Pengalaman Praktisi

Membentuk Lingkungan Kultivasi Keluarga Yang Baik Menyediakan Fondasi Yang Kokoh Untuk Melakukan Tiga Hal Dengan Baik

Oleh praktisi Falun Gong di China

(Minghui.org) Seiring dengan arus cepat pelurusan Fa, bagi para pengikut Dafa menjadi semakin mendesak  untuk lebih gigih maju dalam membuktikan kebenaran Fa dan menyelamatkan mahluk hidup. Apakah seseorang dapat memikul tanggung jawab sejarah ini sesuai dengan permintaan Guru atau tidak, merupakan suatu ujian bagi setiap pengikut Dafa. Sebagai seorang praktisi, untuk melakukan tiga hal dengan baik, pertama seseorang harus membentuk lingkungan keluarga yang baik. Lingkungan keluarga yang harmonis sangat membantu kita untuk melangkah maju ke depan dalam membuktikan kebenaran Fa. Dapat dikatakan, membentuk suatu lingkungan kultivasi keluarga yang baik adalah fondasi yang penting bagi seorang praktisi untuk melakukan tiga hal dengan baik. Kalau tidak, pertama-tama seseorang kemungkinan besar akan mengalami gangguan yang berasal dari keluarga sendiri.
 
Pada saat sekarang ini, karena penganiayaan jahat yang telah berjalan lama dan berbagai pengaruh yang datang dari banyak faktor lainnya, lingkungan keluarga dari praktisi yang berbeda di China adalah juga berbeda. Namun, keseluruhan lingkungan keluarga dapat dirangkum ke dalam beberapa kategori. Kategori pertama mengacu pada lingkungan keluarga yang relatif tenang dan harmonis, yang menyediakan suatu fondasi yang baik bagi pengikut Dafa untuk membuktikan kebenaran Fa. Yang kedua adalah lingkungan keluarga yang telah menyebabkan gangguan tertentu kepada praktisi; gangguan semakin mencuat ketika penganiayaan menjadi lebih ganas. Lingkungan keluarga seperti itu telah menciptakan hal negatif tertentu yang berdampak pada pembuktian kebenaran Fa para pengikut Dafa dan membuat beberapa praktisi tidak mampu mengikuti laju pelurusan Fa. Yang ketiga adalah lingkungan keluarga yang telah menyebabkan gangguan sangat besar, telah membuat beberapa praktisi tidak dapat keluar untuk membuktikan Fa dengan lurus dan penuh martabat, bahkan tidak dapat melakukan  tiga hal dengan baik.
 
Walaupun penyebab situasi di atas sangatlah kompleks, mereka sebagian besar ditimbulkan oleh faktor-faktor dari tiga aspek. Aspek yang pertama adalah masalah pribadi praktisi,  tergantung apakah praktisi tersebut mempunyai pikiran lurus yang kuat atau tidak dan apakah mereka mampu menangani berbagai masalah dengan jalan yang harmonis, yang menurut saya, adalah faktor utama untuk membentuk suatu lingkungan kultivasi keluarga yang baik (karena pikiran lurus seorang praktisi Dafa dapat merubah lingkungan tersebut). Jika seorang praktisi benar-benar mempunyai pikiran lurus yang kuat, dapat memandang serta menangani masalah apa pun dengan pikiran lurus di bawah situasi apa pun, menggunakan belas kasih untuk membantu anggota keluarga yang tidak berkultivasi meningkatkan pemahaman mereka terhadap pembuktian Fa dan penganiayaan ini, serta terutama, tidak mempunyai rasa takut dalam menghadapi penganiayaan dan juga dapat menggunakan pikiran lurus mereka untuk melenyapkan penganiayaan, gangguan dari anggota keluarga akan berkurang. Mereka bahkan mungkin akan mendukung. Sikap mereka terhadap Dafa mungkin juga berubah, dan kekuatan lama tidak akan mampu menemukan celah kekosongan untuk dimanfaatkan. Oleh karena itu, apakah seorang pengikut Dafa mempunyai pikiran lurus yang kuat atau tidak - merupakan faktor yang utama di dalam membentuk suatu lingkungan kultivasi keluarga yang baik. Jika pikiran lurus praktisi kurang, tidak dapat melakukannya dengan baik, dan bahkan mempunyai rasa takut serta sangat cemas, bagaimana praktisi bisa mengajak anggota keluarganya yang tidak berkultivasi - bekerja sama dengan baik dengan mereka? Bagaimana praktisi lebih lanjut dapat membentuk suatu lingkungan kultivasi keluarga yang baik?
 
