Li Shanshan dan Chen Xiumei Masih Dianiaya di Kamp Kerja Paksa Wanita Hebei

(Minghui.org)

Partai Komunis China (PKC) tidak lagi meneruskan sistem kamp kerja paksa. Akibatnya, kamp kerja di seluruh negeri ditutup atau sedang ditutup dan praktisi yang ditahan di sana dibebaskan. Tetapi, Li Shanshan dan Chen Xiumei masih ditahan di Kamp Kerja Paksa Wanita Provinsi Hebei. Li Mei kemungkinan juga berada di sana.

Li Shanshan

Zhou Xiangyang divonis oleh Partai Komunis China (PKC) dan mengalami penyiksaan kejam. Li Shanshan berusaha menyelamatkan suaminya (Zhou Xiangyang) pada 29 Oktober 2011. Ia ditangkap dan dikirim ke kamp kerja untuk ditahan. Di kamp kerja paksa ia dipaksa melakukan kerja berat.

Chen Xiumei

Pada pagi hari, 11 September 2012, Chen Xiumei, praktisi dari Kota Baoding, 55 tahun, pergi ke kantor polisi meminta kunci rumahnya dikembalikan, yang disita oleh polisi. Polisi malah menangkap dan menahannya di Kamp Kerja Paksa Wanita Shijiazhuang untuk dianiaya lebih lanjut. Ini keempat kalinya ia ditahan di kamp kerja paksa. Di kamp, penjaga berusaha memaksa Chen berjongkok untuk melaporkan nomor tahanannya, tetapi ia tidak mau bekerja sama dengan penjaga. Penjaga kemudian menampar wajahnya, menendang dan menyeretnya ke ruangan kecil di mana mereka memukulinya lebih lanjut. Untuk menolak penganiayaan, Chen melakukan mogok makan sebagai protes.

Pada 24 Februari 2012, Li Mei dari Kota Handan, Provinsi Hebei ditangkap oleh polisi dan kemudian divonis 18 bulan di kamp kerja paksa.

Kamp kerja paksa wanita Provinsi Hebei:
Orang yang bertanggung jawab, Zhou Kequan (周占全): [phone].
Wakilnya, Feng Kezhuang (冯克庄) : [phone], [phone], [phone] (selular)

Chinese version click here
English version click here