Ahli Ilmu Pengetahuan, Dr Zhou Shanyi: Melihat Harapan Keabadian
Wawancara bersama Dr. Zhou Shanyi
Oleh: He Yu, wartawan Minghui / Clearwisdom di Taizhong, Taiwan

(Falundafa.or.id) Dr. Zhou Shanyi, yang telah mengabdikan hidupnya pada riset ilmu pengetahuan adalah seorang guru dari Jiang Bensheng, pengarang buku best seller, “Water Knows the Answer.” Dr. Zhou baru-baru ini menonton Divine Performing Arts Chinese Spectacular di Taizhong, Taiwan. Setelah itu, dia membagikan kesan-kesannya kepada seorang wartawan.

Dalam wawancara, dia dengan gembira menyatakan bahwa perasaannya sangat baik, nyaman dan hanyut dalam tari-tarian yang mempesona dan musik surgawi dari Divine Performing Arts. Dia percaya bahwa Divine Performing Arts menyampaikan sebuah pesan, yang dapat merubah orang-orang menjadi baik. Melalui pertunjukan itu, Dr. Zhou menemukan harapan.


Dr. Zhou Shanyi

Berikut ini adalah kutipan percakapan antara wartawan dan Dr. Zhou Shanyi:

Menangkap Energi Positif dari Divine Performing Arts

Pesan yang sesuai dengan sifat dasar dan moralitas dapat membawa keuntungan bagi orang-orang. Misalnya, sebelum datang hari ini, saya sedang dalam tekanan sangat besar dan merasa agak pusing. Namun setelah tiba dan menikmati tarian indah dan suara surgawi Divine Performing Arts, wah! Saya merasa senang dan gembira! Semua kegelisahan dan rasa pedih lenyap di udara. Energi kegembiraan yang hebat langsung terserap ke badan saya. Saya mendapat efek langsung, tidak perlu melalui langkah-langkah percernaan dan metabolisme yang membosankan; ini lebih baik daripada makan ataupun minum obat!

Ketika sedang menikmati musik, tarian dan latar animasi yang indah, saya berpikir bahwa komputer menggunakan tombol-tombol untuk memasukkan informasi, namun manusia mendapat pesan-pesan melalui mata dan telinga mereka, dan irama serta informasi ini ditampilkan dalam bentuk suara, cahaya dan gelombang elektromagnetik. Saya ingin mencoba untuk meneliti dan merekam energi hebat yang saya alami secara fisik dengan sebuah meteran energi, dan membuktikan pada orang-orang akan pengaruh dan keuntungannya.

Menyadari untuk Riset Ilmiah Kehidupan

Saya melakukan riset ilmiah dan mempelajari orang-orang untuk melihat bagaimana mereka dapat hidup lebih baik dan lama. Semua makhluk biologi di bumi mengandung sedikitnya 50% air. Air terkandung dalam 60% sampai 70% tubuh manusia. Riset utama kami dimulai dari air, dan kami telah melakukan hal ini untuk waktu yang lama.

Kami menemukan bahwa air mempunyai kemampuan untuk merasakan, menerima dan mengirimkan informasi. Menggunakan semacam pikiran dapat merubah struktur molekulnya. Meminum air ini dapat menghanyutkan benda-benda kotor diantara sel dan pembuluh darah dengan efisiensi tinggi. Selain itu, kami juga menemukan bahwa jika anda mengirim pesan baik ke bagian tubuh yang sakit, energi baik ini juga dapat membantu tubuhnya untuk sembuh.

Sebaliknya, saat orang-orang mempunyai pikiran buruk atau mencaci orang lain, merekalah yang pertama-tama menderita kerugian, karena sekali seseorang mempunyai pikiran jahat, molekul air di tubuh menerima pesan buruk ini dan menjadi menyimpang. Kekentalannya akan meningkat, aliran darah akan melambat, kemudian sudah pasti anda akan menderita. Pada kenyataannya, segalanya mempunyai kekuatan mistik, tidak hanya air, segalanya mempunyai sensasi, dan kekuatan pikiran orang akan menembus ruang materi dan menyebar. Ketika manusia berharap bahwa dunia akan menjadi lebih baik, mereka sebenarnya tidak perlu menghabiskan banyak uang, apa yang perlu mereka lakukan adalah mengirimkan lebih banyak pesan-pesan sejenis itu. Seperti indahnya musik dan tarian serta pemancaran ide dari Divine Performing Arts dapat mempengaruhi orang-orang dan sifat dasarnya, dan merubah mereka kearah kebaikan.

