(Minghui.org) Praktisi di Sydney menggelar penyalaan lilin di balai kota dan Konsulat Tiongkok pada tanggal 21 dan 25 untuk memperingati 24 tahun Permohonan Damai 25 April oleh praktisi Falun Dafa di Tiongkok. Praktisi menyerukan orang-orang dari semua lapisan masyarakat untuk bekerja sama mengakhiri penganiayaan yang dilakukan PKT terhadap praktisi Falun Dafa.

Selama bertahun-tahun, mereka membawa semangat belas kasih, kesabaran dan keberanian dari Permohonan Damai 25 April 1999, dan mengadakan banyak kegiatan di seluruh dunia untuk menyingkap penganiayaan. Beberapa warga Australia mengungkapkan kekaguman mereka atas keberanian para praktisi. Sementara yang lain mengatakan bahwa mereka mendukung kebebasan praktisi untuk menjalankan keyakinan mereka. Beberapa mengatakan bahwa mereka akan bekerja sama sampai penganiayaan berakhir dan praktisi dapat berlatih Falun Dafa secara terbuka di Tiongkok.

Praktisi mengadakan penyalaan lilin di Balai Kota Sydney pada tanggal 21 April 2023 untuk memperingati 24 tahun Permohonan Damai 25 April di Beijing.

Praktisi memperingati 24 tahun Permohonan Damai 25 April di depan Konsulat Tiongkok di Sydney pada 25 April 2023 dan menyerukan diakhirinya penganiayaan.

Praktisi menggelar penyalaan lilin di depan Balai Kota Sydney pada tanggal 21 April 2023 untuk memperingati Permohonan Damai 25 April. Banyak orang menandatangani petisi untuk mengutuk penganiayaan.

Wanita Australia: Sangatlah Tepat untuk Mengajukan Permohonan Secara Damai pada 25 April

Chelsea Foster mengatakan bahwa keberanian untuk mengajukan Permohonan Damai 25 April sangat mengagumkan.

Chelsea Foster berasal dari Selandia Baru dan telah tinggal di Australia selama lebih dari 10 tahun. Dia bekerja di Departemen Sumber Daya Manusia Universitas Torrens. Ketika dia melihat praktisi bermeditasi dengan tenang dan damai, dia mengatakan bahwa dia dan temannya sangat tertarik untuk belajar meditasi, tetapi mereka tidak dapat hening. Mereka ingin mencoba meditasi Falun Dafa.

Chelsea berkata, “Latihan Ini sangat damai. Sangat menarik untuk melihat lampu lilin. Orang-orang akan bertanya-tanya apa yang sedang terjadi di sini.”

Ketika dia mengetahui bahwa 10.000 praktisi Falun Dafa mengajukan permohonan secara damai di Beijing pada tanggal 25 April 1999, karena keyakinan mereka, dia berkata bahwa itu adalah cara yang benar. Chelsea mengatakan bahwa praktisi memiliki hak untuk mempertahankan keyakinan mereka. Mereka berusaha untuk damai. Mereka adalah para kultivator dan orang terpelajar dan ingin mengungkapkan pendapat mereka. Mereka memiliki keberanian untuk berbicara. Mereka mengagumkan.

Dia tahu bahwa praktisi Falun Dafa adalah sumber pengambilan organ oleh PKT. Darah mereka diuji ketika mereka dipenjara dan informasinya dimasukkan ke dalam koleksi data yang sistematis. Chelsea merasa itu sangat keterlaluan dan tidak boleh terjadi. Dia mengatakan bahwa hak asasi manusia praktisi telah dirampas.

Pemuda Kristen: Sejati-Baik-Sabar Adalah Nilai-Nilai Besar

Dylan percaya bahwa setiap orang harus hidup sesuai dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Dylan, seorang Kristen, berkata bahwa Sejati-Baik-Sabar adalah tiga nilai besar yang harus diikuti setiap orang dalam kehidupan sehari-hari.

