Menerobos Gangguan Demi Penyelamatan

Pawai Falun Dafa dan Marching Band Tian Guo di Tanjung Pinang, Provinsi Kepri

(Minghui.org) Tanjung Pinang - Ratusan praktisi Falun Dafa bersama Marching Band Tian Guo melakukan pawai di jalan protokol Kota Tanjung Pinang, Ibukota Kepri, Sabtu (23/10). Pawai keindahan tersebut dilakukan menyusuri pemukiman dan sentra bisnis yang ramai. Meski sempat diliputi oleh hujan, angin, dan petir, pawai berhasil dilakukan dan mendapat sambutan dari warga Tanjung Pinang yang dilalui oleh barisan Falun Dafa.  

Pawai yang rencanannya turut berpartisipasi dalam pawai rakyat Pemerintah Tanjung Pinang memperingati hari jadi Kota Otonom Tanjungpinang ke-9 tersebut sempat terganggu oleh lebatnya hujan, angin kencang dan petir persis setelah rombongan praktisi dari Singapura dan Malaysia menginjak kota tua tersebut sekitar pukul 11.00 WIB.  

Lebatnya hujan membuat beberapa peserta pawai rakyat yang telah berjalan sejak pukul 08.00 WIB itu, ada yang membubarkan diri. Sementara itu para praktisi Falun Dafa yang berkumpul di lokasi rumah salah seorang praktisi yang dekat dengan rute pawai tanpa henti melakukan Fa Zhen Nian dan membaca Lunyu berulang-ulang. Hingga satu jam berlalu petir dan angin tidak terdengar lagi hanya rintik-rintik hujan yang membasahi jalan.  

Akhirnya pawai pun bisa dilakukan, dengan menampilkan barisan Marching Band dan barisan spanduk yang melibatkan praktisi Batam, Tanjung Pinang, Singapura, dan Malaysia. Nampak juga beberapa praktisi cilik di dalam barisan. Warga yang menonton sangat antusias dan mengagumi keindahan Falun Dafa. Sejumlah brosur dan bunga lotus dibagikan ke sejumlah warga yang menyaksikan di pinggiran jalan hingga pawai usai.

Sambutan masyarakat terhadap Marching Band Tian Guo di Tanjung Pinang, Provinsi Kepri





Barisan Falun Dafa