Pertunjukan Spektakuler Kedua di Seoul Meraih Kesuksesan Besar

(Minghui.org) Pertunjukan menakjubkan dari Divine Performing Arts New York Company menciptakan sensasi di Seoul. Pada malam hari tanggal 23 Februari, pertunjukan kedua mendapat tepuk tangan meriah. Diantara para penonton, juga hadir beberapa politisi dan artis yang takjub dan gembira atas penggambaran budaya dewata Tionghoa melalui pertunjukan.

Anggota Majelis Nasional Korea Selatan, Sang-soo Ahn (pria) berkata bahwa pertunjukan itu sangat bagus sehingga dia tidak ingin mengalihkan perhatiannya sedetik pun dari panggung. Ahn adalah ketua Partai Nasional Besar di dalam Majelis Nasional dan memimpin beberapa komite penting pada majelis.

“Pertunjukan ini memberikan ruang luas bagi imajinasi masyarakat dan irama koreografinya sangat baik. Ini benar-benar suatu kemegahan, dan memberi anda perasaan belas kasih dari para makhluk hidup. Saya tidak ingin mengalihkan mata saya dari panggung sedetik pun. Ini benar-benar waktu yang berharga,“ kata Ahn.


Anggota Majelis Nasional, Sang-soo Ahn menikmati pertunjukan tersebut

Saat para anggota majelis bekerja sangat keras dalam persiapan untuk pemilihan Majelis bulan April mendatang, pertunjukan Divine Performing Arts memberikan suasana damai yang berharga baginya. Diantara pertunjukan itu, Ahn berkata bahwa dia paling terkesan pada “Tarian Mangkuk Mongolia.” “Para penarinya mempunyai keseimbangan yang luar biasa, tiada sebuah mangkukpun yang jatuh saat menari dengan sangat akurat.”

Setelah pertunjukan Spektakuler tahun 2007, ini adalah pertunjukan keduakalinya bagi para anggota majelis untuk melihat penampilan Divine Performing Arts. Ahn berkata bahwa pertunjukan Spektakuler sangat spesial dan atraktif dimana melukiskan kebudayaan tradisional Tionghoa, tarian, sejarah dan nilai-nilainya. Berbicara mengenai gangguan dari Partai Komunis China, dia berkata: “Pertunjukan kebudayaan di Korea seharusnya dilindungi dari segala gangguan apapun.”

Perwakilan Komite Anti-Korupsi Seoul, Rong Yi, memberikan pujian tinggi bagi pertunjukan Spektakuler. Dia menegaskan bahwa pertunjukan itu mengandung prinsip-prinsip filosofi yang mendalam dan orang-orang seharusnya menyadari pesan besar dari pertunjukan ini.

Sebagai seorang aktivis HAM, beberapa tahun yang lalu, Yi telah bekerja sangat keras untuk memperjuangkan hak asasi para praktisi Falun Gong di Tiongkok. “Saya tahu adalah tidak mudah untuk mengadakan pertunjukan ini di Korea karena gangguan rejim Komunis China. Bagaimanapun, seberapa jauh mereka melakukannya, mereka semakin banyak kehilangan dukungan publik. Pertunjukan yang melukiskan ketabahan para praktisi Falun Gong sangat menyentuh hati. Saya menghargai keyakinan mereka.”

“Saya sekarang mempunyai sebuah pemahaman baru terhadap kebudayaan Tionghoa. Keindahan busana dan tarian yang meriah sangat informatif bagi saya. Saya merasa sangat beruntung mendapat kesempatan untuk melihat pertunjukan hebat ini, “Yi menambahkan.

Kepala seni Universitas Sejong, Yu-qing Kim sangat tersentuh oleh sisi spiritual pertunjukan itu. “Kerjasama para penari sangat baik, meskipun masing-masing dari mereka sangat unik. Mereka tidak hanya menari untuk musik, mereka menari dengan hati. Prestasi kelompok ini dan pemeran setiap individu tidak dimungkinkan jika mereka tidak mempunyai keyakinan spiritual.”


Sebagai seorang seniman, Kim merasakan unsur spiritual dalam pertunjukan itu

Tarian, “Bunga Lotus Bermekaran,“ yang melukiskan keberanian dan keyakinan para praktisi Falun Gong di Tiongkok, mendapat ujian dari penganiayaan kejam, sangat mengesankan seniman tersebut. “Saya dapat merasakan bahwa orang-orang yang menyukai dan menikmati keyakinan sedang ditindas di Tiongkok dan saya mempunyai perasaan bahwa keyakinan akan tumbuh kembali dari bawah ke atas.”

Tarian, “Kekuatan Kesadaran,” menerima delapan kali tepuk tangan hangat dari penonton. Wang dan istrinya datang ke Korea beberapa bulan yang lalu dan mereka menyukai pertunjukan ini. Wang berkata: “Saya menyukai ‘Kekuatan Kesadaran’; pada bagian dimana setiap orang di taman maju untuk berhadapan dengan kejahatan, sangat mengharukan. Setiap orang seharusnya mempunyai perasaan keadilan dan harus melangkah kedepan dalam situasi seperti yang dilukiskan ini.”

Pak (pria) datang dari Provinsi Heilongjiang. Ketika istri dan putranya bertepuk tangan setelah setiap pertunjukan, Pak diam saja. Setelah pertunjukan itu, dia berkata: “Saya sangat tersentuh oleh tiga karakter yang diproyeksikan pada latar belakang selama pertunjukan ‘Kekuatan Kesadaran’ – Zhen-Shan-Ren (Sejati-Baik-Sabar).”

Shu-ying Shen adalah seorang perancang busana pada TV yang paling banyak ditonton di Korea. Dia terinspirasi oleh busana pertunjukan itu dan menghargai kebudayaan tradisional yang dilukiskan oleh pertunjukan itu.

Ahli busana tradisional Korea, Shu-nu Pak (fonetis) berkata bahwa pertunjukan itu sangat megah dan menakjubkan, serta latar belakangnya melampaui imajinasi. “Saya sangat terkesan oleh keindahan warna pertunjukan itu. Sungguh menakjubkan, sutera pada kipas bergerak seperti air, ini sangat murni dan indah. Menonton pertunjukan ini seperti menghargai sebuah lukisan timur. Pertunjukan ini melampaui dugaan saya.”

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/2/24/173060.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/2/25/94777.html