Minghui Fahui | Arsitek Menggunakan Waktu untuk Klarifikasi Fakta

(Minghui.org) Salam kepada Guru! Salam kepada rekan-rekan praktisi!

Saya adalah seorang arsitek. Ada tiga orang di dalam keluarga kami. Putra saya duduk di bangku SMP. Karena saya perlu bekerja di kantor selama delapan jam sehari, saya memaksimalkan waktu saya untuk klarifikasi fakta mengenai Falun Gong dan penganiayaan ketika berangkat dan pulang kerja, saat jam makan siang, dan di akhir pekan.

1. Klarifkasi Fakta Saat Berangkat dan Pulang Kerja

Saya naik bis dengan beberapa kali perhentian saat berangkat kerja. Saya menyelamatkan manusia saat menunggu bis atau saat sedang berjalan. Saya sering bertemu dengan orang yang memiliki takdir pertemuan di mana saya memberikan DVD Shen Yun atau memberitahu tentang Falun Gong dan penganiayaan.

Suatu kali, saya bertemu dengan seorang pembersih jalan dalam perjalanan ke tempat kerja. Saya ingin memberikan materi klarifikasi kepadanya. Siapa yang akan sangka kalau dia akan lari dan melompati pagar jalan yang membatasi trotoar dan jalan tanpa melihat. Dia berteriak, “Saya tidak suka Falun Gong!”

Guru berkata,

“Melakukan hal apapun harus ada permulaan ada kesudahan, lakukanlah dengan baik, menyelamatkan manusia harus berhasil menyelamatkannya. Yang terletak di hadapan anda, tidak ada pilihan, bila dalam menyelamatkan manusia anda bersikap memilih, itu adalah salah” (“Apa yang Disebut dengan Pengikut Dafa, Ceramah Fa di Konferensi Fa New York 2011”)

Dengan membaca ini, saya menyadari bahwa saya tidak seharusnya tergerak oleh perilakunya. Saya tahu bahwa saya akan berjumpa dengannya lagi karena dia selalu menyapu jalan itu. Setiap kali melihatnya, saya memancarkan pikiran lurus untuk membersihkan unsur-unsur jahat yang menghalanginya untuk mengetahui fakta kebenaran Falun Gong. Pertama-tama, dia tidak begitu bersahabat dan hanya memalingkan mukanya setelah melihat saya. Setelah itu, saya menyapanya bagaikan seorang teman lama dan tersenyum. Saya berkata, “Sungguh senang bisa bertemu dengan kamu di sini lagi!” Kali ini dia tidak menghindar dan membalas dengan menggerutu. Suatu kali saya memancarkan pikiran lurus sambil menatap bagian belakangnya. Beruntung, dia berbalik badan dan mata kami saling menatap. Saya tersenyum dan menganggukan kepala. Dia pun tersenyum kepada saya dengan ramah.

Suatu siang di musim panas, saya melihat dia sedang santai di bawah pohon yang rindang. Saya berjalan ke arahnya, dan menyapa dengan salam, dan mengobrol bersamanya sedikit. Dia berkata bahwa dia tidak percaya apapun dan juga hidup begitu menderita. Dia pergi ke luar kota dan lalu kembali ke kota untuk bekerja di sebuah pabrik. Dia diberhentikan. Kini dia menyapu jalan. Dana pensiunnya ditunda selama lima tahun. Saya berkata, “Bukankah ini adalah akibat dari tindakan-tindakan yang dilakukan oleh Partai Komunis China (PKC)?” Saya mendiskusikan berita-berita dengannya dan PKC sedang merampas organ-organ dari orang yang masih hidup. Dia mengutuk PKC.

