(Minghui.org) Wang, praktisi Falun Dafa di Tiongkok, mempunyai teman lansia bernama Wei. Wei ini baik hati dan mendukung Falun Dafa. Ia juga telah mundur dari Partai Komunis Tiongkok dan organisasi terkaitnya. Ia sangat percaya pada keberadaan Tuhan.
Wei menderita penyakit serius pada bulan Januari 2023 yang perlu rawat inap dan pembedahan. Ia mengalami trauma dalam seluruh proses ini dan setelah itu, ia tinggal bersama putrinya selama beberapa bulan sebelum kembali ke rumah.
Wei menelepon Wang dan berkata ia ingin membaca buku-buku Falun Dafa. Setiap kali ia merasa gelisah dan takut, ia akan mengingat Dafa yang memberinya harapan dan kekuatan.
Wang memberi Wei sebuah artikel baru untuk dibaca, “Mengapa Ada Umat Manusia” yang ditulis oleh Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa. Beberapa hari kemudian, ketika mengunjungi Wei lagi, Wei memberi tahu Wang tentang mimpi nyata yang dialaminya. Ia dalam keadaan setengah tertidur dan melihat bunga lotus yang mekar bergerak dari perutnya perlahan ke atas kepalanya. Bagian tengah bunga lotus berwarna merah cerah, dan kelopak bunga lotus berwarna merah muda dan sangat indah.
Saat Wei bangun, ia merasa tubuhnya hangat dan nyaman. Ia menyadari bahwa penyakitnya telah disingkirkan di dimensi lain! Dengan hati yang murni, Wei berkata, “Terima kasih, Guru Li Hongzhi!”