Malaysia: Orang-orang dari Malaysia dan Singapura Mendukung 34 Juta Orang Mundur dari Organisasi PKC

(Falundafa.or.id) Pada tanggal 23 Maret 2008, Pusat Pelayanan Pengunduran Diri Partai Komunis China (PKC) cabang Malaysia dan Singapura bersama-sama menyelenggarakan pawai dan rapat umum untuk mendukung 34 juta orang mundur dari PKC dan organisasi-organisasi afiliasinya. Pawai dimulai dari Jalan Raja Laut dan menuju ke Independence Square, tempat terkenal di Kuala Lumpur.


Rapat umum mendukung rakyat China mundur dari PKC dan organisasi afiliasinya diselenggarakan di Independence Square


Pawai di sepanjang jalan ramai sangat menarik perhatian orang


Juru bicara Pusat Pelayanan Pengunduran Diri PKC cabang Malaysia, Zhang Zijian


Stacey, seorang warga Malaysia yang ditinggal di Perancis, mengatakan bahwa orang-orang keluar dari PKC untuk menjadi bebas

Para peserta membentangkan spanduk dan poster untuk menyampaikan pesan yang menyingkap kekejaman PKC dan mengumumkan kecenderungan global pengunduran diri dari PKC. Pesan-pesan itu antara lain: “34 Juta Orang Telah Mundur dari Organisasi PKC,” “Langit akan Memusnahkan PKC,” “Langit dan Bumi Tidak akan Mentolerir Tirani PKC,” Baca Sembilan Komentar mengenai Partai Komunis, Menyingkap Kebohongan PKC,” “PKC Menyebabkan 80 Juta Kematian Tak Wajar,” dan “Mengutuk Keras Pengambilan Organ Praktisi Falun Gong yang Masih Hidup oleh PKC.” Prosesi pawai melalui jalan-jalan yang ramai dan menarik perhatian orang-orang. Banyak orang berhenti dan menonton. Kendaraan-kendaraan mengurangi kecepatannya dan orang yang duduk di dalam mobil membaca spanduk dan poster dengan seksama. Beberapa supir menurunkan jendela mobilnya untuk mengambil materi.

Setelah mencapai Independence Square, kemudian diadakan rapat umum, dan juru bicara Pusat Pelayanan Pengunduran Diri PKC cabang Malaysia menyampaikan pidato. Ia mengatakan bahwa PKC menyebarkan banyak kebohongan untuk memfitnah praktisi Falun Gong, sebagai contoh, perisitwa rekayasa “Bakar Diri di Lapangan Tiananmen,” polisi PKC menciptakan kesan seolah-olah praktisi “mengepung” Zhongnanhai, dan lain-lain. Ia menambahkan bahwa PKC telah menyebabkan 80 juta lebih kematian rakyat China sejak merebut kekuasaan di China. “PKC tidak menghormati jiwa manusia. Hanya dengan memutuskan hubungan dengan PKC, sepenuhnya melepaskan dan menceraiberaikannya, bangsa China dapat dapat lahir kembali.”

Juru bicara Pusat Pelayanan Pengunduran Diri PKC cabang Singapura, Xie Huyi menjelaskan kemajuan dari Singapura, dimana banyak orang China telah mundur dari PKC dan organisasi afiliasinya. Jumlah orang yang telah mundur dari organisasi PKC mencapai kira-kira 10.000 orang.

Zhang, seorang warga China yang mendukung tiga pengunduran diri, mengatakan di tempat rapat umum bahwa disintegrasi PKC tidak sama dengan penggulingan pemerintahan China. Ia mengatakan bahwa PKC jahat sudah terlalu kuat mengontrol pikiran rakyat China dan menanamkan pikiran mereka bahwa Partai Komunis China adalah China. Akibatnya, banyak rakyat China salah paham berkenaan dengan pemutusan hubungan dengan PKC sebagai mengkhianati China. Ia menambahkan, revolusi abad yang lalu, robohnya Pemerintahan Qing yang korup dan otokrasi, China masih tetap berdiri. Hari ini, ketika orang-orang menceraiberaikan PKC dengan pengunduran diri dari organisasi PKC secara damai, China juga masih tetap berdiri.

Rapat umum tersebut menarik perhatian seorang turis Perancis, Vienot. Ia terkejut dengan penindasan kejam PKC terhadap rakyat China. Ia berkata, “Sangat mengejutkan. Saya berencana terbang ke China, tetapi saya akan mengubah pikiran.” Setelah mengetahui ada 34 juta orang China telah mundur dari PKC dan organisasi-organisasi afiliasinya, ia mengatakan bahwa mereka melakukan hal yang baik. “Bagus sekali!”

Seorang wanita warga Malaysia yang tinggal di Perancis mengatakan bahwa mereka mundur dari PKC untuk bebas dari kontrol PKC.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/3/24/175067.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/3/27/95808.html