Saya memberitahu dia bahwa Falun Gong mengajarkan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar yang menjunjung tinggi moralitas. “Makhluk Surgawi akan melindungimu dalam menghadapi bencana alam dan bencana yang dibuat oleh manusia jika kamu mengikuti prinsip ini dan memutuskan hubungan dengan PKC.” Dia berkata, “Saya bisa menerima Sejati dan Baik, tetapi saya tidak dapat memahami kata Sabar.” Saya menjelaskan kepadanya tentang pemahaman saya dari perspektif kehidupan keluarga saya. Saya mundur ke belakang ketika ada konflik mencuat di antara keluarga suami saya dengan saya sehubungan dengan rumah. Pada waktu itu, kami perlu menyewa sebuah tempat, tetapi kini kami sudah memiliki rumah sendiri. Kami pun memiliki hubungan dan lingkungan rumah yang harmonis. Dia berkata, “Kata Sabar ini juga sangat bagus! Keyakinan ini bagus!”

Dia bertanya, “Beberapa wanita tua juga meminta saya untuk mengundurkan diri dari PKC. Kamu sangat berpendidikan. Kenapa kamu juga memberitahu saya hal yang sama?” Saya katakan padanya bahwa tidak ada pertentangan antara ilmu pengetahuan dan kepercayaan. Ilmuwan hebat percaya sama Tuhan. Dia berkata bahwa dia bukan seorang anggota dan tidak percaya pada PKC. Dia juga sudah lama bukan anggota organisasi pemuda PKC dan tidak mengerti perlunya untuk mengundurkan diri darinya. Dia berterima kasih kepada saya karena telah menjelaskan begitu banyak. Saya harus berangkat kerja. Saya pun berkata, “Kita akan berbincang-bincang di lain waktu. Silakan nikmati waktu Anda. Kamu pasti mengerti.” Saya dari dalam hati berpikir apa yang telah menghalanginya. Saya pikir itu pasti karena keyakinannya pada ateis. Dia tidak mengerti arti mengikat janji hidupnya kepada PKC yang dia lakukan sewaktu masih muda, ataupun perlunya untuk mundur dari perjanjian tersebut.

Tidak lama setelah itu, dengan kebijakan yang Dafa anugerahkan pada saya, saya berhasil melewati sebuah ujian teknis khusus yang cukup sulit. Gaji saya naik beberapa ratus ribu yuan setiap tahun. Kolega-kolega memaksa saya agar merayakannya dengan manisan. Saya pun pergi ke supermarket dan membeli coklat untuk semua orang. Dalam perjalanan pulang saya bertemu dengan penyapu jalan itu. Dia berlari menghampiri saya dan memberikan salam. Saya menawarinya coklat. Dia merasa sangat senang. Saya berkata, “PKC telah menipu Anda, dan kamu tidak berani mempercayai apapun, dan kamu masih percaya kepada ateisme yang dipropaganda oleh PKC. Ini sangat tidak beruntung bagi kamu. Banyak praktisi telah memberitahu kamu tentang fakta Falun Gong dan penganiayaan karena kami menghargai kehidupan. Tidak peduli kamu kaya atau miskin, terkenal atau sederhana, semua kehidupan adalah berharga. Jangan merasa berkecil hati. Tidak butuh duit kamu sedikitpun untuk menghilangkan sumpah janji yang kamu buat kepada PKC dan ini adalah jaminan hidup terbaik yang dapat kamu dapatkan. Kamu mesti menyayangi hidupmu! Bahkan jika kamu tidak percaya pada Tuhan, kamu tahu bahwa PKC sedang mengambil organ dari orang yang masih hidup. Dari perspektif menyelamatkan dirimu atau berdasarkan kesadaran dirimu sendiri, kamu seharusnya memisahkan dirimu dari PKC. Kekhawatiran kami adalah bencana yang akan menimpa kamu ketika langit menghancurkan PKC.” Dia menyebutkan nama panggilannya adalah Wang. Dia telah menjadi anggota Pionir Muda, salah satu organisasi pemuda PKC, dan setuju untuk mengundurkan diri darinya. Saya membantunya dengan mencari nama samaran. Dia tertawa dan merasa sangat senang. Saya juga sangat bahagia untuknya, akhirnya kehidupan yang sangat berharga ini terselamatkan.

