(Minghui.org) Saya bertemu Fa tahun 2009, sejak awal mulai berkultivasi banyak manfaat yang saya dapatkan antara lain adalah kesehatan yang semakin membaik. Dahulu kepala saya selalu sakit sehingga setiap hari pasti minum obat pereda rasa sakit. Saya juga merokok sangat banyak setiap harinya hingga dua bungkus. Setelah mulai kultivasi sakit kepala mulai menghilang hingga akhirnya lenyap sama sekali. Saya berhenti merokok total, kebiasaan buruk yang telah saya mulai sejak kelas satu SMP. Benar-benar banyak sekali manfaat yang saya dapatkan.

Pada awalnya saya hanya berkultivasi sendirian namun lama kelamaan istri yang melihat perubahan sifat dan karakter saya yang dulunya sangat tidak sabaran, pemarah dan egois menjadi pribadi yang sabar dan baik lalu mencoba ikut membaca Zhuan Falun, dan pada akhirnya benar-benar tertarik dan ikut menjadi praktisi.

Pada perkembangan perjalanan kultivasi saya mengalami banyak rintangan yang pada akhirnya membuat saya banyak terjungkal karena tidak mampu melewati lintasan tertentu. Saya sulit sekali mencari ke dalam. Hingga selama beberapa waktu kemudian saya sudah berperilaku sama seperti manusia biasa lagi. Rintangan yang saya hadapi adalah masalah pekerjaan, saya seorang kontraktor IT, banyak sekali pekerjaan yang menekan, berebut proyek, sangat berhitung dengan uang, dikejar deadline, proyek yang bermasalah dan sebagainya. Kesalahan saya adalah mengukur kesulitan dalam pekerjaan bukan dengan Fa namun dengan pertimbangan manusia. Pada akhirnya karena pekerjaan dan masalah yang menumpuk saya menjadi stress, saya mulai merokok lagi dan jarang belajar Fa apalagi latihan. Istri saya lebih gigih maju daripada saya. Dia banyak mengingatkan betapa saya telah banyak ditolong oleh Guru, apakah saya akan terus terbenam dalam lumpur ? sayangnya pada waktu itu ego saya benar-benar sangat kuat sehingga saat istri membaca Zhuan falun di sebelah saya pun hati tetap sulit tergerak.

Kondisi berbalik saat saya ditemui oleh seseorang yang dulu pernah saya kenalkan Falun Dafa dan saya pinjami Zhuan Falun. Dulu orang ini sangat tidak karuan, pernah mau bunuh diri tapi dinasehati oleh saya dan saya kenalkan Fa. Saat itu saya tidak berharap banyak dia akan menjadi seorang praktisi. Namun ternyata Guru menggunakan dia untuk mengingatkan saya. Dia mencari saya dan mengatakan bahwa dia sudah lama mulai berlatih dan rajin membaca Fa. Yang mengagetkan saya dia bilang bahwa di dimensi lain dia melihat saya terbenam dalam lumpur yang sangat pekat dan disana dia tidak bisa menolong apa-apa. Ternyata mata ketiga dia sudah terbuka dan bisa menyaksikan dimensi lain. Saya sangat trenyuh. Dia mencari saya untuk mengingatkan agar kembali ke jalur yang benar.  Saya mencari ke dalam dan menemukan betapa saya sangat terikat pada nama dan kepentingan. Saya menjadi sosok yang sangat egois.

Saat ini saya telah mulai rajin kembali berlatih, membaca Fa, memancarkan pikiran lurus dan mulai menyusun rencana KF lagi seperti dulu. Walaupun sekarang sulit dalam meditasi untuk memasuki kondisi Ding seperti dulu tapi saya tetap berupaya keras untuk menjadi praktisi yang bisa melakukan 3 hal dengan konsisten. Sekarang saya berupaya untuk mengukur keseharian saya dengan Fa dalam hal apapun baik dalam pekerjaan maupun diluar pekerjaan.

Mohon tunjukkan bila ada hal yang tidak benar.