Perpaduan Simpatik dari “Sejati, Baik, Sabar”

Saya telah menjadi seorang yang jujur sepanjang hidup saya, namun seringkali saya menunjukkan keterikatan orang lain, dan mereka tidak dapat menerimanya! Saya juga agak khawatir dan kadang-kadang bimbang bagaimana caranya untuk hidup, bagaimana menjadi orang. Namun, tiga kata-kata itu, “Sejati, Baik, Sabar”, dipancarkan oleh Divine Performing Arts, membuat saya tiba-tiba terbuka dan melihat cahaya. Baru setelah itu saya menyadari bahwa tiga kata-kata ini seharusnya berhubungan. Adalah tidak salah untuk menekankan pada kejujuran, jika setiap orang dapat menjadi jujur, maka dunia ini akan lebih indah. Namun, “Sejati” tidak berdiri sendiri atau terisolasi, kita selalu harus memperlakukan orang lain dengan baik dan bertoleransi, serta tidak mencelakakan siapapun.

Chinese Spectacular mengungkap kebijaksanaan dari persatuan antara langit dan umat manusia. Jika kita bertindak sesuai dengan “Sejati, Baik, Sabar”, kita menjadi tanpa pamrih dan hidup untuk orang lain, yang merupakan sifat alami, sehat dan abadi. Namun, jika kita selalu ingin mengambil dan memegang berbagai hal, pada akhirnya kita akan menderita kerugian dan mencelakakan diri sendiri, jadi kita hanya dapat menyalahkan diri sendiri karenanya.

Harapan Hidup Keabadian

Buku Yijing (I Ching) membicarakan mengenai “keseimbangan dinamis”, namun masyarakat sekarang ini tidak mengikuti berbagai hal pada masa lampau ini, dan keseimbangan alami telah kacau; ini sungguh-sungguh berbahaya! Anda lihat es di kutub utara dan selatan mencair, dan gravitasi bumi juga berubah. Apa yang akan terjadi ketika gravitas berubah? Pada awalnya bumi berotasi dengan lembut, namun sekarang bergoyang, yang menyebabkan lempeng tektonik Eropa dan Asia terbelah, kemudian energi di tengah-tengah bumi tidak teratur. Jika hal ini menyebabkan keseluruhan medan magnet bumi berubah, keseluruhan ekologi akan berubah, dan sistem kekebalan akan runtuh, lalu manusia habis.

Bagaimana kita dapat menjaga agar ini tidak terjadi? Jika dalam kehidupan kita sehari-hari, setiap orang bertindak sesuai dengan “Sejati, Baik, Sabar”, medan energi bumi akan meningkat, fenomena biologis seluruh bumi juga akan meningkat, dan kemudian kita tidak hanya akan mempunyai dunia yang damai, namun juga tiada bencana yang akan terjadi!

Sebenarnya ini tidak sulit. Saya tidak dapat mengatur apa yang seharusnya dilakukan orang lain, namun paling sedikit saya akan mulai dari diri sendiri, dan bertindak sesuai dengan “Sejati, Baik, Sabar”. Ketika saya menjadi lebih baik, saya akan bergembira, dan orang-orang juga akan merasa gembira. Pesan yang baik akan tersebar, pesan baik yang saya pancarkan dapat dikirimkan melalui air dan beribu-ribu benda-benda disamping saya, untuk merubah orang lain dan lingkungan sekitar menjadi baik.

Saya benar-benar berterima kasih pada Divine Performing Arts karena menyebarkan “Belas Kasih” secara global dengan suatu usaha bersama. Melalui Divine Performing Arts, saya melihat harapan bahwa keberadaan kehidupan di bumi dapat abadi.

Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2008/3/20/174775.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/4/2/95994.html