2. Menyelamatkan Makhluk Hidup pada Saat Makan Siang

Saya berusaha untuk hidup sesuai dengan prinsip Falun Dafa. Saya bertanggung jawab di tempat kerja. Saya telah menguasai pengetahuan khusus di bidang studi saya. Saya membantu orang lain. Pekerjaan kami sangatlah sibuk dan bersifat musiman, sebagai contoh, pada musim semi, saat diberikan tugas proyek, saya selalu memberikan kesempatan kepada kolega muda untuk mendapatkan pengalaman dan membiarkan mereka melakukan apa yang mereka sanggup. Saya mengerjakan apa yang mereka tidak dapat kerjakan. Akhirnya, saya membantu mereka memeriksa ulang hasil dari keseluruhan proyek. Dengan cara ini mereka bisa melakukan pekerjaan dengan baik dan mendapatkan bonus yang lebih besar. Mereka merasa sangat senang. Gaji pokok saya sudah cukup memadai, jadi jika saya mendapatkan bonus yang lebih kecil itu tidak jadi masalah bagi saya. Dengan cara ini saya memiliki waktu yang lebih banyak untuk menyelamatkan makhluk hidup.

Saya memiliki waktu satu jam lebih di saat makan siang. Saya belajar bagaimana untuk menggunakan ponsel pintar untuk mengirimkan pesan MMS grup. Dengan begini, saya bisa menambahkan waktu dimana saya bisa mengklarifikasi fakta. Pada saat makan siang, saya pergi dengan naik bis dan mengirim pesan-pesan klarifikasi fakta dengan cara menggunakan beberapa kartu nomor telepon. Saya menggunakan metode ini demi keamanan agar pesan-pesan itu tidak dapat dilacak pengirimnya. Saya bisa mengirimkan pesan-pesan selama 15 menit dengan empat kartu, lalu saya mencabut baterainya dari telepon selular, ini juga demi alasan keamanan. Saya lalu mencari sebuah gedung hunian untuk membagikan atau menempelkan materi-materi klarifikasi dan poster. Tidak ada banyak waktu yang tersisa ketika saya selesai melakukannya. Saya naik bis pulang ke kantor. Saya cepat-cepat makan di kantor. Hanya ada sedikit waktu untuk istirahat makan siang, tetapi saya menggunakan waktunya dengan sepenuhnya.

Saya sering menulis surat klarifikasi fakta. Saya akan mengirimkan surat ketika menemukan kantor pos saat saya berada di dalam bis sambil mengirim pesan-pesan MMS. Di kantor pos berikutnya yang saya temukan, saya juga mengkirimkan surat lainnya. Sangat mudah bagi saya untuk mencari di Internet untuk menemukan informasi nomor kontak, menuliskan alamat di amplop, dan menempelkan perangko saat di tempat kerja. Saya mencetak surat-surat klarifikasi fakta dan memasukan informasi klarifkasi fakta pada CD di rumah pada malam hari.

Saya menulis surat kepada orang-orang yang bekerja dengan saya, keluarga mereka, mantan teman sekolah, guru-guru putra saya, teman sekolahnya dan keluarga mereka, dan lain-lain. Setiap hari saya mencari informasi baru di situs Minghui dan mendapatkan informasi dari Internet. Saya ingin guru putra saya mengetahui fakta kebenaran, tetapi putra saya berkata, “Saya tidak tahu nama guru saya!” Saya bilang, “Selama kamu masih memiliki minat untuk mengetahuinya, Guru akan mengatur kesempatan untuk membuatmu tahu.” Tidak lama kemudian, putra saya pulang dari sekolah dan secara misterius berkata, “Ibu, saya punya hadiah untukmu! Hari ini guru saya menuliskan nama-nama guru di setiap kelas pada papan tulis. Saya pun mencatatnya dengan hati-hati!”

Putra saya adalah seorang murid yang jago di matematika dan teman-teman sekolahnya sering menelepon dia untuk meminta bantuan. Dia memberikan nomor-nomor telepon mereka kepada saya agar keluarga mereka dapat diselamatkan. Dia juga mengumpulkan nomor-nomor telepon dari para guru yang mengajarkan kelas tambahan begitu juga dengan yang lainnya, sehingga saya bisa menjangkau orang-orang ini yang memiliki takdir pertemuan dan mereka dapat  segera memahami fakta kebenaran.

