(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 10 kota atau kabupaten di 5 provinsi, di mana setidaknya 23 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.
1. [Kota Fuxin, Provinsi Liaoning] Li Jian Dihukum Penjara
Pada tanggal 13 November 2023 Li Jian (jenis kelamin tidak diketahui) dijatuhi hukuman tiga tahun enam bulan penjara oleh Pengadilan Kabupaten Fumeng. Pada tanggal 20 November 2023 Li mengajukan banding ke Pengadilan Menengah Kota Fuxin. Keluarga Li mengetahui pada tanggal 27 Desember 2023 bahwa hakim ketua Gu Kunping menolak banding dan menguatkan putusan asli tanpa seizin majelis kolegial pada 12 Desember 2023.
2. [Kabupaten Yilan, Provinsi Heilongjiang] Qiu Youqin Dianiaya
Qiu Youqin dikirim ke pusat penahanan wanita, di mana dia mengalami cuci otak setiap hari.
3. [Kota Lanzhou, Provinsi Gansu] Zhou Wei dan Chen Deguang Menghadapi Sidang
Zhou Wei dijadwalkan untuk diadili di Pengadilan Distrik Chengguan pada tanggal 25 Januari 2024.
Chen Deguang dari Distrik Honggu dijadwalkan untuk diadili di Pengadilan Distrik Chengguan pada pukul 10:00 pagi pada tanggal 25 Januari 2024.
4. [Kota Pingliang, Provinsi Gansu] Qi Jie Dilecehkan
Qi Jie sebelumnya ditangkap. Dia baru-baru ini terus-menerus dilecehkan di rumahnya oleh polisi Distrik Kongtong. Qi meninggalkan rumahnya untuk menghindari penganiayaan.
5. [Kota Yanji, Provinsi Jilin] Delapan Praktisi Ditangkap
Delapan praktisi ditangkap pada pagi hari tanggal 9 Januari 2024. Mereka adalah Wang Fengzhi, 78 tahun; Yao Shuping, 68 tahun; Jia Kaibo, berusia 40-an (dia adalah putri Yao Shuping); Ren Shuxiang, 77 tahun; Fu Guiqin, 78 tahun; Bing Shufen, berusia 70an; Li Guiyun, berusia 60an.
Setiap praktisi ditahan di sebuah ruangan dengan dua petugas polisi dan satu “pembantu.” Mereka ditekan untuk menandatangani pernyataan jaminan dan diancam akan ditahan jika menolak. Anggota keluarga mereka diizinkan menandatangani atas namanya. Sebagian besar praktisi telah dibebaskan.
6. [Kota Mishan, Provinsi Heilongjiang] Shao Ying Ditangkap
Pada pukul 09:00 pagi tanggal 11 Januari 2024 Shao Ying dilaporkan ke polisi oleh anggota staf jaringan komunitas Ge Weihan dan dibawa ke Kantor Polisi No. 2. Dia ditekan untuk menandatangani tiga pernyataan, namun dia menolak dengan tegas. Dia dibebaskan pada pukul 15:00 sore.
7. [Kota Qinhuangdao, Provinsi Hebei] Enam Praktisi Dianiaya
Enam praktisi dari Kota Xinji di Kabupaten Changli ditangkap dan dibawa ke Kejaksaan Distrik Funing pada tanggal 22 Januari 2024. Mereka adalah Wang Qinghua, Wang Ying, Chen Dong, Bai Hanzhi, Xuan Xiaowen, dan Li Jin Hua. Chen Dong ditempatkan di bawah pengawasan perumahan. Yang lainnya ditempatkan dengan jaminan sambil menunggu sidang. Tak satu pun dari mereka menandatangani dokumen. Semua praktisi telah kembali ke rumah.
8. [Kabupaten Xinbin, Provinsi Liaoning] Sun Shaohua dan Qiu Hong Ditangkap
Dua praktisi dari Kecamatan Dasiping, Sun Shaohua dan Qiu Hong, dilaporkan ke polisi karena berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong di Kecamatan Jianchang Kota Benxi dan ditangkap oleh petugas dari Kantor Polisi Jianchang pada pagi hari tanggal 20 Januari 2024. Sun Shaohua ditahan selama 15 hari dan didenda 1.000 yuan (±Rp 2.100.000). Dia dikirim ke Rumah Tahanan Kota Benxi sedangkan Qiu Hong dibebaskan.
9. [Kota Hengshui, Provinsi Hebei] Liu Lanying Ditangkap
Liu Lanying ditangkap oleh petugas dari Kantor Polisi Lubei ketika dia membagikan kalender di dekat Yirancheng pada tanggal 28 Desember 2023. Polisi menggeledah rumahnya malam itu dan menyita beberapa amulet dan drive USB. Liu diizinkan tinggal di rumah dan disuruh menunggu untuk diberitahu.
Pada pukul 21.30 tanggal 21 Januari 2024, polisi pergi ke rumah Liu, dan memberitahunya bahwa dia ditempatkan di bawah penahanan administratif selama 9 hari. Setelah keluarga Liu memberi tahu mereka bahwa dia tidak ada di sana, polisi pergi.
10. [Kota Daqing, Provinsi Heilongjiang] Gao Jingui Dilecehkan
Sekitar pukul 07:00 pagi pada tanggal 18 Juni 2023, beberapa petugas berpakaian preman pergi ke rumah Gao Jingui. Mereka datang karena mereka mengatakan Gao, yang berusia sekitar 80 tahun, menerbitkan artikel secara daring. Polisi menggeledah rumahnya dan menyita foto pencipta Falun Gong, buku-buku Falun Gong, pemutar media, dll. Mereka memanggil putra Gao yang sedang rapat. Menantu perempuannya pergi ke departemen kepolisian dan menandatangani beberapa dokumen atas nama Gao, namun Gao menolak mengakuinya.