(Minghui.org) Festival des Traditions du Monde de Sherbrooke (Festival Tradisi Dunia) adalah perayaan selama beberapa hari yang diadakan setiap bulan Agustus di Sherbrooke, Quebec. Ini adalah salah satu festival terbesar di Sherbrooke, kota terbesar keenam di Quebec dan kota perguruan tinggi yang terkenal. Wilayah ini dikelilingi oleh pegunungan dan sungai serta merupakan tujuan wisata yang populer.

Tahun ini, festival ini berlangsung dari 14 hingga 18 Agustus, dan merupakan tahun ke-27. Festival ini bertujuan untuk mengumpulkan dan merayakan berbagai tradisi dunia melalui musik, tari, drama, makanan, dll. Setiap tahun, sekitar 60.000 hingga 70.000 orang menghadiri festival.

Praktisi Falun Dafa memperagakan latihan dan mengadakan lokakarya di festival untuk mengajarkan orang-orang cara membuat origami bunga lotus. 

Praktisi memperagakan latihan di Festival des Traditions du Monde de Sherbrooke yang diadakan pada 14–18 Agustus.

Orang-orang Mempelajari Latihan Falun Dafa

Jessica bergabung dengan para praktisi setelah melihat peragaan latihan. Ia mengikuti gerakan mereka dan melakukan kelima perangkat latihan Falun Dafa. Ia berkata setelah itu, “Saya merasa hebat. Saya merasa ada banyak energi di dalam tubuh, energi yang sangat baik. Dua kata untuk menggambarkannya: Kedamaian dan belas kasih.”

Jessica (pertama dari kanan) melakukan latihan dengan praktisi

Jessica berterima kasih kepada praktisi Lin, yang menunjukkan latihan kepadanya. Meskipun ada kendala bahasa, melalui penerjemahan, Jessica bertanya kepada Lin, “Apakah anda tinggal di daerah itu? Saya ingin sekali berlatih bersama anda.” Lin menjelaskan bahwa dia tinggal di Montreal dan pernah dipenjara dan dianiaya di Tiongkok karena berlatih Falun Dafa. Dia akhirnya pindah ke Kanada sebagai pengungsi.

Jessica berkata, “Saya tahu bahwa praktisi Falun Dafa telah menderita. Apakah anda baik-baik saja di sini? Saya ingin belajar Falun Dafa, dan saya berharap dapat berlatih bersama anda di masa mendatang.”

Peragaan latihan oleh praktisi menarik perhatian pengunjung festival seperti Anthony yang berusia 14 tahun (pertama dari kanan) untuk mempelajari latihan tersebut.

Anthony yang berusia empat belas tahun mengikuti para praktisi dan melakukan latihan, termasuk meditasi. Ayahnya, Herve, senang melihat minatnya pada latihan, dan mengatakan bahwa Anthony telah belajar Taekwondo sejak berusia lima tahun. Sudah sembilan tahun berlalu dan ia telah meraih sabuk hitam. Herve berpendapat bahwa meditasi baik untuk kesehatan fisik dan mental anak-anak. Ia mengatakan bahwa instruktur Taekwondo mendorong para siswa untuk bermeditasi.

Anthony berkata setelah menyelesaikan latihan, “Meskipun saya juga bermeditasi di kelas Taekwondo, saya merasakan energi yang sangat baik di sini. Saya merasa lebih baik secara fisik dan mental daripada sebelum saya melakukannya. Ini pertama kalinya saya mencoba Falun Dafa, dan saya merasa hebat.”

Seorang wanita di sebelah Anthony memberi tahu seorang praktisi setelah dia melakukan perangkat latihan kedua, Metode Berdiri Memancang Falun, “Terima kasih banyak. Saya sangat senang datang ke sini dan mempelajari latihan ini.” Dia meneteskan air mata dan mengucapkan terima kasih kepada praktisi. Sebelum pergi, dia memeluk praktisi dan berkata, “Terima kasih banyak.”

Seorang karyawan festival mampir ke stan praktisi dan berkata, “Saya merasakan energi yang baik, sangat kuat dan warnanya cantik. Saya belum pernah melihat medan energi sekuat itu. Sangat indah.” Dia bertanya, “Lalu mengapa Falun Dafa dianiaya di Tiongkok?”

Seorang praktisi menjelaskan bahwa partai komunis mengendalikan pikiran orang-orang dan penindasan terhadap pikiran dan penganiayaan terhadap keyakinan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) tidak pernah berhenti. Sejak hari PKT merebut kekuasaan, ia mulai secara sistematis menghancurkan budaya tradisional Tiongkok. Sejati, Baik, Sabar dari Falun Dafa adalah esensi dari budaya tradisional Tiongkok, tetapi PKT mempromosikan kekerasan dan takut terhadap prinsip-prinsip Falun Dafa, dan dengan demikian melancarkan penganiayaan genosida terhadap praktisi.

Karyawan ini berkata, “Terima kasih telah memberi tahu saya hal ini. Terima kasih atas semua yang telah anda bawa ke sini.” Tepat setelah praktisi menyelesaikan peragaan latihan, dia berkata, “Terima kasih telah datang. Anda telah membawa energi yang indah. Sangat indah. Terima kasih.”

Laporan di Koran Setempat

La Tribune, koran harian yang terbit di Sherbrooke, melaporkan lokakarya origami bunga lotus. Koran tersebut mewawancarai seorang praktisi yang menjelaskan, “Bunga lotus melambangkan kedamaian. Mirip dengan cara kita berlatih Falun Dafa, karena bunga itu tumbuh dari lumpur dan melewati berbagai kesulitan hingga mekar menjadi bunga yang indah. Kita meningkatkan kebajikan kita untuk menjadi orang yang lebih baik.”

La Tribune melaporkan lokakarya origami bunga lotus yang diselenggarakan para praktisi