Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Tak Peduli Betapa Sulit Ujiannya, Percayalah pada Guru dan Dafa

31 Juli 2024 |   Oleh Ning Jing, praktisi Falun Dafa di Tiongkok

(Minghui.org) Dalam beberapa tahun terakhir, saya mulai mengalami beberapa gejala tidak normal. Dada saya terasa sempit, akibatnya saya kesulitan bernapas dan merasa sesak. Mendaki bukit, saya terengah-engah. Yang paling parah, saya merasa seakan-akan sekantung berat air menekan dada saya saat saya membungkuk di tempat kerja. Selain tidur, setiap jam saya terbangun sungguh terasa tidak nyaman dan terkadang terasa sangat sakit.

Saya pernah merasa sangat sakit sehingga saya pergi mengunjungi rumah seorang rekan praktisi dan memintanya membantu saya memancarkan pikiran lurus. Dia tetap duduk dengan tangan dicakupkan, sampai akhirnya saya menyerah dan pergi. Selain menolak membantu saya memancarkan pikiran lurus, dia bahkan berani menanyakan kondisi saya setelahnya. Saya merasa dia memperlakukan saya dengan tidak adil. Kami belajar Fa bersama selama hampir 20 tahun, dan saya terus-menerus membantunya dalam upaya kultivasinya. Ketika dia menderita karma penyakit, dia memanggil saya dan seorang praktisi lain ke rumahnya untuk membantunya memancarkan pikiran lurus. Namun ketika saya berada dalam situasi yang sama, dia menolak untuk membantu. Saya terkejut dengan keegoisannya.

Pada saat yang sama, saya menyadari bahwa saya harus menyingkirkan keterikatan nafsu bersaing, kebencian, dan kemarahan. Setelah mencari ke dalam, saya juga menyadari bahwa saya tidak boleh terlalu mengandalkan rekan praktisi. Saya meminta bantuan mereka agar kesengsaraan saya terlewati, mengorbankan waktu mereka demi saya, terlepas dari jadwal sibuk mereka. Setelah itu, saya tidak lagi memberi tahu praktisi lain tentang kondisi fisik saya dan terus mengklarifikasi fakta sebisa mungkin.

Saya menolak konsep bahwa ini adalah penyakit manusia, dengan mengingat perkataan Guru, “... materi dan spirit sebenarnya identik.” (Ceramah 1, Zhuan Falun) Sebaliknya, semakin besar rasa sakitnya, semakin saya mengingatkan diri, “Tubuh saya, dari dalam ke luar, sehat, termasuk setiap sel dan organ dalam.” Saya tahu kekuatan lama sedang menunggu saya berpikir bahwa diri saya sakit, sehingga mereka dapat menyeret saya ke bawah. Saya bertekad untuk menyerahkan hidup saya ke tangan Guru, menolak keberadaan kekuatan lama dan pengaturan mereka.

Setiap kali saya merasakan sakit, saya mengingatkan diri, “Ini adalah tanda peningkatan Gong, yang merupakan hal yang baik.” Atau, saya berkata pada diri sendiri, “Jika ini diatur oleh Guru untuk menghapus karma saya, saya akan menerimanya. Namun, jika ini adalah ujian yang dipaksakan oleh kekuatan lama, saya sepenuhnya menyangkalnya! Saya akan melenyapkan semua karma dan menghancurkan semua kejahatan!”

Selain keyakinan teguh pada Guru dan Fa, saya juga memperkuat upaya saya dalam pemancaran pikiran lurus dan mulai mencari ke dalam. Saya mulai memperhatikan setiap pikiran yang tidak lurus, menangkap dan menyingkirkannya sekaligus.

Saya mulai menyadari bahwa karma penyakit yang dialami para praktisi bisa sangat rumit. Pada awalnya, Guru mengambil karma dan memurnikan tubuh praktisi, membantu kita mencapai kondisi bebas penyakit. Namun Guru juga meninggalkan sebagian kecil karma di setiap tingkat untuk kita agar kita bisa meningkatkan Xinxing kita.

Apa pun keadaan kita saat ini, Guru telah mengatur agar kita dapat pulang ke rumah, asalkan kita mengumpulkan cukup banyak De, yang bisa diubah menjadi Gong. Namun tidak ada yang tahu berapa banyak karma yang telah dikumpulkan oleh praktisi dalam berbagai reinkarnasi. Mereka yang melakukan banyak perbuatan buruk akan mengumpulkan lebih banyak karma, sehingga mereka harus menanggung lebih banyak penderitaan untuk mengubah karma mereka menjadi De.

