(Minghui.org) 13 Mei 2023, adalah peringatan 31 tahun pengenalan publik Falun Dafa dan Hari Falun Dafa Sedunia ke-24. Praktisi Falun Gong di Auckland, Selandia Baru berkumpul di Elizabeth Square di pusat kota untuk berterima kasih kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa, dan untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia.
Pendeta Stuart Vogel, pengacara hak asasi manusia Kerry Gore, pelatih bola basket Rocky Zhang, dan pemimpin redaksi Beijing Spring Chen Weijian berbicara di rapat umum tersebut. Tian Guo Marching Band, tim genderang pinggang dan tim tarian naga juga tampil. Banyak orang menyatakan penghargaan dan dukungan mereka untuk Falun Gong.
Perayaan Hari Falun Dafa Sedunia di pusat kota Auckland pada 13 Mei 2023
Pendeta: Terima kasih kepada Guru Li karena telah Membawa Harapan ke Dunia dengan Cara yang Kreatif
Pendeta Stuart Vogel berbicara selama rapat umum.
Pada perayaan itu, Pendeta Stuart Vogel dari Gereja Presbiterian Tionghoa Aukland berterima kasih kepada Guru Li karena membawa harapan kepada dunia dengan cara yang kreatif. Dia menekankan bahwa melakukan sesuatu dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar akan membantu orang membangun dan memelihara dunia yang ramah dan damai.
Vogel mengatakan bahwa sebagai seorang Kristen, dia berbicara di acara Falun Gong ini karena dia ingin menyampaikan pesan bahwa meskipun diungkapkan dengan cara yang berbeda, kepercayaan adalah hal yang umum. Kelompok yang berbeda keyakinan dapat saling berkomunikasi dan berbagi pendapat, bukannya saling bermusuhan.
Pastor Vogel berkata, “Sejati dan sabar adalah bagian penting dari iman. Kedua hal inilah yang tidak dapat ditoleransi oleh komunisme. Ini juga merupakan konsensus antara umat Kristiani dan Falun Gong tentang masalah inti. Kami semua percaya bahwa komunisme tidak akan bertahan lama, karena dibangun di atas kebohongan.”
Vogel mengungkapkan kekagumannya atas kegigihan praktisi Falun Gong dalam keyakinan mereka. Dia menunjukkan bahwa kebenaran sejarah memberitahu kita bahwa penganiayaan terhadap orang percaya yang benar tidak pernah benar-benar berhasil. Itu hanya akan membuat praktisi Falun Gong lebih kuat, katanya.
Pengacara Hak Asasi Manusia: “Memang Banyak yang Harus Dirayakan Hari Ini.”
Pengacara hak asasi manusia Kerry Gore mengatakan dalam pidatonya bahwa Falun Gong telah memainkan peran positif baik dalam masyarakat Tiongkok maupun bagi praktisi individu, dan pada awal 1990-an di Tiongkok menarik perhatian luas.
“Dalam menganiaya praktisi Falun Dafa, PKT sebenarnya merusak fondasi masyarakat yang adil, yang memiliki prospek untuk bertahan hidup,” kata Gore. “Dengan melakukan itu, PKT mempercepat kematiannya sendiri. Karena tanpa Sejati tidak akan ada kepercayaan. Tanpa Kebaikan tidak akan ada pengurangan penderitaan manusia. Tanpa Kesabaran tidak akan ada pengorbanan pribadi, tidak ada altruisme, tetapi hanya keegoisan dan keegoisan.
“Oleh karena itu, jika orang Tionghoa memiliki harapan untuk masa depan, mereka harus menganut prinsip Sejati, Baik, dan Sabar seperti yang diajarkan oleh Falun Dafa. Kita yang tinggal di Barat juga akan mendapat manfaat jika kita mencamkan prinsip yang sama ini. Oleh karena itu, kita harus memuji upaya para praktisi Falun Dafa dalam upaya mereka berbagi keyakinan dengan kita. Jadi, memang ada banyak hal yang harus dirayakan hari ini.”
