(Minghui.org) Salam, Guru! Salam, rekan-rekan praktisi!

Saya telah berlatih Falun Dafa selama bertahun-tahun, tetapi saya belum pernah menulis artikel berbagi pengalaman kultivasi. Seharusnya saya sudah melakukannya sejak lama, tetapi saya menundanya.

Mempromosikan Shen Yun

Shen Yun adalah proyek yang dipimpin oleh Guru untuk menyelamatkan makhluk hidup. Saya merasa terhormat dapat membantu dan pada saat yang sama, saya juga meningkatkan kultivasi dengan membantu Shen Yun.

Shen Yun pertama kali datang ke kota kami sekitar 15 tahun yang lalu. Saya menawarkan diri untuk membantu memasang poster, tetapi saat itu, kondisi kultivasi saya tidak baik. Saya harus memaksakan diri untuk keluar rumah, dan hampir setiap toko yang saya kunjungi menolak saya. Saya sangat frustrasi. Dalam perjalanan pulang, saya melihat toko buku Barnes & Noble dan berpikir untuk mampir. Bahkan jika mereka menolak saya, itu akan menjadi penolakan terakhir hari itu. Tanpa diduga, manajer toko buku dengan antusias memberi tahu saya bahwa meskipun kami tidak dapat memasang poster, kami dapat mengadakan acara untuk mempromosikan Shen Yun. Saya tahu bahwa Guru mengatur orang-orang yang memiliki takdir pertemuan untuk berbicara dengan saya. Saya berterima kasih kepada Guru karena telah menjaga saya, tetapi saya merasa bersalah karena tidak melakukannya dengan baik.

Sekarang ketika saya pergi keluar untuk memasang poster, saya dapat berbicara dengan orang-orang secara alami dan bahagia, dan saya dapat memasang belasan poster. Saya tahu ini karena kultivasi saya telah meningkat.

Dua tahun lalu, putri saya dan saya pergi keluar untuk memasang poster. Hujan turun tak lama setelah kami mulai, tetapi kami tetap melanjutkannya. Ternyata hari itu sangat sukses. Mulai dari jaringan makanan cepat saji hingga supermarket besar, toko-toko kecil pribadi, hampir semuanya mengizinkan kami memasang poster.

Toko terakhir, jaringan restoran cepat saji Meksiko yang besar, tidak hanya mengizinkan kami memasang poster, tetapi juga menawarkan keripik gratis. Kami berterima kasih kepada mereka tetapi menolaknya. Kemudian staf menawarkan minuman gratis. Kami tetap menolak dan berterima kasih kepada mereka—baik putri saya maupun saya sangat tersentuh. Praktisi lain yang memasang poster pada hari hujan itu mengatakan bahwa mereka semua memiliki pengalaman yang sama. Saya merasa Guru sedang menyemangati kami.

Ketika kami mulai mempromosikan Shen Yun ke masyarakat umum, saya menyadari bahwa saya harus belajar lebih banyak tentang budaya Barat, dan menyingkirkan semua unsur tersembunyi dari budaya Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang saya miliki, untuk mempromosikan Shen Yun dengan lebih baik.

Tempat kerja saya sering mengadakan pelatihan keterampilan nonteknis. Saya dulu meremehkannya karena saya melakukan pekerjaan teknis. Saya mulai menghadiri pelatihan ini dan belajar dengan giat. Bahkan saya juga belajar dari rekan kerja.

Misalnya, suatu hari, saya berkata kepada rekan kerja, “Sudah hampir jam 10 pagi, ayo kita pergi ke ruang rapat.” Mary berkata dengan pelan bahwa dia bertanya-tanya apakah dia telah melakukan kesalahan, karena kalendernya menunjukkan rapat diubah menjadi jam 11 pagi. Baru saat itulah saya ingat bahwa rapat diubah menjadi jam 11 pagi, dan saya telah melakukan kesalahan. Biasanya, saya akan berkata, “Anda melakukan kesalahan. Rapat diubah menjadi jam 11.” Namun, dia memeriksa terlebih dahulu apakah dia melakukan kesalahan, sebelum mengatakan bahwa saya yang salah. Perilakunya benar-benar menyentuh saya.

Saya juga berpartisipasi dalam membantu Shen Yun sebagai staf pendukung. Ketika saya pergi ke Denver tahun lalu, saya tidak terbiasa dengan dataran tinggi dan saya mengalami pemurnian. Pekerjaan itu berat dan membuat stres. Pada hari saya berencana untuk pulang, saya demam dan merasa sangat tidak enak badan. Penerbangan saya ditunda dua jam. Ketika saya akhirnya tiba di rumah setelah tengah malam, saya sangat lelah sehingga saya tidak ingin bergerak. Saya tahu ini telah melenyapkan sebagian besar karma saya.