3. Melepaskan Keterikatan Ketergantungan

Saya melepaskan keterikatan ketergantungan dalam proses mengirim pesan tesk MMS. Saya bergantung kepada praktisi lain untuk membeli kartu telepon. Saya pikir kartu telepon semacam ini yang dia bawa sangatlah nyaman dan mudah digunakan. Kartunya seharga beberapa ribu yuan. Dia berada dalam situasi yang berbahaya dan tidak dapat membelinya untuk saya lagi.

Saya meluruskan pikirkan saya. Jika setiap praktisi bergantung pada satu orang, bukankah itu akan mengakibatkan kesibukan dan menyisakan celah bagi PKC untuk mengambil keuntungan untuk menganiaya orang tersebut? Proyek klarifikasi fakta ini perlu untuk terus dilanjutkan, jadi saya pergi ke beberapa tempat untuk membeli kartu. Saya sangat terkejut karena bisa menemukan kartu dengan sangat mudah untuk digunakan dan bisa mengirim lebih banyak pesan lagi dari kartu yang biasanya. Kami menamai kartu baru itu kartu “surga”. Sangat sulit dipercaya begitu banyak pesan teks yang dapat dikirim oleh kartu itu. Saya menghitungnya beberapa kali, dan memang benar telah mengirim banyak pesan dan semuanya diterima dengan baik. Dengan cara ini saya tidak perlu menunggu atau bergantung pada orang lain lagi. Saya telah melepaskan keterikatan atas ketergantungan. Saya telah menjalani jalur kultivasiku sendiri.

4. Melepaskan Keterikatan pada Kenyamanan

Hidup telah menjadi semakin lama semakin nyaman seiring dengan perubahan lingkungan. Keterikatan pada kenyamanan tumbuh membesar tanpa disadari. Saya membaca sebuah artikel berbagai pengalaman dari seorang praktisi di Minghui. Dia mengatakan bahwa beberapa tempat tidur dari praktisi memiliki Futi (dirasuki roh atau roh hewan). Itu termanifestasi berupa tidak dapat bangun untuk melakukan latihan Gong, jatuh dan tertidur saat memancarkan pikiran lurus, dan merasa sangat menderita untuk bisa bangun. Saya menjadi was-was dan mencoba melihat ke dalam apakah ada kondisi yang serupa dengan diri saya. Kadang-kadang, alarm saya tidak berbunyi. Saya segera memancarkan pikiran lurus untuk memusnahkan kejahatan. Pada waktu yang sama, saya sadari bahwa itu adalah keterikatan pada kenyamanan yang menyisakan celah bagi kejahatan untuk mengganggu.

Saya tidak tidur sebelum tengah malam dan maka itu tidak mungkin untuk tertidur. Alarm berbunyi dengan suara yang menulikan pada jam 03.50 subuh dan saya segera terbangun. Saya merasa khawatir bahwa saya telah mengganggu tidur keluarga saya tetapi mereka berkata bahwa mereka tidak mendengar suara alarm. Sangat menderita untuk bisa bangun.

Saya melakukan latihan Gong tepat waktu setelah melepaskan keterikatan pada kenyamanan. Saya memancarkan pikiran lurus pada waktu-waktu yang ditentukan. Bagaimana kita bisa berlatih kultivasi dengan nyaman? Dan lagi pula, akan menjadi sulit bagi kita untuk melakukan latihan gerakan apabila kita sering tidak melakukannya.

