Anak-Anak Membutuhkan Perawatan Setelah Ibunya Meninggal Dan Ayahnya Dipenjara Di Provinsi Liaoning
(Minghui.org) Pada
malam 23 April 2008, Polisi Kota Benxi mengadakan aksi penangkapan
besar-besaran terhadap lebih dari empatpuluh praktisi Falun Dafa,
termasuk para praktisi lanjut usia yang telah berusia sekitar
tujuhpuluhan, dan ibu-ibu yang masih muda. Itu adalah bagian dari
apa yang disebut rencana "Pengamanan Olimpiade.”
Malam itu, para petugas dari Pos Polisi
Distrik Mingshan memasuki rumah Mr. Xiong Anming secara paksa. Mr.
Xiong dan isterinya, Zhang Yulan mencoba meloloskan diri dari
penangkapan dengan melompat dari lantai tiga apartemen mereka.
Tulang belakang bagian bawah Ms. Zhang patah, lalu ia dibawa ke
rumah sakit. Polisi menggeledah rumah mereka, menyita uang tunai
dan barang-barang milik mereka, serta menangkap Mr. Xiong.
Ms. Zhang telah dikeluarkan dari rumah sakit sebelum dia sembuh total, karena tidak mampu membayar biaya pengobatan. Polisi terus menerus mengganggunya di rumah. Mereka mengancamnya, berkata bahwa Pos Polisi Mingshan, Departemen Polisi Distrik Mingshan, dan Bagian Penerapan Hukum Kota Benxi akan menangkapnya lagi untuk diajukan ke pengadilan. Untuk menghindari penangkapan, Ms. Zhang melarikan diri dari rumah dengan kedua putranya. Dia kemudian meninggal akibat luka-lukanya yang amat parah pada 15 November 2008. Putranya yang paling kecil baru berumur 7 tahun. Tidak ada yang mengasuh kedua putranya.
Mr. Xiong Anming masih dipenjara dan tengah menunggu sidang pengadilan. Pada tanggal 17 November 2008, ayahnya menjemput kedua cucunya dan pergi ke Pengadilan Distrik Mingshan untuk memohon pembebasan praktisi Xiong. Pengadilan hanya mengijinkan praktisi Xiong untuk melihat sejenak jasad isterinya di tempat pemakaman, di bawah pengawasan ketat.
Polisi telah mengganggu orang tua Mr. Xiong beberapa kali. Ibu Mr. Xiong jatuh sakit dan hanya dapat terbaring di tempat tidur akibat ancaman berlebihan dari pihak keamanan dan perasaan mencekam yang terus menerus. Pasangan lansia tersebut tidak mempunyai uang untuk pemakaman menantu perempuan mereka.
Huang Dantao, Hakim Pengadilan Distrik Mingshan: 86-414-2885577 (Kantor)
Pos Polisi Mingshan: 86-414-3117703
Ms. Zhang telah dikeluarkan dari rumah sakit sebelum dia sembuh total, karena tidak mampu membayar biaya pengobatan. Polisi terus menerus mengganggunya di rumah. Mereka mengancamnya, berkata bahwa Pos Polisi Mingshan, Departemen Polisi Distrik Mingshan, dan Bagian Penerapan Hukum Kota Benxi akan menangkapnya lagi untuk diajukan ke pengadilan. Untuk menghindari penangkapan, Ms. Zhang melarikan diri dari rumah dengan kedua putranya. Dia kemudian meninggal akibat luka-lukanya yang amat parah pada 15 November 2008. Putranya yang paling kecil baru berumur 7 tahun. Tidak ada yang mengasuh kedua putranya.
Mr. Xiong Anming masih dipenjara dan tengah menunggu sidang pengadilan. Pada tanggal 17 November 2008, ayahnya menjemput kedua cucunya dan pergi ke Pengadilan Distrik Mingshan untuk memohon pembebasan praktisi Xiong. Pengadilan hanya mengijinkan praktisi Xiong untuk melihat sejenak jasad isterinya di tempat pemakaman, di bawah pengawasan ketat.
Polisi telah mengganggu orang tua Mr. Xiong beberapa kali. Ibu Mr. Xiong jatuh sakit dan hanya dapat terbaring di tempat tidur akibat ancaman berlebihan dari pihak keamanan dan perasaan mencekam yang terus menerus. Pasangan lansia tersebut tidak mempunyai uang untuk pemakaman menantu perempuan mereka.
Huang Dantao, Hakim Pengadilan Distrik Mingshan: 86-414-2885577 (Kantor)
Pos Polisi Mingshan: 86-414-3117703
Chinese: http://www.minghui.ca/mh/articles/2008/11/22/190284.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/11/24/102504.html
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org