Setelah beristirahat selama dua minggu, koordinator Shen Yun meminta saya untuk pergi ke Seattle karena praktisi yang awalnya dijadwalkan pergi memiliki urusan keluarga dan tidak bisa pergi. Saya bersyukur atas kesempatan ini, jadi saya dengan senang hati pergi ke Seattle.

Beberapa praktisi dalam tim keamanan setempat memiliki beberapa pendapat tentang tim California kami, dan saya juga sedikit tidak puas dengan mereka. Seorang praktisi mengingatkan kami bahwa baik tim dari California maupun dari Seattle, kita semua memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk mendukung pertunjukan Shen Yun, dan memastikan pertunjukan tersebut berjalan lancar dan sukses untuk menyelamatkan makhluk hidup.

Saya menyadari bahwa saya harus mencari ke dalam. Saya mendapati bahwa saya memperlakukan praktisi California dan Seattle secara berbeda. Saya harus mencari ke dalam daripada menyalahkan orang lain ketika menghadapi masalah. Saya merasa bahwa membantu Shen Yun memberi saya kesempatan yang baik untuk meningkatkan kultivasi.

Melenyapkan Keterikatan pada Kebencian

Ibu mertua saya tinggal bersama kami sejak ia datang ke AS dari Tiongkok pada tahun 2000. Selama 20 tahun terakhir, saya telah mengumpulkan banyak kebencian terhadapnya.

Setelah saya mulai menghafal Fa pada tahun 2021, saya membuat lompatan dalam kultivasi dan mengalami terobosan dalam masalah ini. Saya tercerahkan bahwa rumah saya di bumi ini seperti hotel. Jika saya diminta untuk tinggal di hotel ini bersama ibu mertua selama beberapa hari, saya akan baik-baik saja. Setelah itu, kebencian saya terhadapnya berkurang. Setiap kali saya melihatnya tua dan sakit, saya merasa sedih dan bersimpati padanya. Namun ketika saya sendirian, kebencian itu sering kali muncul dengan kenangan buruk tentang pengalaman masa lalu. Saya tahu bahwa kebencian itu masih ada, seperti zat padat, berat, dan kuat, tetapi saya tidak dapat menekan atau melenyapkannya.

Setelah pertunjukan Shen Yun di Seattle tahun lalu, saya kembali menghafal Fa selain membaca Fa setiap hari. Saya mendengar ibu mertua batuk parah saat saya bermeditasi. Saya segera meminta Guru untuk melindunginya, karena dia juga berlatih Falun Dafa selama bertahun-tahun. Batuknya segera berhenti dan dia tertidur lagi. Pada saat itu, saya tiba-tiba menyadari bahwa jika sesuatu terjadi padanya, saya tidak akan memiliki kesempatan untuk melenyapkan kebencian saya terhadapnya.

Ada foto Guru di rak buku yang menghadap saya. Saya benar-benar merasa Guru ada di sana malam itu, menatap saya dengan penuh belas kasih, pengikut yang mengecewakan ini tidak melakukannya dengan baik. Saya menangis dan merasa malu pada diri sendiri. Saya ingin menjadi seorang kultivator sejati, dan saya juga tahu bahwa kebencian adalah keterikatan yang sangat buruk, jadi mengapa saya masih menyimpannya?

Ibu mertua membantu saya berkultivasi, dan menawarkan saya kesempatan yang baik untuk melenyapkan karma dan meningkatkan Xinxing. Bukan saja saya tidak boleh membencinya, saya juga harus berterima kasih kepadanya. Setelah saya menyadari hal ini, tubuh saya terasa sangat ringan, terasa tidak berat lagi saat saya bermeditasi, dan hati saya merasa seolah-olah batu yang berat telah disingkirkan. Saya mengalami kegembiraan karena dapat meningkatkan tingkat kultivasi saya setelah melenyapkan keterikatan.

Saya menyadari hal ini karena saya secara aktif berpartisipasi dalam pekerjaan pendukung Shen Yun, melenyapkan karma, maju dalam kultivasi, dan memperkuat belajar Fa serta menghafal Fa, yang memungkinkan saya untuk meningkat dan melenyapkan kebencian.

