(Minghui.org) Praktisi di Taitung, Taiwan melakukan latihan bersama di Public Square, sebuah tempat wisata yang terkenal, untuk merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan ulang tahun Guru terhormat, Li Hongzhi. Hari penting ini dirayakan dengan ungkapan terima kasih yang dalam. Orang-orang dari berbagai belahan Taitung juga mengucapkan selamat. Praktisi memperkenalkan Falun Gong kepada para turis dan memperlihatkan keindahan latihan ini. Banyak praktisi menyatakan bahwa menjadi seorang praktisi Dafa adalah hal yang paling indah dalam kehidupan mereka.

Praktisi Falun Gong di Taitung merayakan Hari Falun Dafa Sedunia dan mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Guru Li

Praktisi Falun Gong melakukan latihan bersama


Seorang turis bertanya bagaimana untuk mulai berlatih Falun Gong

Walikota Kota Taitung datang untuk memberi ucapan selamat kepada praktisi pada Hari Falun Dafa Sedunia. Latihan tersebut diperkenalkan kepada publik 21 tahun yang lalu. Dia berharap praktisi Falun Gong di Daratan China pada suatu hari akan bisa berlatih secara terbuka tanpa dianiaya. Yang Jen Chi (wanita), Sekjen Soroptimist International Club di Taiwan, mengkritik Partai Komunis China (PKC) karena penganiayaan kejam dan tidak berperikemanusiaan selama 14 tahun ini. Dia menegaskan bahwa penganiayaan harus segera dihentikan. Dia memberi apresiasi dan mendoakan praktisi Falun Gong karena membawakan kedamaian dan kebahagiaan kepada dunia, meskipun dianiaya.

Banyak orang terkenal yang juga menghadiri perayaan tersebut. Chen Rei Mei (wanita), kepala Lion Club Internasional Cabang Taitung, berkata bahwa belas kasih dan kebajikan dari para praktisi, serta ketekunan mereka yang luar biasa akan mengalahkan kejahatan. Chang Cheng Shuan (wanita), kepala Asosiasi Wanita Taitung dari Kuomington, berkomentar bahwa menggerakan kekuatan bagi orang-orang di seluruh dunia untuk menegakkan keadilan adalah keadilan bagi Falun Gong. Dia berharap bahwa akhlak yang mulia dari Falun Gong akan lebih tersebar luas. Hsieh Guang Chi (pria), manajer  Credit Union Nomor 2 Hualien, mendesak PKC untuk segera menghentikan penganiayaan Falun Gong. Dia juga mengucapkan selamat kepada Falun Gong atas keberhasilan menyebarkan prinsip ‘Sejati-Baik-Sabar’ kepada dunia, memastikan bahwa kecemerlangan dan harapan akan dibawa kepada semua orang.

Lin (pria) memiliki kedai teh di Chihpen, Taitung. Seluruh keluarganya yang berjumlah 10 orang berlatih kultivasi, termasuk putri dan suaminya. Istri Lin berkata bahwa seluruh keluarganya belajar Fa bersama ketika mereka sedang berkumpul. Mereka merasa gembira karena Guru menjaga mereka, dan mereka mengungkapkan rasa terima kasih yang paling dalam.

Chang Yi Long (pria), adalah pensiunan guru. Dia dan istrinya mengalami kebaikan dari kultivasi. Mereka berkata akan lebih gigih dalam jalur kultivasi mereka.

Lin (wanita), yang bekerja di sebuah perusahaan konstruksi, menceritakan pengalaman kultivasinya. Dia berkata, sebelum berkultivasi, dia adalah orang yang sangat tidak sehat dan mengalami banyak penderitaan. Guru memberi kehidupan baru kepadanya, baik fisik maupun mental, ketika dia mulai berlatih Falun Gong. Pada perayaan ini, dia mengungkapkan penghargaannya atas belas kasih penyelamatan Guru, namun juga keinginannya untuk memenuhi tanggung jawab sebagai seorang praktisi Dafa. Dia ingin memberitahu kepada lebih banyak orang tentang kebaikan Falun Gong dan fakta sebenarnya tentang penganiayaan yang dilakukan oleh PKC.

Gerakan latihan yang anggun dari praktisi Falun Gong menarik perhatian banyak turis untuk berhenti dan melihat. Chen, seorang karyawan di Uni Airline, bertanya pada praktisi, bagaimana cara memulai latihan Falun Gong. Beberapa turis yang melewati tempat latihan berteriak dengan gembira, “Falun Dafa Hao (baik)” untuk menunjukkan dukungan mereka.

Chinese version click here
English version click here