Australia: Praktisi Falun Gong Queenland Menyerukan Diakhiri Penindasan

(Minghui.org) - Pada tanggal 18 dan 19 Juli 2008, praktisi Queenland menggelar serangkaian kegiatan di tengah kota Brisbane untuk menyerukan kepada Partai Komunis China agar menghentikan penindasan terhadap praktisi Falun Gong. Tangal 20 Juli 2008 menandai penindasan telah mencapai sembilan tahun, yang mana telah menelan korban sekurang-kurangnya 3.168 praktisi China. Sementara itu, puluhan ribu masih sedang ditahan di kamp-kamp kerja paksa dan penjara- penjara.


Para praktisi Falun Gong mengenang rekan-rekan praktisi yang meninggal dunia selama penindasan


Seorang pejalan kaki menandatangani petisi yang mengutuk penindasan Partai Komunis China yang biadab terhadap Falun Gong


Reka ulang metode penyiksaan yang dilakukan oleh PKC dalam penindasan terhadap Falun Gong


Orang-orang di Chinatown menyaksikan pawai

Pada tanggal 18 Juli di luar Konsulat China di Brisbane, para praktisi mengadakan nyala lilin malam untuk mengenang rekan-rekan praktisi yang meninggal dunia selama penganiayaan dan menyerukan untuk mengakhiri penindasan tersebut. Pada tanggal 19 Juli, mereka menyelenggarakan rapat umum di Brisbane Square kemudian diikuti dengan pawai.

Jam 10 pagi, semua praktisi mengenakan pakaian putih-putih dengan khidmat mengenang rekan-rekan praktisi di China yang meninggal dunia selama sembilan tahun penganiayaan. Dengan menggunakan mikropon dan pengeras suara, praktisi Michael Anderson memberitahu kepada orang-orang yang berada di alun-alun tentang penganiayaan kejam yang dialami oleh Falun Gong.

"Di dunia yang modern seperti ini, khususnya tempat seperti Australia, sangat sulit bagi orang-orang untuk membayangkan sebuah pemerintahan bisa mempunyai hal-hal seperti ini -- sengaja menganiaya orang-orang yang berkultivasi seperti menjalankan aliran Buddha yang luar biasa ini. Hari ini kami ingin menunjukkan pada Anda bahwa penganiayaan seperti itu sedang terjadi dan penindasan brutal rejim Komunis China terhadap orang-orang tak bersalah adalah sangat kejam dari apa yang Anda bayangkan."

Han, pria, berasal dari Singapura sedang mengunjungi putranya dan ia meminta banyak materi klarifikasi fakta kebenaran dari praktisi. Ia mengatakan, "Mereka (praktisi Falun Gong) adalah orang-orang yang tidak bersalah, namun PKC memasukkan mereka ke dalam penjara dan kam kerja paksa. Ini adalah salah."

Sehubungan dengan upaya praktisi untuk mengakhiri penganiayaan, Han mengatakan, "Saya mendukung kalian. Ini adalah hal yang bagus. Jika orang-orang di seluruh dunia semuanya berbicara, akan membantu situasi di China."

Tukang kayu Kenneth Ronald Morley melihat foto-foto yang dipajang beberapa saat. Ia selanjutnya mengatakan kepada seorang praktisi bahwa penganiayaan ini adalah salah dan ia tidak mengerti mengapa PKC dinobatkan sebagai tuan rumah Olimpiade. Ia mengatakan, “Penganiayaan adalah salah dan seharusnya tidak boleh terjadi. Orang-orang mempunyai hak untuk mempelajari latihan apapun. Saya tidak habis pikir bahwa mereka (PKC) dapat memaksa orang percaya atau tidak percaya pada sesuatu. Saya dengar di sana terjadi banyak kasus penyiksaan dan masalah tragis hanya karena orang-orang ingin melakukan latihan seperti Tai Chi ini. Bagaimana bisa dikatakan benar?"

Seorang pelajar internasional China mengatakan kepada praktisi bahwa ia ingin mengetahui lebih banyak tentang Falun Gong dan penganiayaan. Ia berkata bahwa sekarang China mempunyai banyak masalah karena orang-orang tidak mempunyai kepercayaan. La juga mengatakan kepada praktisi bahwa banyak orang di China sedang menyebarkan Sembilan Komentar mengenai Partai Komunis dan mereka sangat menyukainya

Pada sore hari, para praktisi mengadakan pawai menuju Chinatown. Sepanjang rute pawai, dimana sebuah kendaraan dengan beberapa praktisi melakukan reka ulang beberapa metode penyiksaan memimpin barisan praktisi, menarik perhatian banyak pejalan kaki.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2008/7/20/182406.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/7/21/99138.html