Selain berlatih gerakan, belajar Fa, klarifikasi fakta, dan rajin di tempat kerja, para praktisi harus menjaga keluarga mereka dengan baik juga dan tidak boleh merasa takut pada aspek kesulitan. Sebagai contoh, sebelumnya, saya adalah orang yang kurang sabar saat membantu putra saya mengerjakan PR. Saya pikir itu adalah gangguan dan membuang-buang waktu saya. Tekanan terhadap para murid di China adalah sangat besar. Bonus-bonus dari banyak guru adalah berhubung dengan hasil dari murid-murid mereka, jadi para guru akan memberikan banyak sekali pekerjaan dan ujian kepada murid. Para murid biasanya mengerjakan PR hingga tengah malam. Saya kadang-kadang membantu putra saya untuk memikirkan karangan sastra  dan tugas esei dalam bahasa Inggris karena tekanannya begitu berat. Dengan cara ini, saya dapat memastikan bahwa esei-eseinya mengandung konten yang positif dan dapat membimbing hati manusia menuju kebaikan. Hal ini bermanfaat bagi makhluk hidup untuk bisa menerima fakta kebenaran. Guru dan teman sekelasnya akan tersentuh oleh esei-eseinya ketika mereka membacanya. Putra saya dapat menyelesaikan PR-nya lebih awal dan hal ini akan memberinya waktu untuk belajar Fa dan menghafal puisi-puisi Guru.

Para praktisi yang bekerja seharusnya memanfaatkan waktu menunggu atau waktu naik bis atau kereta, berjalan, menunggu lift, untuk melafalkan Fa di dalam hati. Hasilnya sangat baik dan terhindar dari menyia-nyiakan waktu serta memiliki proses pikiran yang kacau. Jangan tidak menghargai momen ini: Manfaatkan waktunya dan kamu bisa gunakan untuk melafalkan satu paragraf Fa. Fa akan secara otomatis terefleksi ke dalam kesadaranmu ketika menghadapi berbagai situasi yang menguji Xinxing (watak, kualitas moral) kamu, dan akan mudah untuk menjaga Xinxing kamu. Lebih jauh lagi, klarifikasi fakta dan membagikan DVD Shen Yun akan berjalan dengan lancar ketika Fa telah dipelajari dengan baik dan kita telah mencari kedalam. Semua yang kita perlu lakukan adalah mendekati orang-orang dan mereka semua akan mengungkapkan rasa terima kasih dengan sepenuh hati.

5. Jangan Mengecewakan Makhluk Hidup

Saya telah menemukan bahwa semakin banyak orang telah memahami kebenaran dan mempunyai rasa hormat yang besar terhadap Falun Dafa dan murid-murid Dafa ketika saya mengklarifikasi fakta. Suatu hari saya bertermu dengan seorang pria tua di bis komuter. Kami berdiri bersama dan saya mulai memberitahunya mengenai fakta kebenaran, tetapi dia berkata bahwa orang lain juga sudah tahu. Dia berkata dia percaya pada Buddha sebelumnya dan kini setiap sore hari melafalkan 9 huruf karakter China yang membawakan keberuntungan yang berarti, “Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar baik.” Dia berkata, “Standar moral dari para praktisi sangatlah tinggi. Orang-orang yang menawarkan saya tempat duduk adalah praktisi Falun Gong! Saya pun memberinya sebuah DVD Shen Yun. Dia sangat senang dan berkata dia akan meminta putranya untuk memutarkan untuknya di komputer.

Saya memberikan beberapa lembar Minggu Minghui edisi khusus 2012 untuk sekelompok teman-teman saya. Mereka semua mengekpresikan keinginan untuk membawanya pulang dan membacanya. Salah seorang pria berkata bahwa dia mengenali kisah yang menyentuh dari seorang murid Dafa. Praktisi ini hidup dengan hemat dan memberikan gajinya untuk klarifikasi fakta selama masa penganiayaan.

Sangatlah sulit bagi orang-orang di dunia untuk memahami kebaikan hati dari para praktisi, penderitaan yang mereka alami, dan ketekunan mereka dalam menyelamatkan orang-orang, tetapi mereka telah menyaksikan atau membaca keagungan Dafa. Saya akan menyayangi waktu ini dan dengan semangat berkultivasi di masa terakhir dari pelurusan Fa ini. Saya tidak akan mengecewakan makhluk hidup yang telah memberikan harapan tak terhingga terhadap Dafa.

Chinese version click here
English version click here