Faktor yang kedua adalah bagaimana anggota keluarga memandang serta seberapa besar mereka mendukung praktisi dalam membuktikan kebenaran Fa. Sebelum penganiayaan, kebanyakan dari anggota keluarga praktisi mempunyai pendapat yang sangat baik terhadap Dafa, karena mereka melihat manfaat luar biasa yang para pengikut Dafa telah peroleh dari kultivasi mereka, dan semua anggota keluarga secara aktif mendukung kultivasi para praktisi. Namun, setelah penganiayaan kejam dimulai, teror yang diciptakan oleh Partai  Komunis China dan penyiksaan kejam telah mengakibatkan tekanan luar biasa serta berbagai gangguan terhadap keluarga praktisi Dafa; banyak keluarga menjadi terpisahkan dan mempunyai anggota keluarga yang meninggal akibat penganiayaan tersebut. Lagipula, karena penganiayaan para praktisi oleh Partai Komunis China (PKC) telah berlangsung terlalu lama, sangat brutal, juga semakin meluas, disamping itu PKC selalu menggunakan kebohongan untuk menipu dan meracuni orang-orang, sehingga anggota keluarga praktisi boleh jadi juga tertipu dan mengembangkan rasa takut yang berbeda-beda, akibatnya mereka bisa dengan mudah dikendalikan oleh mahluk dan unsur jahat dari kekuatan lama. Pikiran mereka yang penuh rasa takut, bingung, dan irasional tentunya akan secara alami membawa rintangan dan gangguan terhadap pembuktian kebenaran Fa pengikut Dafa. Sebagai konsekwensinya, anggota keluarga akan mempunyai pandangan yang amat berbeda tentang kegigihan para praktisi untuk membuktikan kebenaran Fa. Beberapa telah menunjukkan dukungan dan beberapa menentangnya. Kebanyakan terlihat memahami dan mereka tidak menentang pengikut Dafa berlatih, tetapi mereka merasa cemas sebab praktisi tersebut mungkin akan dianiaya, sehingga mereka sering mengingatkan praktisi untuk lebih berhati-hati dan tidak membiarkan orang-orang jahat mengetahui apa yang  mereka sedang  lakukan. Anggota keluarga yang mempunyai rasa takut besar, tidak akan mendukung praktisi untuk melanjutkan kultivasi mereka. Untuk mencegah para praktisi melanjutkan kultivasi mereka, beberapa anggota keluarga bahkan memantau para praktisi sepanjang hari, beberapa menggunakan cara seperti menangis dan bertengkar untuk menghentikan kultivasi para praktisi. Dalam kasus yang lebih buruk, beberapa bahkan memukul para praktisi, memaksa cerai untuk mengancam para praktisi, dan bahkan kasus yang terburuk, anggota keluarga membantu PKC menganiaya orang-orang yang mereka cintai. Menghadapi beragam gangguan dengan kadar berbeda dari pihak keluarga maupun ancaman dari lingkungan luar yang mengerikan, beberapa praktisi telah menggunakan kebijaksanaan, kemampuan, dan pikiran lurus yang Dafa telah anugerahkan kepada mereka, serta telah menerobos satu demi satu rintangan; mereka telah sepenuhnya mengekang kejahatan. Beberapa praktisi telah dikendalikan oleh konsep manusia mereka, tidak lagi berkultivasi dengan gigih, dan jatuh masuk ke dalam suatu keraguan antara sejati berkultivasi atau tidak. Beberapa bahkan telah melepaskan sepenuhnya kultivasi mereka.
 
Faktor yang ketiga adalah gangguan dan sabotase dari kekuatan lama. Sesungguhnya, sejak awal penganiayaan, kejahatan dan unsur-unsur jahat kekuatan lama telah melakukan berbagai hal buruk di segala aspek pada keluarga pengikut Dafa. Sangatlah mudah bagi mereka untuk mengendalikan manusia biasa untuk melakukan hal yang tidak baik. Kadang-kadang, mereka memanfaatkan rasa takut dan sifat jahat anggota keluarga untuk menciptakan gangguan. Kadang-kadang, mereka membuat kekacauan dengan memanfaatkan celah kekosongan di mana para pengikut Dafa belum melakukan dengan baik di dalam menyelaraskan lingkungan keluarga mereka. Kadang-kadang mereka mengganggu dengan memanfaatkan rasa takut dan emosi para praktisi pada anggota keluarga mereka. Jika para praktisi mengendurkan diri dalam belajar Fa dan tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat, gangguan kekuatan lama terhadap keluarga praktisi akan semakin dan semakin parah, yang bisa membawa rintangan sangat besar terhadap praktisi di dalam membuktikan kebenaran Fa; kejahatan bahkan mungkin mengambil kesempatan dari celah kekosongan tersebut untuk menganiaya para praktisi.
 