Selain itu, jika kita menyimpang dari jalan Xiulian yang direncanakan Guru dan melakukan dosa, seperti membunuh hewan atau menjelek-jelekkan orang lain, kita akan menciptakan karma tambahan yang harus kita tanggung sendiri. Oleh karena itu, kita harus Xiulian dengan ketat sesuai tuntutan Guru, mencari ke dalam, meningkatkan karakter, dan melakukan tiga hal tersebut dengan baik untuk memenuhi tuntutan Dafa. Oleh karena itu setiap praktisi akan mengalami berbagai macam penderitaan di tingkat berbeda, bahkan ada yang meninggal dunia.

Suatu malam, saya sangat terengah-engah sampai tidak bisa tidur, jadi saya meminta bantuan Guru. Malam itu saya memimpikan sebuah ruang yang luas, di tengah-tengahnya terdapat sebuah tangga yang naik ke awan. Ujung bawah tangga itu miring, sedangkan ujung atasnya lurus. Saya hampir mencapai puncak tapi saya berhenti memanjat karena takut. Setelah saya turun, seseorang bertanya kepada saya, “Mengapa Anda turun?” Saya menjawab, “Saya tidak berani naik lebih jauh.” Ketika terbangun, saya menyadari bahwa itu adalah Guru yang mengatakan kepada saya untuk mengatasi kesengsaraan agar dapat naik tingkat.

Dalam mimpi yang lain, saya melihat tubuh makhluk yang sangat kotor di sisi jalan gunung. Secara alami, saya tahu tubuh itu adalah milik saya. Setelah terbangun, saya menyadari bahwa saya telah melakukan dosa yang tak terhitung jumlahnya dan menyakiti begitu banyak kehidupan di masa lampau, ini membuat tubuh saya kotor. Dalam mimpi yang lain, saya berlutut di hadapan seorang pria, menangis dan memohon agar dia membiarkan saya mati dengan cepat dan bukannya mati perlahan-lahan. Pria itu hanya menatap saya jijik. Ketika terbangun, saya menyadari bahwa ini adalah pengaturan yang dibuat oleh kekuatan lama.

Ketika saya pertama kali berkultivasi Dafa, saya sedang bermeditasi ketika wajah seorang pria tua tiba-tiba muncul di hadapan saya. Dia menatap saya tanpa ekspresi sebelum menghilang. Saya tahu bahwa mereka yang telah saya celakai dulu datang kembali untuk menagih hutang mereka kepada saya, jadi saya berlutut di depan foto Guru dan berkata, “Saya adalah pengikut Guru Li Hongzhi. Saya menolak semua pengaturan lain, termasuk milik kekuatan lama. Semua kontrak yang saya tandatangani dengan kekuatan lama juga harus dibatalkan!”

Sebagai seorang praktisi Xiulian, saya tahu harus berkultivasi sesuai dengan Fa, dan bukannya mengandalkan mimpi untuk membimbing Xiulian saya. Contoh-contoh ini hanya untuk menggambarkan kesadaran saya akan banyaknya karma yang telah saya kumpulkan melalui banyak siklus reinkarnasi. Setelah menyadari sebab akibat, saya mulai belajar Fa dengan sungguh-sungguh, menggunakan prinsip-prinsipnya untuk memperbaiki diri.

Ketika saya punya waktu, saya biasanya menghabiskan setengah hari untuk mengklarifikasi fakta, mengerjakan proyek pembuktian kebenaran Fa lainnya, atau belajar Fa dengan rekan praktisi. Kami menghabiskan waktu belajar Fa dengan menghafal Zhuan Falun, buku utama ajaran Falun Dafa, untuk memeriksa keakuratannya. Kami juga berbagi pemahaman kultivasi kami dan dengan belas kasih menunjukkan kesenjangan orang lain. Kami berusaha untuk meningkatkan diri bersama. Terkadang konlfik terjadi di antara kami, sebagian besar disebabkan oleh keterikatan kami sendiri. Konflik-konflik ini dengan cepat terselesaikan dengan sendirinya setelah kami mendiskusikannya dan mencari ke dalam.

Setelah empat tahun belajar Fa dan mengembangkan karakter saya, saya tiba-tiba menyadari pada Juni 2023 bahwa gejala saya telah lenyap, dan saya tidak lagi merasa sakit. Tidak peduli apa pun jenis karma penyakitnya, selama kita sangat percaya pada Guru dan Fa, semua dapat diatasi oleh praktisi Dafa.