(Minghui.org) Pada tanggal 20 Juli 2024, praktisi Falun Gong (Falun Dafa) di Tainan dan Kaohsiung mengadakan acara penyalaan lilin untuk mengenang praktisi yang meninggal selama 25 tahun penganiayaan. Acara tersebut diadakan di Taman Dongning dan Lapangan Caogongzhen Waterfront Park di Fengshan. Orang-orang dari semua lapisan masyarakat di Taiwan selatan telah mendukung upaya mereka untuk mengungkap dan mengakhiri penganiayaan tersebut.

Praktisi di Tainan mengadakan acara penyalaan lilin di Taman Olahraga Dongning.

Praktisi di Kaohsiung mengadakan acara penyalaan lilin di Lapangan Caogongzhen Waterfront Park di Fengshan.

Dari senja hingga malam, praktisi melakukan latihan dan merenungkan upaya mereka selama 25 tahun untuk mengakhiri penganiayaan. Anggota parlemen dan pejabat tinggi dari Tainan dan Kaohsiung serta yang lainnya menyatakan solidaritas dengan praktisi dan meminta PKT untuk menghentikan penganiayaan terhadap Falun Gong.

Orang-orang menghadiri acara penyalaan lilin untuk mengenang para praktisi yang meninggal selama penganiayaan.

Banyak pejalan kaki yang berhenti untuk menyaksikan pemandangan damai tersebut dan melakukan latihan.

Para praktisi berduka atas rekan praktisi mereka yang dianiaya hingga meninggal.

Anggota Dewan Kota Kaohsiung: Sangat Mendukung Upaya Praktisi untuk Mengakhiri Penganiayaan

Anggota Dewan Kota Kaohsiung Liu Delin

Anggota Dewan Kota Kaohsiung Liu Delin menyampaikan pidato solidaritas, dengan mengatakan, “Praktisi Falun Gong, di bawah bimbingan Sejati-Baik-Sabar, berkultivasi diri dan membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi masyarakat. Selama bertahun-tahun, semua orang telah mengetahui bahwa Falun Dafa Baik!”

Ia menambahkan, “Mengejar kebebasan berkeyakinan adalah hak asasi manusia yang mendasar, dan itu harus dihargai oleh semua pemerintah. Namun, di bawah penindasan PKT, Falun Gong telah difitnah dan dianiaya secara serius.”

Ia menyerukan kepada PKT untuk menghentikan penganiayaan terhadap Falun Gong, dan pada saat yang sama menyerukan kepada semua orang untuk bekerja sama, “Hal-hal yang kita lakukan untuk melawan penganiayaan tidak akan berhenti sampai tujuannya tercapai.”

Anggota Dewan Kota Tainan: Semua Orang Menderita Ketika PKT Menganiaya Falun Gong

Anggota Dewan Kota Tainan Cai Xiaowei

Anggota Dewan Kota Tainan Cai Xiaowei telah berpartisipasi dalam banyak acara penyalaan lilin. Ia sekali lagi mendukung Falun Gong tahun ini. Ia mengagumi praktisi yang menghadapi penganiayaan selama 25 tahun, berpegang teguh pada prinsip Sejati-Baik-Sabar, dan menyampaikan kebenaran secara rasional sehingga lebih banyak orang dapat mengetahuinya. Ia mendorong semua orang untuk bangkit dan bergabung dalam solidaritas.

Ia berkata, “Penganiayaan PKT terhadap hak asasi manusia Falun Gong, dan bahkan pengambilan organ, sedang disorot oleh seluruh dunia.” Ia percaya bahwa penganiayaan PKT terhadap Falun Gong sebenarnya adalah penganiayaan terhadap seluruh umat manusia, “karena penganiayaan semacam ini benar-benar terjadi pada semua orang.”

Mantan Anggota Dewan Kota Tainan Li Wenzheng (pertama dari kiri) dan Anggota Dewan Kota Cai Xiaowei (kedua dari kiri) berpose untuk foto bersama dengan Koordinator Regional Tainan (ketiga dari kiri).

Mantan Anggota Dewan Kota Tainan, Li Wenzheng, juga hadir untuk mendukung Falun Gong. Ia tersentuh oleh pemandangan istimewa itu. “Malam ini gelap, tetapi cahaya lilin anda membawa harapan tak terbatas bagi kebebasan manusia, demokrasi, dan hak asasi manusia.” Ia juga mengatakan bahwa selama beberapa dekade, praktisi Falun Gong tidak menyerah untuk mengklarifikasi fakta di seluruh dunia dan berusaha untuk memperjuangkan hak asasi manusia dan kebebasan bagi seluruh umat manusia, jadi ia sangat berterima kasih.

