(Minghui.org) Saya adalah praktisi Falun Dafa dari Bali bagian barat, saya mulai berkultivasi Dafa sekitar pertengahan tahun 2003, awalnya saya tidak pernah mendengar apa itu Falun Dafa. Hingga pada suatu hari Minggu, seorang saudara yang tinggal  di Denpasar pulang ke kampung mengenalkan sebuah buku yang waktu itu sangat asing bagi saya yaitu buku ZHUAN FALUN. Saya mengabaikan begitu saja, karena saya kira itu buku tentang agama atau sejenisnya, sambil berkata, “Saya tidak tertarik!“ Karena sebelumnya banyak buku yang sudah pernah diberikan kepada saya terutama buku tentang qigong dan sejenisnya. Namun semua tidak ada pengaruh yang berarti, bahkan waktu itu saya menderita komplikasi penyakit. Karena saya tidak tertarik, buku itu (ZHUAN FALUN) dibawa kembali ke Denpasar. Setelah buku ZHUAN FALUN itu dibawa pergi, saya merasa ada suatu dorongan yang sangat kuat membuat saya ingin sekali membacanya. Seminggu kemudian saya bertemu lagi dengan buku ZHUAN FALUN dan tanpa pikir panjang langsung saya membacanya dari awal. Saya merasa benar-benar bahagia waktu itu, saya menemukan banyak masalah dan pertanyaan terjawab serta terpecahkan dengan membaca buku ZHUAN FALUN, dan yang lebih mengherankan komplikasi penyakit yang saya derita sembuh secara ajaib. Padahal waktu itu saya belum baca sampai selesai. Selanjutnya saat akan melanjutkan membaca buku ZHUAN FALUN, saya selalu memandang foto Shifu dengan penuh rasa terima kasih dan pertanyaan dalam hati saya, “Siapakah Anda ini? Mengapa Anda dapat menyembuhkan saya tanpa bertemu langsung, juga tanpa syarat dan imbalan?” Setelah satu kali selesai membaca buku ZHUAN FALUN saya sudah putuskan untuk berspesialisasi tunggal dan menjadi praktisi sejati Falun Dafa. Awalnya saya belum begitu paham bagaimana menjalani kultivasi di tengah masyarakat umum. Saya pernah bersikap agak ekstrem dan belum bisa menata hubungan dengan lingkungan sekitarnya. Akhirnya saya mencari ke dalam, respon negatif dari lingkungan adalah suatu peringatan bagi saya agar bisa meningkatkan Xinxing (kualitas moral). Shifu mengatakan dalam Zhuan Falun, “Kita segenap praktisi Gong harus memperhatikan jangan sekali-kali tampak sangat ganjil di tengah manusia biasa. Anda tidak berperan baik di tengah manusia biasa, orang lain akan berkata, setelah belajar Falun Dafa mengapa semuanya jadi demikian, ini sama dengan merusak reputasi Falun Dafa, jangan sampai tidak memperhatikan hal ini.” (Zhuan Falun, Ceramah VIII)

Bergabung dalam barisan genderang pinggang

Setelah terus dan terus belajar Fa termasuk ceramah Shifu di berbagai daerah pada tahun-tahun yang berbeda, saya memahami Xiulian dimasa pelurusan Fa, kita tidak cukup hanya belajar Fa dan berlatih Gong saja. Shifu mengatakan mesti melakukan tiga hal yaitu belajar Fa, memancarkan pikiran lurus dan klarifikasi fakta. Saya memutuskan untuk bergabung dalam tim genderang pinggang karena dalam kegiatan klarifikasi tugasnya sudah pasti, yaitu bermain genderang. Saya pahami tiga hal itu sangatlah erat hubungannya. Saya memahami kalau tidak belajar Fa dengan baik, kita tidak akan memiliki pikiran lurus, dan jika pikiran lurus tidak kuat, hasil klarifikasi tidak maksimal. Menjadi pemain genderang pinggang ujian sering muncul terutama ujian Xinxing. Seperti perasaan puas diri/terlalu bersemangat, rasa malas/kurang semangat seolah-olah pekerjaan yang saya lakukan tidak ada makna yang terlalu besar, termasuk keragu-raguan bisa muncul. Dan saya menyadari itu efek sebagian dari karma pikiran. Terkadang sehabis bermain genderang badan terasa letih/lelah, padahal biasanya bersemangat. Saya memahami di dalam melakukan pekerjaan Fa kurang memandangnya sebagai hal yang sakral dan melakukanya seperti pekerjaan manusia biasa, juga kurangnya belajar Fa yang merupakan dasar yang tidak boleh diabaikan, seperti di dalam “Tanya Jawab Ceramah Atlanta 2003”:

Pengikut: Belakangan ini banyak praktisi yang memikul banyak pekerjaan merasa sangat letih, stamina dan kondisinya tidak sebaik dahulu, bagaimana menerobosnya?