Dalam kaitannya dengan situasi yang disebutkan di atas, bagaimana cara yang tepat dalam menangani dan mengharmoniskan berbagai konflik keluarga serta melenyapkan rintangan dan gangguan yang disebabkan oleh anggota keluarga praktisi, telah menjadi suatu masalah penting yang tidak dapat diabaikan.
 
Ada seorang praktisi di daerah kami yang dengan teguh percaya pada Guru dan Dafa. Ketika ia pergi ke Beijing untuk membuktikan Fa, agen-agen rejim PKC menangkapnya dan menggunakan semua metode penyiksaan untuk mencuci otaknya. Pada akhirnya, dia dapat keluar dari pusat tahanan dengan penuh martabat. Namun, suaminya yang bekerja di sebuah kantor pemerintahan, menjadi takut. Walaupun ia mengetahui bahwa isterinya telah menjadi lebih baik hati dan bijaksana melalui kultivasinya dalam Dafa, dan walaupun ia mengetahui bahwa istrinya telah mengerjakan semua pekerjaan rumah tangga sehari-hari dan membuat segalanya menjadi rapi tanpa bantuannya; karena rasa takut,  ia selalu menentang isterinya di dalam kultivasinya. Sebagai contoh, ia tidak mengijinkannya keluar untuk mengklarifikasi fakta, dengan alasan bahwa melakukan hal serupa akan mempengaruhi masa depannya serta masa depan anak-anak mereka. Kemudian Ia bahkan menggunakan perceraian untuk mengancamnya. Praktisi tidak tergerak oleh gangguan tersebut. Ia menjelaskan prinsip-prinsip Dafa kepada suaminya dengan rasional, tenang, dan berbelas kasih. Pada waktu yang sama, ia dengan tegas menyatakan bahwa kalau suaminya ketakutan akan kehilangan kepentingan materinya lalu bersikeras menceraikannya, ia tidak akan menghentikannya, tetapi adalah mustahil baginya untuk melepaskan kultivasi. Sejak ia menyatakan kebulatan tekadnya secara damai, situasinya telah sepenuhnya berubah. Suaminya berkata kepadanya bahwa ia tidak akan menceraikannya, bahwa apa yang pernah ia katakan tidaklah masuk akal. Setelah itu, walaupun suaminya masih ketakutan dan cemas akan tiga hal yang dilakukan istrinya, ia tidak lagi secara terang-terangan dan aktif menghentikannya. Dengan perubahan lingkungan seperti itu, suaminya terkadang juga secara diam-diam membaca materi klarifikasi fakta. Dengan cara ini, ia telah menciptakan suatu lingkungan keluarga yang baik di dalam membuktikan kebenaran Fa.
 
Ada juga praktisi lain yang dulu pernah ditangkap dan dikirim ke sebuah kamp kerja paksa karena ia mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan. Setelah ia dilepaskan, ia tetap teguh di dalam kultivasinya. Tetapi anggota keluarganya karena ketakutan. telah menjadi hambatan besar serta menimbulkan gangguan yang sangat besar pada kultivasinya. Mereka sering menyuruh seseorang untuk memantaunya. Untuk mencegahnya ke luar membuktikan kebenaran Fa, mereka menguncinya di dalam kamarnya ketika mereka mendengar sesuatu yang mereka anggap dapat membahayakan. Menghadapi gangguan dari anggota keluarganya, walaupun dia tidak melepaskan belajar Fa dan berlatih, dia belum mampu untuk meluruskan lingkungan keluarganya secara terbuka dan bermartabat. Ia kelihatan tidak berdaya, hanya tinggal diam dan mencoba bertahan. Sehingga dalam jangka waktu lama, dia hidup di tengah gangguan dari anggota keluarganya. Ada juga beberapa praktisi di daerah yang tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat di tengah gangguan dari anggota keluarga mereka. Tambahan pula, mereka mempunyai keterikatan akan rasa takut yang kuat dan dipengaruhi oleh terlalu banyak keterikatan hati dan konsep manusia biasa, merasa enggan untuk meluruskan lingkungan keluarga mereka serta tunduk mengikuti permintaan manusia biasa. Pada akhirnya, mereka melepaskan kultivasi mereka; dengan demikian kehilangan kesempatan langka ini untuk berkultivasi. Di daerah kami, juga ada beberapa praktisi yang telah membentuk lingkungan keluarga yang sangat baik; anggota keluarga mereka memahami dengan relatif jelas tentang penganiayaan serta dengan aktif menjaga dan mendukung kultivasi para praktisi.
 