Sekretaris kantor Anggota Dewan Kota Gaohsiung Chen Lina, Shang Lianheng

Ini adalah pertama kalinya Shang Lianheng, sekretaris kantor Anggota Dewan Kota Gao Chen Lina, menghadiri acara penyalaan lilin yang diadakan untuk para praktisi. Ketika ia melihat suasana damai saat para praktisi melakukan latihan, ia mengikuti gerakan mereka.

Ia berkata, “PKT telah menindas Falun Gong selama bertahun-tahun, tetapi Falun Gong telah menyebar ke seluruh dunia, dan ini karena mereka telah mengabdikan diri untuk berkultivasi pikiran dan berlatih Falun Gong, dan mereka tidak terlibat dalam politik. Saya percaya bahwa ketika mereka mewartakan 'Sejati-Baik-Sabar', semua orang pada akhirnya akan menyadari kebenaran dan mendukung upaya mereka untuk mengungkap penganiayaan tersebut.”

Anggota Asosiasi untuk Promosi Hak Asasi Manusia: Sebarkan Kebenaran dan Bantu Orang Mengenali Sifat Jahat PKT

Profesor Qiu Yu-bin, anggota Asosiasi Taiwan untuk Promosi Hak Asasi Manusia

Profesor Qiu Yubin, anggota Asosiasi Taiwan untuk Promosi Hak Asasi Manusia, berkata, “Perkembangan peradaban manusia harus saling menghormati dan maju bergandengan tangan, tetapi PKT menentang sepenuhnya. Selama 40 tahun terakhir, PKT tidak hanya menganiaya Falun Gong dan orang-orang Tiongkok, tetapi juga menyakiti seluruh dunia. Kebiadaban yang tak tahu malu seperti ini telah menjadi bahaya bagi dunia, dan merupakan tanggung jawab kita untuk memberi tahu lebih banyak orang tentang hal itu.”

Beliau mengatakan bahwa Sejati-Baik-Sabar harus disebarkan di seluruh Taiwan, “Meskipun Taiwan tidak besar, kita dapat membantu menyebarkannya secara luas dan membuat lebih banyak orang mengetahui sifat jahat PKT.”

Presiden Nanshe: Mendukung Falun Gong

Pengacara Yu Jingdeng

Pengacara Yu Jingdeng, presiden Taiwan Nanshe, berpartisipasi dalam acara penyalaan lilin. Ia berkata, “Tujuan datang ke sini hari ini adalah untuk mendukung upaya praktisi Falun Gong dalam mengungkap penganiayaan. Masyarakat Taiwan Selatan bersedia mendukung praktisi Falun Gong dan bekerja keras untuk mengakhiri penganiayaan.” Ia juga mengutuk kekejaman pengambilan organ dari praktisi yang masih hidup, “PKT memperlakukan organ praktisi sebagai persediaan yang mudah didapat dan praktisi menjadi sasaran perampasan dan perampokan, yang tidak dapat ditoleransi.

“Falun Gong adalah kelompok yang menekankan standar moral yang tinggi, dan ini adalah kelompok kultivasi yang sangat positif.” Ia meminta PKT untuk membuka mata dan melihat dengan jelas “makna Falun Gong yang sangat besar bagi perkembangan seluruh masyarakat.”

Praktisi Baru: Falun Dafa Adalah Latihan yang Baik dan Tidak Boleh Dianiaya

Suami istri Hsu baru-baru ini mulai berlatih Falun Dafa.

Suami istri Hsu mulai berlatih Falun Dafa pada awal Juni tahun ini. Ketika mereka mendengar bahwa acara penyalaan lilin akan diadakan, mereka memutuskan untuk berpartisipasi. Hsu (suami) berkata, “Kami berlatih beberapa latihan lain selama bertahun-tahun dan menyumbangkan banyak uang. Seorang teman menyarankan kami untuk berlatih Falun Dafa. Saya menemukan bahwa Dafa tidak mengenakan biaya apa pun dan berdasarkan pada Sejati-Baik-Sabar. Praktisi tidak mementingkan diri sendiri dan berusaha menjadi orang yang lebih baik.”

Hsu (istri) berkata, “Dengan membaca ajaran Falun Dafa, saya memahami apa itu kebenaran dan kebaikan, serta bagaimana menjadi orang yang benar-benar baik. Falun Dafa adalah latihan yang baik yang mengajarkan orang untuk menjadi baik dan tidak boleh dianiaya.”