Shifu: Ini harus ditinjau dari dua aspek. Satu ialah praktisi telah bekerja dengan susah payah, sungguh-sungguh bersusah payah, banyak dari mereka juga dengan inisiatif turut memikul pekerjaan orang lain, jika demikian dapatkah kiranya mencari lagi beberapa tenaga tambahan, atau bagaimana berusaha menyelesaikan masalah ini, ini adalah satu poin. Yang satu lagi ialah, ada banyak pengikut Dafa kita betul-betul sangat letih, namun dalam aspek lain malah tidak memperhatikan belajar Fa dan Xiulian, telah melakukan banyak sekali pekerjaan malah tidak mengultivasi diri sendiri, maka akan merasa letih, akan merasa capek, merasa sulit. Sesungguhnya saya senantiasa berkata, Xiulian tidak memengaruhi seseorang melakukan pekerjaan Dafa, pasti demikian. Karena berlatih Gong dapat secara paling baik menghilangkan keletihan, adalah cara terbaik agar tubuh secepatnya pulih kembali.

Menjadi pembuat genderang pinggang

Dahulu saya dengan teman-teman di daerah agak sulit mendapatkan genderang. Seiring berlalunya waktu akhirnya saya mencoba membuatnya sendiri. Berbekal kemampuan yang pas-pasan ditambah dukungan dari teman-teman praktisi lain. Kebetulan di daerah saya ada teman yang berprofesi dalam usaha kerajinan kayu. Saya mulai mempersiapkan segala keperluan, dalam pekerjaan ini ujian tentu juga muncul. Namun saya yakin Shifu pasti membantu dan melindungi saya. Pada suatu saat saya sedang memotong kayu untuk membuat genderang menggunakan gergaji selendang besar. Baru beberapa menit berlalu gergaji yang panjangnya  6 meter putus dan hampir mengenai saya, dengan suara ledakan yang begitu keras, posisi saya waktu itu hanya beberapa centimeter dari gergaji. Dilihat dari pandangan manusia biasa mungkin itu kebetulan, kebetulan saya bisa selamat. Namun saya memahami berbeda, adalah Shifu yang telah menyelamatkan dan melindungi saya. Pada saat kejadian itu sedikit pun saya tidak ada rasa takut dan setelah dipikir kronologisnya betul-betul mengerikan. Saya menyadari ini adalah pekerjaan Dafa, bukan hanya pekerjaan manusia biasa, jadi muncul gangguan ini dan itu, saya selalu ingat dalam pekerjaan Dafa apa pun harus disertai pikiran lurus yang kuat dan selalu mengultivasikan hati (xiu Xinxing). Dipahami dari prinsip Fa, suatu kejadian apa pun  yang terjadi kita mesti selalu mencari ke dalam, walau kita melihat orang lain dalam konflik kita juga mencari ke dalam diri sendiri, karena itu adalah suatu ujian untuk menuju kedewasan atau suatu isyarat bahwa keterikatan hati yang kita miliki sudah saatnya disingkirkan. Ada juga suatu yang mesti selalu kita sadari, kekuatan lama selalu mengintai celah kekosongan dari Xiulian kita.

Seiring berlalunya waktu saya dapat membuat genderang pinggang dan memperbaharui genderang-genderang yang sudah ada. Hal ini semua juga butuh proses yang panjang seperti layaknya Xiulian, dari tidak bisa menjadi bisa, dari kurang sempurna menjadi lebih sempurna.

Terima kasih kepada Shifu yang belas kasih atas bimbingan dan perlindungannya, juga terima kasih atas dukungan teman-teman praktisi semuanya, saya juga praktisi yang masih dalam proses Xiulian, jika ada hal yang kurang lurus mohon kiranya dapat ditunjukkan, Heshi!