Beberapa anggota keluarga pengikut Dafa menyiapkan makanan dan melakukan pekerjaan rumah tangga pada saat tiga waktu yang telah ditetapkan untuk memancarkan pikiran lurus, yaitu pada pagi, tengah hari, dan malam hari, sehingga para praktisi dapat memancarkan pikiran lurus dengan pikiran yang tenang. Ketika tiba waktunya bagi para praktisi untuk memancarkan pikiran lurus, beberapa anggota keluarga bahkan mengingatkan pada para praktisi waktunya. Beberapa bahkan membantu dengan menyebarkan materi klarifikasi fakta dan melakukan beberapa pekerjaan Dafa. Suatu saat seorang praktisi sedang menyiapkan materi klarifikasi fakta di rumah, polisi dan petugas Kantor 610 datang. Ketika isteri praktisi membuka pintu dan melihat mereka, ia menghentikan mereka di ambang pintu dan dengan tenang berkata kepada petugas, "Ia tidak ada di rumah. Jika anda ada sesuatu yang akan dibicarakan, lakukanlah itu setelah ia kembali." Ketika polisi tidak melihat kecurigaan apa pun di dalam kata-katanya dan juga tidak bisa menemukan alasan untuk menerobos masuk, mereka tidak punya pilihan lain dan berkata, "Kita akan kembali nanti." Mereka kemudian pergi dengan kesal. Maka sebuah situasi yang berbahaya telah dipecahkan oleh pikiran lurus isteri praktisi (Tentu saja, penghapusan bahaya pada dasarnya dikarenakan oleh Guru dan Fa). Ketika mereka berbicara di ambang pintu, praktisi mendengar semua pembicaraan, dan ia tidak tergerak oleh semua itu. Kapan saja seorang praktisi telah menciptakan suatu lingkungan keluarga yang baik, ia akan mengalami lebih sedikit gangguan dari aspek-aspek yang berbeda.
 
Contoh di atas menggambarkan bahwa meskipun masing-masing anggota keluarga praktisi mempunyai sikap berbeda terhadap pembuktian kebenaran Fa para praktisi, meskipun mereka menunjukkan tingkat dukungan atau oposisi yang berbeda, serta meskipun berbagai unsur kejahatan dapat datang untuk mengganggu dan merusak, kuncinya tetap berada pada diri praktisi itu sendiri; yaitu: seberapa baik praktisi telah belajar Fa dan mengkultivasi dirinya sendiri. Jika praktisi telah belajar Fa dengan baik, mempunyai pikiran lurus yang kuat, dan dapat menyelaraskan serta menciptakan lingkungan keluarga sesuai dengan Fa, lingkungan kultivasi praktisi di dalam keluarga mereka secara alami akan menjadi lebih baik. Jika praktisi tidak memperhatikan belajar Fa, tidak mempunyai pikiran lurus yang kuat, dan menggunakan konsep manusianya untuk memandang serta menangani masalah keluarga, efeknya akan buruk dan praktisi tersebut tidak akan memiliki suatu lingkungan kultivasi keluarga yang baik. Ini adalah kunci permasalahannya.
 
Dari Fa yang telah Guru ajarkan, kita memahami bahwa pikiran lurus pengikut Dafa berasal dari Fa, dan Fa adalah kunci yang serba mampu untuk memecahkan semua permasalahan. Maka belajar Fa dengan baik dan memperkuat pikiran lurus telah menjadi jalan paling mendasar untuk menciptakan lingkungan kultivasi keluarga yang baik bagi praktisi. Mari kita menganggap Fa sebagai guru serta memiliki pikiran dan tindakan lurus, membentuk suatu lingkungan kultivasi keluarga yang baik, dan memainkan peran dengan baik sebagai yang diharapkan dari "para pengikut Dafa pada masa pelurusan Fa", seperti: melakukan tiga hal dengan baik sesuai dengan permintaan Guru dalam membuktikan kebenaran Fa dan menyelamatkan mahluk hidup.
 
Mohon tunjukkan kalau ada pemahaman yang tidak benar.
 
Chinese: http://minghui.org/mh/articles/2007/7/6/158286.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2007/7/19/87824.html