalu, “Kesehatan, pikiran, dan jiwa saya berubah.”

Sebelum mulai berlatih, dokter menemukan benjolan berukuran 0,5 cm di paru-parunya. Katanya benjolan itu tumor. Dalam salah satu pemeriksaan setelah operasi, dokter menemukan tumor di tenggorokan Mei Ting. Ia mulai berlatih Falun Dafa. Pada pemeriksaan selanjutnya, dokter mengatakan tumornya telah hilang. Kata dokter, sungguh ajaib, “Selamat, paru-parumu bersih.”

Mei Ting berkata, “Kesehatan, pikiran, dan jiwa saya meningkat setelah mulai berlatih Falun Dafa.”

Tidak hanya kesehatannya membaik, sifat Mei Ting pun banyak berubah. Ia dulu mudah marah dan banyak mengeluh. Ketika orang lain tidak sependapat, ia berdebat. Ia sekarang mendengarkan pendapat berbeda dengan tenang dan mencari ke dalam jika ada konflik. Keluarga Mei Ting merasa dirinya banyak berubah, terutama putra dan menantunya. Mereka berkata, “Ibu telah mengalami kemajuan pesat. Bahkan cara ia berbicara pun berbeda. Ekspresinya juga menjadi lebih lembut.”

Dulu, ia bertengkar keras dengan suaminya. Sekarang, ia jarang berdebat dengan siapa pun. Mei Ting sangat berterima kasih kepada Guru dan berkata, “Saya akan terus berkultivasi dengan rajin. Terima kasih Guru!"

Falun Dafa Sungguh Ajaib

Bao Yu tahun ini berusia tujuh puluh dua tahun dan berkata bahwa setelah mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 2017 ia merasa dilahirkan kembali. Sebelum berlatih, ia terjangkit penyakit. Ia secara pribadi tidak sangka dapat mengalami kemampuan ajaib Falun Dafa dalam penyembuhan penyakitnya dan mendapatkan kembali kesehatannya.

Bao Yu berkata, “Terima kasih Guru karena telah memberi saya tubuh yang sehat.”

Bao Yu bercerita tentang beberapa pengalaman ajaibnya. Hari kedua setelah mulai berlatih, sakit pinggangnya hilang. Penyakitnya yang lain seperti miopi (mata minus) dan buta warna juga hilang. Kini, ia tidak perlu lagi memakai kacamata; masalah giginya juga teratasi. Dulu tubuhnya sangat lemah dan tidak bisa membawa barang berat. Sekarang, ia dapat membawa lima hingga enam ratus surat kabar dan mendistribusikannya dengan cepat.

Setelah mulai berlatih Falun Dafa, tubuh Bao Yu juga menjadi kuat. Lingkungan di rumah tangganya pun menjadi harmonis. Anak-anaknya berhenti berdebat dengannya. Mereka semua tahu bahwa Falun Dafa Baik dan mereka mendukungnya untuk berlatih. Bao Yu berkata, “Terima kasih Guru karena telah memberi saya tubuh yang sehat dan rumah tangga yang stabil.”