(Minghui.org) Ketika suami dari Yin Hongmei pergi menjenguknya di Pusat Penahanan Yaojia, Yin Hongmei sedang dikurung di kurungan besi.

Yin adalah praktisi Falun Gong dari Wafangdian, Provinsi Liaoning. Dia ditangkap oleh polisi dari Dalian dan Wangfangdian sekitar tengah hari tanggal 13 Juni 2012. Sebelum menangkapnya, polisi telah mengawasi penggunaan internetnya selama tiga bulan.

Berdasarkan seorang saksi mata, tiga petugas polisi Internet dari Dalian, beberapa petugas dari Kantor Polisi Xinhua, dan tiga petugas dari Kantor 610 Wafangdian pergi ke rumah Yin dan menahannya. Mereka secara paksa membawanya ke mobil polisi. Polisi meninggalkan lokasi setelah menggeledah rumahnya.

Yin ditahan di Pusat Penahanan Yaojia lebih dari satu tahun, di mana dia disiksa dan diperlakukan sewenang-wenang.

Peragaan penyiksaan: Dikurung di kurungan besi

Yin pergi ke Beijing pada 26 Desember 1999, untuk mengajukan permohonan bagi Falun Gong. Dia ditahan oleh polisi Beijing dan dibawa kembali ke Wafangdia oleh Wang Dafu dan beberapa petugas lain dari Kantor Polisi Xinhua. Yin dihukum kerja paksa selama satu setengah tahun, menjalani hukuman di Kamp Kerja Paksa Masanjia yang terkenal jahat.

Pada musim panas tahun ini, ketika Pertandingan Nasional ke-12 diselenggarakan di Dalian mulai dari tanggal 31 Agustus sampai 12 September 2013, banyak praktisi ditahan, untuk “menjaga kestabilan” selama perlombaan. Petugas polisi mempunyai slogan, ”Kami akan menahan 1.000 orang tidak bersalah daripada melepaskan seorang praktisi Falun Gong.”

Para petugas dari Departemen Kepolisian Distrik Zhuanghe masuk ke toko dan menahan pemiliknya, Xu Minghua (pria), dan pegawainya Zhao Meichun, Yu Shulian, dan Zhang Yingjun pada suatu pagi, 25 September 2013. Mereka semua di bawa ke Pusat Penahanan Yaojia. Zhang Yingjun (wanita) kemudian dilepaskan karena gagal melewati pemeriksaan fisik.

Praktisi Qu Bin (pria) ditangkap pada pagi hari tanggal 30 Agustus 2013. Dia menjadi kurus kering setelah mengalami penganiayaan ekstrem di Pusat Penahanan Yaojia, dan saat ini berada dalam kondisi kritis. Tekanan darahnya hanya 70/40 mm Hg. Dia sangat lemah dan mengalami muntah-muntah yang sangat parah. Dia kehilangan kesadaran sebanyak dua kali dalam rentang waktu 10 hari.

Telah dilaporkan bahwa Pusat Penahanan Yaojia mengirimkan sebuah dokumen ke Pengadilan Distrik Zhongshan, menyatakan bahwa Qu Bin tidak seharusnya ditahan. Tetapi hakim Liang Yongguo dari Pengadilan Distrik Zhongshan menjawab bahwa bukti-bukti yang dikirimkan oleh pusat penahanan tidak cukup untuk melepaskan Qu.

Sebagai tambahan dari informasi di atas, banyak praktisi lain dari Dalian yang masih ditahan di Pusat Penahanan Yaojia, termasuk Ma Dongmei, Wang Renguo, Song Xuecun, dan lainnya.

Chinese version click here
English version click here