Pelatih Bola Basket Mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li
Rocky Zhang berbicara di rapat umum.
Rocky Zhang adalah orang Tionghoa Selandia Baru dan saat ini menjadi pelatih bola basket. “Pertama-tama, saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Tuan Li Hongzhi! Tuan Li mendirikan Falun Gong, yang mengajarkan orang-orang di dunia Sejati, Baik, dan Sabar. Ranahnya sangat tinggi, ”katanya.
“Saya sangat menyukai sejarah ketika saya masih muda,” kata Zhang. “Tapi sejarah telah didistorsi oleh [PKT]. Saya menemukan bahwa para penguasa penuh dengan kebohongan. Semuanya ditutup-tutupi oleh PKT, termasuk penindasan terhadap Falun Gong. Pada awalnya, propaganda 'bakar diri' yang luar biasa telah mencuci otak seluruh masyarakat. Saat itu, ibu dari teman sekolah dasar saya adalah seorang praktisi Falun Gong. Setelah dia mulai berlatih Falun Gong, dia menjadi orang yang lebih baik. Tapi dia ditangkap oleh pemerintah. Mengapa orang baik harus ditangkap?”
Dia berkata kepada semua praktisi Falun Gong: “Jangan menyerah, jangan berkecil hati. Mohon bertahan dan kuatkan keyakinan Anda, dan terus sebarkan Falun Gong. Dunia akan menjadi lebih baik, dan kita akan melihat masa depan yang lebih cerah.”
Chen Weijian, pemimpin redaksi majalah Beijing Spring, juga menghadiri rapat umum tersebut. Dia berkata dalam pidatonya: “Hari ini adalah Hari Falun Dafa, dan ini juga merupakan ulang tahun ke-72 Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Gong. Tuan Li baru-baru ini merilis sebuah artikel ‘Mengapa Hendak Menyelamatkan Makhluk Hidup,’ menjelaskan alasan menyelamatkan makhluk hidup. Saya pikir orang-orang juga perlu menyelamatkan diri mereka sendiri, seperti dengan menjauhi setan terbesar dan paling jahat—Partai Komunis Tiongkok.”
Orang yang lewat Memuji Falun Dafa
Wally Lepalo
Wally Lepalo, seorang operator mesin pabrik, mempelajari perangkat latihan Falun Gong kedua. Dia berkata, “Saya merasakan energi di sekitar lengan saya, sungguh menakjubkan! Hidup saya kadang-kadang penuh tekanan akhir-akhir ini, tetapi ketika saya mengangkat tangan, saya merasa sangat santai dan damai.”
Ketika dia melihat seorang praktisi sedang duduk di tepi laut bermeditasi di halaman sampul selebaran, Lepalo berkata, “Praktisi ini terlihat sangat damai. Saya juga ingin mencari pantai atau taman yang tenang untuk berlatih. Prinsip Sejati, Baik, dan Sabar dari Falun Gong menjangkau jauh, dan itu adalah prinsip yang sangat baik.”
Byana mempelajari latihan Falun Gong.
Byana adalah turis dari Dubai. Adegan praktisi Falun Gong yang sedang berlatih segera menarik perhatiannya, jadi dia berhenti untuk mempelajari lebih lanjut. “Mereka terlihat sangat damai, sangat santai. Saya menjadi ingin bergabung dengan mereka, ”katanya.
Setelah lama melihat-lihat, Byana menemukan stan Falun Dafa, mendapatkan lebih banyak informasi, dan mulai mempelajari latihan di tempat. “Ini sangat bagus dan menyegarkan tubuh saya. Saya merasa sangat baik, ”komentarnya.
Dari kanan: Tahnee, Felicity dan Therese mempelajari latihan Falun Gong.
Mempelajari Perangkat latihan kedua.