(Minghui.org) Suatu hari ibu saya yang berusia 82 tahun, tinggal sendiri, tiba-tiba mengalami gejala stroke. Dia terbaring di tempat tidur, tidak dapat berbicara maupun menggerakkan tangannya.
Ketika tidak mendengar kabar darinya hari itu, saya dan saudara laki-laki saya bergegas untuk mengunjunginya. Saya setuju untuk merawatnya selama lima hari pertama. Saya memutar rekaman ceramah Guru, dan mengingatkannya untuk percaya kepada Guru dan tidak mengakui penganiayaan oleh kekuatan lama. Selama dia tidak mendengarkan Fa, saya mendorongnya untuk melafalkan frasa, “Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar baik.”
Meskipun ibu tidak bisa berbicara, dari ekspresi wajahnya saya tahu ibu setuju dengan saya dan telah melafalkan frasa itu dalam hati.
Keesokan harinya, ibu tiba-tiba berteriak, “Falun Dafa baik!” Saya gembira karena ibu telah mendapatkan kembali kemampuannya untuk berbicara dengan begitu cepat. Hal ini semakin memperkuat keyakinan ibu.
Kami mendengarkan Fa setiap hari dan sering memancarkan pikiran lurus. Lima hari berlalu dengan cepat dan saya kembali ke rumah. Saudara laki-laki saya dan istrinya mengambil giliran untuk merawat ibu saya berikutnya.
Malam pertama setelah saya pulang ke rumah, saya bermimpi ibu saya berdiri di selokan dan memukul kepala seekor ular besar. Saya terbangun dan berpikir itu mungkin pertanda tangan ibu saya sudah pulih. Ketika saya menjenguk ibu dua hari kemudian, ibu memang sudah bisa menggerakkan tangannya lagi.
Dari pengalaman ini, saya benar-benar merasakan bahwa selama kita memiliki keyakinan kuat kepada Guru dan Fa, tidak ada ujian yang tidak dapat kita lalui.