Ketika dia mengetahui bahwa praktisi mengalami penganiayaan di Tiongkok, dia berkata bahwa itu adalah sebuah tragedi dan harus dihentikan. Dia belum pernah mendengar tentang penganiayaan. Dia berkata bahwa PKT pasti telah menyembunyikan banyak kejadian seperti itu dari publik dan seluruh dunia. Jika lebih banyak orang mengetahui tentang fakta ini, mereka akan melakukan sesuatu dan bersuara.

Dylan merasa sedih bahwa ini masih terjadi di Tiongkok. Dia berkata bahwa kita harus mengukur sesuatu dari sudut pandang hukum Tuhan, yang berarti bahwa orang tidak boleh dianiaya ketika mereka melakukan hal yang baik.

Pemuda Tibet: Kita Perlu Bekerja Sama

Jia Yang dari Tibet dan temannya menandatangani petisi untuk mendukung Falun Dafa. Dia berkata bahwa dia percaya dan mendukung praktisi Falun Dafa, dan mereka harus memiliki hak untuk menjalankan keyakinan mereka.

Dia mengetahui kekejaman PKT dan berkata dia telah menonton film dokumenter tentang PKT yang mengambil organ dari praktisi Falun Dafa yang masih hidup. Dia berkata bahwa praktek itu sangat kejam dan petugas yang bekerja untuk PKT mengungkapkan apa yang terjadi di Tiongkok.

Jia Yang berkata bahwa dia adalah seorang Buddhis dan kita harus bekerja sama dan tidak berhenti.

Manajer Menyerukan Orang-Orang untuk Mengakhiri Penganiayaan

Douglas Clark meminta orang-orang untuk mendukung Falun Dafa dan mengakhiri penganiayaan PKT.

Douglas Clark adalah seorang manajer di lokasi konstruksi. Dia tersentuh oleh permohonan damai dari praktisi saat mereka memegang spanduk dan bermeditasi. Dia berkata bahwa dia akan menempatkan apa yang dia lihat malam ini di halaman media sosialnya dan meminta orang-orang untuk mendukung upaya praktisi menghentikan penganiayaan dan kejahatan pengambilan organ secara paksa sesegera mungkin. Dia mengatakan situasinya perlu diubah.

Penduduk Hong Kong: Betapa Jahatnya PKT

Pan dari Hong Kong menandatangani petisi. Dia berkata bahwa dia pasti mendukung praktisi dalam upaya mereka mengungkap penganiayaan.

Dia berkata, “Saya menyadari PKT memang jahat. Praktisi Falun Dafa telah mengungkap kejahatan PKT dan membantu orang-orang di seluruh dunia untuk mengetahui sifat jahat PKT. Falun Dafa mengajarkan seseorang untuk menjadi baik. Berlatih Falun Dafa membantu orang meningkatkan kesehatan dan tetap bugar. Falun Dafa juga membantu penduduk Hong Kong mengetahui perbedaan baik dan buruk.”

“Mengapa PKT menganiaya Falun Dafa? Saya tidak begitu mengerti. Setelah mengetahui alasannya, saya berpikir untuk melakukan sesuatu untuk Falun Dafa. Saya merasa senang ketika melakukan sesuatu untuk Falun Dafa. Ada kekuatan yang mendorong saya untuk melakukan sesuatu. Saya mulai melakukan sesuatu untuk Falun Dafa di Hong Kong dan telah melakukannya selama lebih dari sepuluh tahun.”

“Anda mungkin tidak tahu betapa jahatnya PKT. Kecuali Anda sendiri pernah mengalaminya, Anda tidak akan tahu. Saya pernah mengalami dua kejadian di Hong Kong bagaimana PKT menganiaya Falun Dafa dan para praktisinya. Maka saya benar-benar tahu betapa jahatnya PKT. Orang-orang tidak memiliki kebebasan di Hong Kong. Mereka sangat kecewa.”

Dia berkata, "Saya akan melakukan apa pun dan membantu dengan cara apa pun yang saya bisa."