Dibacakan di Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Falun Dafa Jawa Tengah 2009

(Minghui.org)

Salam untuk Shifu terhormat!

Salam untuk rekan-rekan praktisi!

Lima tahun yang lalu, saya sudah tahu tentang Falun Gong dari seorang teman yang menjadi praktisi Falun Gong. Teman saya ini mempunya sifat pemarah dan kasar, setelah Xiulian Falun Gong, sifatnya berubah jadi lembut dan sabar. Dalam hati saya merasa salut melihat perubahan ini. Ia juga pernah mengajak saya untuk bergabung, namun saya menolak ajakannya tersebut dikarenakan beberapa sebab di bawah ini:

Pertama, saya masih aktif dengan latihan meditasi yang lain.

Kedua, saya belum begitu jelas mengenal Falun Gong, beranggapan Falun Gong kurang efektif untuk kesehatan karena gerakannya tidak dengan cara menarik dan membuang napas. Juga pernah mendengar tidak perlu minum obat saat sakit, sedangkan saya masih harus minum obat dan vitamin setiap hari untuk penyakit Tyroid (gondok) dan saraf kejepit pada punggung bagian bawah dan belakang leher. Berbagai cara pengobatan telah saya tempuh termasuk berobat ke dokter spesialis saraf, namun belum sembuh juga. Terakhir dokter menganjurkan saya untuk menjalani operasi, namun karena takut, saya tidak mengikuti anjuran tersebut.

Sebelum menderita sakit saraf kejepit, saya setiap hari berlatih meditasi (Yang Chi), namun sejak tiga tahun terakhir ini saya sudah tidak kuat lagi untuk duduk bermeditasi, punggung saya sakit seperti ditusuk. Ketika membaca Parritta pun harus sambil berdiri, di saat itulah saya teringat kembali pada Falun Gong. Kemudian mulai mencari lokasi latihan yang terdekat dengan rumah. Waktu itu saya menganggap Falun Gong adalah semacam meditasi gerakan, karena teman saya pernah mengatakan latihan gerakannya dilakukan dengan mata terpejam. Saya coba telepon ke salah satu pembina di tempat latihan Falun Gong yang terdekat dari rumah. Oleh pembina tersebut, saya dianjurkan datang untuk mengenal dulu apa itu Falun Gong, apa itu Xiulian, kemudian saya diajarkan latihan gerakan kesatu sampai gerakan keempat, dilanjutkan dengan meditasi. Saya juga dianjurkan membeli buku Zhuan Falun untuk dibaca setiap hari sebagai buku bimbingan Xiulian (kultivasi) Falun Gong.

Selama dua minggu pertama, saya hanya berlatih empat perangkat gerakan di rumah setiap hari, belum berani berlatih meditasi karena takut sakit di punggung saya akan kambuh kembali. Ada lagi satu masalah yang mengganjal di hati, yaitu keinginan untuk mengetahui apa sebenarnya isi yang terkandung di dalam buku Zhuan Falun. Saya coba membacanya dan terus membacanya, makin dibaca hati makin enak, sampai malas mengerjakan pekerjaan rumah. Setelah selesai membaca untuk yang pertama kali, saya putuskan untuk Xiulian berspesialisasi tunggal dalam Falun Gong.

Saat mengulang kedua kalinya membaca buku “Zhuan Falun,” ketika sampai pada Ceramah Empat, halaman 155, saya tersadarkan pada kalimat sebagai berikut:

“Perihal ini saya beri tahu kalian, sekiranya anda merasa ‘sakit’ hingga betapa menderitanya, harap anda tetap teguh datang, Fa sulit diperoleh. Di saat anda makin sengsara justru mengindikasikan keadaan niscaya berbalik setelah mencapai titik klimaks, seluruh tubuh anda akan dimurnikan, harus dimurnikan secara menyeluruh. Setelah akar penyakitnya dihalau, akan menyisakan sedikit Qi hitam agar dapat mengepul ke luar sendiri, supaya anda menanggung sedikit kesulitan, mengalami sedikit penderitaan, bila anda tidak menanggung sedikit apa pun, tidak akan dibenarkan.“

Semenjak itu saya mulai berani berlatih gerakan kelima, meditasi Falun Gong. Sampai hari ini, saya merasakan sesuatu yang sangat berbeda antara meditasi Falun Gong dengan meditasi lainnya. Keluhan penyakit saya selama beberapa tahun ini entah mengapa hilang begitu saja. Juga sering menemui kejadian-kejadian aneh yang serba kebetulan, terkadang yang saya harapkan dengan sendirinya bisa terwujud.

Sekarang sudah empat bulan Xiulian Falun Gong, saya termasuk praktisi yang masih baru, emosi masih ada. Pernah suatu kali terjadi konflik dengan suami. Selama dua hari tidak mau berbicara dengannya. Pada hari Minggu ketika belajar Fa di tempat latihan, pada Ceramah Empat, halaman 164, buku Zhuan Falun, Shifu mengatakan:

“Justru karena dia telah menciptakan bagi anda satu konflik ini, maka terbentuklah sebuah kesempatan untuk meningkatkan Xinxing, dalam kesempatan itu anda dapat meningkatkan Xinxing anda sendiri, Xinxing anda ini bukankah telah meningkat?”

Sepulangnya dari tempat latihan dan belajar Fa, dengan hati yang damai dan gembira saya menyapa suami saya, masalah yang membebani jiwa suami dan saya selama dua hari seketika terselesaikan dengan peningkatan Xinxing saya.

Sekarang, setiap ada masalah, saya dapat menemukan jawabannya dari buku Zhuan Falun, juga ada perasaan bahagia setelah membacanya, seolah-olah jiwa saya telah menyatu dengan buku ini, buku yang kini jadi bacaan saya sehari-hari. Dalam buku Zhuan Falun, Ceramah Pertama, halaman ke-2, Shifu mengatakan:

“Saya rasa anda yang secara langsung dapat mendengar saya mengajar Fa dan Gong, saya katakan sungguh…… di kemudian hari anda akan mengetahui, anda akan merasakan bahwa momen ini adalah luar biasa bahagia. Kami percaya pada takdir pertemuan, jadi kalian dapat duduk bersama di sini juga karena takdir pertemuan.”

Terima kasih Shifu!