(Minghui.org) Suatu hari di bulan Maret 1999, saya tiba-tiba mengalami serangan angina pektoris (nyeri dada) dan pingsan dua kali dalam satu jam. Saya dirawat di rumah sakit selama satu minggu.
Saya duduk di depan rumah setelah keluar dari rumah sakit. Tetangga saya, seorang praktisi Falun Dafa, mengatakan bahwa dia akan membeli beberapa buku Dafa. Saya pernah mendengar tentang Falun Dafa sebelumnya, jadi saya pergi ke toko buku bersamanya dan membeli dua buku.
Empat hari setelah saya mulai membaca buku, saya berhenti minum obat karena rasanya tidak enak lagi. Setelah seminggu, saya berhenti merokok karena bau rokoknya sangat menyengat.
Sebelum saya selesai membaca buku Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Swiss, saya tidak lagi merasakan sakit di dada. Masalah perut dan neurasthenia saya juga sembuh. Saya sangat senang. Falun Dafa memberi saya kehidupan kedua. Kata-kata tidak dapat mengungkapkan rasa terima kasih saya yang mendalam kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa.
Melihat perubahan pada diri saya, suami saya ikut membaca buku Dafa. Saya pergi ke tempat latihan bersama pada tanggal 4 Maret 1999 dan seorang rekan praktisi memberi saya buku Zhuan Falun, buku utama Falun Dafa.
Saya telah menyaksikan banyak kisah ajaib yang terjadi pada keluarga dan kerabat saya. Karena cerita-cerita itu, hampir semua anggota keluarga saya mulai berlatih Dafa.
Kakak Saya Kembali Sehat Setelah Membaca Zhuan Falun
Suatu hari di tahun 2002, adik perempuan saya menelepon saya. Dia mengatakan bahwa kakak perempuan kami sedang sekarat karena kanker dan rumah sakit tidak mau menerimanya. Saya dan suami pergi mengunjungi kakak perempuan saya.
Ketika kami tiba di rumahnya, kakak perempuan saya sedang berbaring di tempat tidur. Dia mengompol. Saya memanggil namanya, tapi dia tidak merespon.
Saya menghabiskan sepanjang hari membersihkan halaman rumahnya. Pada malam hari, ketika saya mulai mendengarkan audio ceramah Dafa, saya memasangkan satu earphone ke telinga kakak perempuan saya. Saya sangat lelah dan tertidur. Ketika saya bangun di pagi hari, ceramah masih diputar dan saya mencabut earphone dari telinga kakak saya.
Kakak saya bertanya, “Siapa yang melepas earphone saya?”
Saya terkejut! Kakak saya dapat berbicara setelah mendengarkan ceramah Guru dalam semalam!
Saya sangat senang untuknya dan segera memasang kembali kedua earphone. Setelah beberapa saat, dia mengatakan bahwa dia lapar. Setelah sarapan, kami membantu anak-anaknya memanen kacang di ladang. Ketika kami kembali pada sore hari, kakak saya telah duduk dan mendengarkan Fa. Saat sibuk menyiapkan makan malam, saya kaget melihat kakak saya berjalan ke kamar mandi sendirian.
Meskipun kakak perempuan saya buta huruf, dia bisa membaca Zhuan Falun kecuali kata “alam semesta.” Saya mengajarinya beberapa kali cara mengucapkan kata itu, tetapi dia terus melupakannya. Hebatnya, dia bermimpi, di mana Guru mengajarinya bagaimana mengucapkan kata itu. Sejak saat itu, dia bisa membaca seluruh buku sendiri.
Kesembuhan kakak perempuan saya menyebabkan kehebohan di antara penduduk desa. Mereka semua bergiliran membaca Zhuan Falun. Saya meninggalkan dua buku Zhuan Falun saat kembali ke rumah.
Berkah Lainnya dari Dafa
Kakak laki-laki suami saya menderita demensia. Setelah mendengarkan ceramah Guru, kesehatannya pulih kembali. Sekarang, dia berusia 90-an tahun dan masih bisa bekerja di ladang!
Saya telah merawat tiga cucu saya satu demi satu. Mereka melafal dan belajar Fa bersama saya. Cucu perempuan saya sedang belajar di luar negeri sekarang, sedangkan dua cucu saya yang lain dalam kondisi baik-baik saja di Tiongkok.
Tiga putra dan dua menantu perempuan saya juga berlatih Dafa. Sekarang, di usia 82 tahun, saya sehat dan berjalan seperti wanita muda. Suami saya berusia 87 tahun dan juga sehat. Kami dapat melakukan semua pekerjaan rumah sendiri sehingga kami tidak perlu menyusahkan anak-anak kami untuk membantu kami dalam hal apapun.