Saya juga menyadari bahwa saya sering mengeluh tentang rekan-rekan praktisi. Meskipun keluhan tersebut tidak sekuat kebencian saya terhadap ibu mertua, keluhan tersebut sering muncul. Terkadang saya tidak mengatakannya dengan lantang, tetapi saya mengeluh dalam hati. Saya tahu bahwa sudah waktunya bagi saya untuk menyingkirkan keterikatan kebencian. Kemudian, setiap kali saya ingin mengeluh tentang praktisi lain, saya berkata pada diri sendiri untuk berhenti dan melenyapkan pikiran negatif, lalu memikirkan aspek yang lebih positif dari rekan-rekan praktisi.

Mencari ke Dalam dan Memiliki Toleransi terhadap Orang Lain

Ketika pertama kali mulai berlatih, saya masih muda dan memiliki kepribadian yang kuat. Saya tidak tahu bagaimana mencari ke dalam. Setelah saya mengalami kesengsaraan besar yang hampir merupakan ujian hidup dan mati, saya dipaksa untuk benar-benar mencari ke dalam, menjadi rendah hati dan memahami orang lain. Berdasarkan pengalaman, saya merasa bahwa jika kita mengkritik dan menyalahkan rekan praktisi ketika mereka berada di tengah kesengsaraan, hasilnya tidak akan baik. Yang terbaik adalah mendorong mereka secara positif, bersikap toleran, dan membantu mereka, sehingga mereka dapat dengan cepat mengatasi kesengsaraannya.

Saya menyadari bahwa sebagai asisten, saya harus lebih ketat dengan diri sendiri, mencari ke dalam ketika menghadapi masalah, bersikap toleran terhadap orang lain, dan memperluas kapasitas hati saya, sehingga saya dapat lebih membantu praktisi lain, membentuk satu tubuh, dan berkultivasi serta meningkat bersama.

Saya ingin berbagi sebuah contoh. Sekitar dua tahun yang lalu, pertunjukan Shen Yun di kota kami lebih lambat dua bulan daripada di Bay Area. Pada akhir Oktober, seorang koordinator di Bay Area menelepon dan meminta saya untuk mengorganisasi praktisi setempat untuk pergi ke sebuah kota yang terletak di antara San Francisco dan kota kami, untuk membagikan poster pada hari Sabtu. Saya memberi tahu dia bahwa pertunjukan Shen Yun kami akan diadakan lebih lambat dari Bay Area, dan kami belum siap. Koordinator tersebut bersikeras agar kami pergi. Saya tidak punya pilihan selain setuju.

Kami hanya punya waktu satu hari untuk mempersiapkan diri. Jadi, saya segera mengirimkan pemberitahuan kepada praktisi setempat dan saya juga menelepon beberapa praktisi secara terpisah. Pukul 11 malam pada hari Jumat, ketika saya meminta untuk terakhir kalinya, hanya dua orang yang mendaftar. Termasuk saya, hanya ada tiga orang. Salah satu dari mereka memiliki karma penyakit yang bermanifestasi sebagai nyeri punggung, dan sulit baginya untuk berjalan.

Saya mulai mengeluh tentang praktisi lain, dan memiliki banyak pikiran negatif. Kemudian, seorang praktisi mengirim pesan teks kepada saya, menjelaskan bahwa dia tidak bisa pergi karena terjadi sesuatu di rumahnya. Sebenarnya, sejak awal saya tidak menyangka dia akan pergi, terutama dengan pemberitahuan yang begitu singkat. Saya terkejut bahwa dia mengirim pesan teks kepada saya untuk menjelaskan. Tindakannya menyentuh saya. Saya menyadari bahwa meskipun sisi manusiawi praktisi terhalang oleh kesulitan dan rintangan, namun sisinya yang mengerti ingin pergi.

Saya mencari ke dalam dan menyadari bahwa saya juga awalnya tidak ingin pergi. Setelah saya mengakui hal ini, pikiran buruk dan keluhan saya lenyap dan hati saya dipenuhi dengan pikiran positif untuk sesama praktisi.

Ketika kami berangkat pagi-pagi keesokan harinya, saya merasa tidak hanya kami bertiga, tetapi semua sisi mengerti praktisi setempat dan pikiran lurus mereka bersama kami. Itu adalah perasaan yang luar biasa dan menyenangkan. Kami memasang poster dengan sangat lancar hari itu. Kami bertiga bekerja sama dengan baik dan kami menyelesaikan lima area. Orang-orang di toko menanggapi dengan sangat baik. Praktisi yang mengalami sakit punggung bertahan sepanjang hari, dan dia mengatakan pengalaman itu luar biasa.

Kemudian saya menyadari bahwa Guru membantu dan menyadarkan saya, jadi saya dapat memiliki pikiran lurus dan melenyapkan pikiran buruk. Guru membiarkan saya mengalami kekuatan pikiran lurus dan kegembiraan dalam kultivasi.

Kejadian lain terjadi pada pertengahan bulan Juni tahun ini. Kami mengajukan permohonan untuk mendirikan stan di acara tiga hari. Pada hari pertama, Jumat, putri saya dan saya mendirikannya. Karena saya tidak ingin mendirikannya terlalu awal saya kemudian menunggu selama satu atau dua jam, saya datang di menit-menit terakhir. Akibatnya, semua tempat teduh telah diambil oleh orang-orang yang datang lebih awal. Kami mendapat tempat yang terkena sinar matahari, dan di dalam tenda sangat panas.

Setelah beberapa jam, praktisi lain datang untuk membantu. Ia mengatakan tempat kami tidak teduh dan sangat panas, jadi hanya sedikit orang yang datang. Jika kami datang lebih awal dan mendapat tempat yang teduh, lebih banyak orang akan datang ke stan kami.

Saya merasa sedikit tidak senang ketika mendengar hal ini. Saya pikir putri saya dan saya bekerja sangat keras untuk mendirikan stan. Kami harus mengurus stan sepanjang hari, tetapi begitu praktisi ini datang, ia mengkritik saya karena tidak datang lebih awal. Saya menahan mulut saya, dan tidak mengatakan apa-apa, tetapi saya merasa tidak senang dan ingin membela diri.

Lutut saya sakit sejak beberapa bulan. Tidak masalah jika berjalan di permukaan yang datar, tetapi sakit ketika saya naik turun tangga. Terutama ketika mengangkat kedua kaki dalam posisi sila ganda untuk bermeditasi, lutut saya sangat sakit. Saya hanya bisa duduk dalam posisi sila ganda selama setengah jam.

Malam sebelum acara, lutut saya sangat sakit hingga tubuh saya gemetar. Namun malam setelah acara begitu saya duduk dalam posisi sila ganda, kaki saya tidak terasa sakit. Saya tidak merasakan sakit saat bermeditasi.

Tiba-tiba saya menyadari bahwa ketidaknyamanan dan keinginan untuk membenarkan diri adalah keterikatan yang harus disingkirkan. Titik awal rekan praktisi saya adalah untuk kepentingan orang lain, agar lebih banyak orang mengetahui tentang Dafa. Namun titik awal saya adalah keegoisan dan ingin membela diri.

Saya bertanya pada diri sendiri, anda ingin menjadi pengikut Dafa sejati, dan anda telah menunggu selama beberapa generasi serta menanggung banyak kesulitan, mengapa anda tidak bisa melenyapkan hal sepele seperti itu? Semua pikiran buruk saya langsung lenyap. Setelah itu, saya dengan mudah melakukan meditasi duduk dalam posisi sila ganda selama satu jam penuh. Ketika musik berakhir, kaki saya hanya sedikit sakit. Baru 24 jam, dan saya melihat peningkatan yang begitu besar ketika saya bermeditasi. Sungguh menakjubkan.

Saya sangat berterima kasih kepada para praktisi atas dukungan dan toleransi mereka, dan saya menghargai hubungan takdir yang kita miliki untuk dikultivasikan bersama. Saya juga berterima kasih kepada para praktisi di Wilayah Teluk San Francisco yang telah menanggung begitu banyak hal. Mereka mengklarifikasi fakta dan menyelamatkan makhluk hidup sambil secara langsung menghadapi tempat di mana kejahatan terkonsentrasi. Ini mengagumkan!

Saya juga berterima kasih kepada semua koordinator dan asisten di Wilayah Teluk San Francisco atas kerja keras mereka dalam menyelenggarakan acara berskala besar dan kegiatan belajar Fa kelompok, yang telah memberi kita lingkungan kultivasi yang hebat—kita membentuk satu tubuh untuk meningkat, yang lebih kuat dalam mengklarifikasi fakta dan menyelamatkan makhluk hidup.

Terima kasih, Guru yang terhormat! Terima kasih, rekan-rekan praktisi!

Mohon dengan hormat untuk menunjukkan jika yang saya katakan tidak pantas!

(Disampaikan pada Konferensi Fa San Francisco 2024)